acara

148 23 5
                                    

"gak Ahh " Yuki menggeser badan Refal menjauh dari nya, Refal menatap Yuki dia terlihat sedikit ketakutan sekarang namun tidak menggentarkan tujuan Refal.

"ya udh pegang aja boleh yah" Refal terus aja udaha agar keinginan nya bisa tercapai.

"emmmm" Yuki berpikir keras, sebenarnya Yuki mau mau saja tapi dia takut, takut kebablasan Yuki tau Refal akan terus menerus memintanya yuki jadi bingung, Yuki sebenarnya tidak takut namun dia malu dan gugup sekarang.

Sambil berpikir Yuki melihat Refal, dilihat lihat kasihan juga. Yuki merasa tak tega melihat ekspresi Refal saat ini

"ya yahh, ya udh pegang aja ya" Kata Yuki gugup.

Ekspresi sumringah dan bahagia kini terpancar di wajah tampan Refal saat ini padahal Tadi Refal hanya iseng menggoda Yuki namun tak di sangka isengnya kali ini benar benar membuat Refal bahagia.

Tanpa mau menyianyiakan kesempatan Refal pun langsung mendekat kearah Yuki duduk dihadapan Yuki tersenyum bahagia lalu mulai meraba payudara Yuki mereka sama sama tediam merasakan detak jantung keduanya yang berdetak lebih kencang dari biasanya.

"Ahhh" desahan lolos dari mulut Yuki saat Refal sudah nakal mulai meremas Payudara Yuki dari luar baju yang di kenakan oleh Yuki.

"Uudahhh Refal" Yuki mencoba menepis tangan Refal menjauhkannya namun tangan kirinya menahan kedua tangan Yuki.

"Refal geli tauu udh ahhh" Yuki mulai Resah sekarang mencoba menahan desahannya tapi demi tuhan Yuki menyukainya

Ya tuhan bagaimana ini ?

Tangan kiri Refal kini mulai berani menyelusup ke baju Yuki dan mencoba membuka pengait bra yang di pakai Yuki.

"jjangan Refal, sudah cukup ahh" Lagi llagi desahan lolos dari mulut Yuki saat Refal meremas payudaranya kuat.

"aku buka ya" Bisik Refal tepat di telinga Yuki membuat Yuki semakin Resah di buatnya.

"Yuki Refal!!! Ayo makan " teriak Mama Yuki yang berhasil membuat keduanya kaget karena lagi lagi Mereka hampir ketahuan

Refal menghembuskan nafasnya kasar karena gagal menjalankan aksinya padahal Bra Yuki sudah berhasil dia buka.

Sedangkan Yuki sibuk membenarkan branya kembali lalu berdiri meninggalkan Refal.

"Syang.. " Rengek Refal saat tanganya berhasil menahan Tangan yuki yang akan pergi.

"apaan sih, udh ayo kita keluar nanti mama curiga! " kesal Yuki sambil mnghempaskan tangan Refal sambil berlalu keluar dari kamarnya menuju Ruang makan.

"aghhh" teriak Refal Frustasi lalu ikut mengikuti Yuki dari belakang.

.

"udh baikan? " tanya Mama Yuki saat mereka sedang makan siang bersama tentunya Ada Refal dan Yuki disana.

"udah Tan" jawab Refal sambil tersenyum

"yeay gitu dong baikan jangan terus berantem apalagi kalian kan bakalan nikah nanti jadi kurang kurangin ya berantem nya" Nasihat Mama Yuki yang di angguki oleh Refal dan Yuki.

"nanti sore Refal sama Yuki Ikut mama sama tante buat cari ketring yah" sambung mama Yuki

"Yuki gak ikut kalian saja" Hari ini Yuki hanya ingin diam di rumah tidka mau pergi pergi.

"lohh syang ikut dong" kata Refal sambil melihat kekasihnya itu.

"enggak kamu aja aku mau tidur cape"

"enggak kamu ikut kan itu buat pernikahan kita jadi kita haru berdua"

"gak"

"ikut! "

Best Friend ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang