Bayi Yang Menggemaskan - Dokter Ajaib Itu Sungguh Luar Biasa!

CHAPTER 151 - 155

===========

Sumber : https://www.69shu.pro/book/10033717.htm

Author : Jiu Wu Wu

Translate Indonesia : Mr. Classic

Jangan lupa : 💖 Follow ⭐Vote 🙇🏻‍♀️Suport Mister di Trakteer (link di Profil)

===========

CHAPTER 151 - Pria Aneh Memilin Bunga Merah Di Tangannya

Kelompok itu tidak pergi sampai hari gelap.

Di kereta, Cui Mi bersandar di dinding dengan mata terpejam, "Bao Luo, apakah kamu bersedia kembali dengan kakek?"

Han Bao Luo tidak bisa menahan diri untuk tidak terkejut.

"Kamu bukan darah dan daging Han Zheng Qing, dan tidak pantas untuk tinggal di Kediaman Han lebih lama lagi. Kakek ingin membawamu kembali dan merawatmu dengan baik. Kakek tidak punya waktu beberapa tahun lagi untuk hidup. Jika dia bisa melihatmu menikah dan punya anak, dia akan mati tanpa penyesalan."

Han Bao Luo melemparkan dirinya ke pelukan Cui Mi, "Kakek, jangan katakan itu, kamu pasti akan berumur panjang!"

Cui Mi menyentuh kepalanya, "Bocah bodoh, bahkan yang abadi itu, hanya sedikit yang bisa hidup lebih dari seratus tahun, apalagi orang biasa seperti kita? Hidup dan mati sudah ditakdirkan, cepat atau lambat itu akan terjadi. Awalnya, aku tidak berani untuk mati, bagaimana jika aku mati dan Yue Niang kembali? Sekarang kakek telah menemukanmu, kamu masih bisa tersenyum bahkan jika kamu berada di bawah Sembilan Mata Air."

Han Bao Luo mencengkeram lengan bajunya erat-erat, merasakan kebingungan yang tak terbatas di hatinya ketika dia berpikir bahwa kerabat yang akhirnya muncul ini akan meninggalkannya di masa depan. Dia akhirnya punya keluarga, apakah dia akan kehilangan mereka lagi?

Tapi seperti kata kakeknya, hidup dan mati ditentukan oleh takdir, dan dia harus menghadapi masalah ini dengan jujur.

Oleh karena itu, waktu yang bisa dia habiskan bersamanya sudah hampir habis. Setiap hari yang berlalu berarti satu hari berkurang. Tapi dia merasa takut memikirkan meninggalkan tempat ini, tempat dia tinggal selama lebih dari sepuluh tahun.

Sejak dia masih kecil, tempat terjauh yang pernah dia kunjungi mungkin adalah Desa Keluarga Li, tempat tinggal Saudari Zhi Zhi.

Apakah ada cara untuk memiliki kedua dunia tersebut?

Cui Mi menyadari ketakutannya, dan meletakkan telapak tangannya yang lembut dan kurus di atas kepalanya, membelainya.

"Jangan takut, Bao Luo. Tidak ada orang lain di rumah kecuali kami dan cucu kami. Setelah kamu pergi, kamu akan tinggal di kamar kerja lama ibumu. Ada banyak buku dan pernak-pernik yang dia kumpulkan di sana. Aku menyimpan semuanya dengan baik. Ada banyak makanan menyenangkan dan lezat di Kota Dan, kamu pasti akan menyukainya..." Cui Mi perlahan bercerita tentang pemandangan Kota Dan, yang membangkitkan kerinduan Han Bao Luo.

Ketika mereka kembali ke halaman, Shen Yi Zhi berencana mengajak Qing Bao keluar untuk melihat lampu dan pergi berbelanja.

Pada siang hari Li Chun Tao dan Li Qing Yun pulang dari berbelanja. Mereka mengatakan hari ini adalah Festival Hantu dan jalanan sangat ramai. Pada malam hari, ada kegiatan seperti menyalakan lentera sungai dan membakar Perahu Dharma.

Shen Yi Zhi berencana mengajak Qing Bao melihatnya.

Di zaman modern, Festival Hantu Lapar pada dasarnya sudah menurun, dan hanya sedikit orang yang akan melewatinya.