Dimaafkan

158 29 5
                                    

Refal seperti biasa sedang menunggu Yuki pagi ini di meja makan, Tak berselang lama Yuki datang dengan keadaan sudah Rapi siap berangkat ke kampus.

"Sarapan dulu Syang" kata mama Yuki. Yuki menatap malas Refal lalu duduk di kursi meja makannya dan mulai memakan sarapannya.

"Masi marah ?" Bisik Refal.

Tapi Yuki sama sekali tidak memperdulikan Refal dan enggan untuk menjawab pertanyaannya. Yuki malas berdebat pagi pagi Refal hendak mengambilkan minum untuk Yuki namun buru buru Yuki tolak.

"Aku bisa sendiri" jawab nya. Yuki sarapan sambil sibuk mengotak ngatik ponselnya entah apa yang di lakukan. Refal kepo namun tidak berani menanyakan nya soalnya mood Yuki yang sedang buruk pagi ini.

"Ayo berangkat, sebentar lagi kesiangan" kata Refal mengajak Yuki berangkat. Namun tetap tidak ada jawaban

Yuki lalu berdiri dan berjalan keluar dan secara otomatis Refal mengikutinya, Yuki memakai sepatu dan Refal memanaskan mobilnya.

Namun setelah memakai sepatu Yuki malah melewati mobil Refal dan masuk ke mobil Grab yang ternyata Yuki sudah memesan Grab untuk ke kampus.

"Yuk, kenapa ? Ayo aku antar" terik Refal saat Yuki hendak masuk kedalam mobil.

"Aku naik grab aja" jawab Yuki dingin lalu masuk

"Enggak, aku gak akan pernah biarin kamu naik grab ayo cepet masuk ke mobil !!"

"Aku mau naik Grab! " Kata Yuki marah.

"YUKI KATO!! jangan buat gw marah" teriak Refal marah.

"Jalan pak" akhirnya mobil nya pun jalan meninggalkan Refal.

"Sialan !! " Teriak Refal kesal.

Refal lalu masuk kedalam mobilnya dan mengikuti mobil itu memastikan Yuki sampai dan selamat di kampus. Saat sudah sampai Refal lalu kembali lagi pulang ke rumahnya.

.

Jam pulang kampus Refal langsung buru buru ke kelas Yuki untuk menjemputnya, dia tidak mau kecolongan lagi apalagi Refal takut Si Ken memanfaatkan dan mengantar Yuki pulang. Refal tidak akan membiarkan itu terjadi.

"Yuk, itu kayaknya kak Refal ada di luar deh" kata Naya kepada Yuki yang sedang bersiap untuk pulang.

"Ahh males banget, aku lagi marahan" kata Yuki. Padahal Yuki tadi mau nebeng ke Naya .

"Gara gara ?" Tanya Naya kepo.

"Itu Ken kemarin nelpon Yuki nanyain tentang tugas ehh dia marah banget trus make marahin si Ken lagi kan Yuki malu ya jadi Yuki kesel dan diemin udah 3 hari" jelas Yuki.

"Kak Refal cemburu itu"

"Masa sih?" Jawab Yuki polos.

"Sumpah, udh lah gw yakin kak Refal suka sama Lo titik"

"Pokoknya Lo tenang gw akan nyusun rencana buat kak Refal biar dia nyatain perasaannya"

"Dari kemarin Naya ngomong gitu terus, eksekusi nya kapan ?"

"Sabar yuk, semua perlu proses dan rencana yang matang sabar oke"

"Ya udh gw pulang ya" Yuki pamitan lalu keluar. Berjalan melewati Refal yang sedang menunggu Refal tersenyum saat Yuki keluar dari kelasnya senyumannya luntur saat Yuki hanya melewati Refal.

"Yuk ayo pulang" Yuki tak menggubrisnya dia fokus dengan ponselnya. Takut Yuki memesan grab lagi Refal lalu mengambil paksa ponsel Yuki.

"Ihh balikin Refal!" Kesal Yuki.

Best Friend ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang