13. TWO ZAMORA

617 87 102
                                    

CRY
━♡━━━━━━━━━━━5:19
⇄  ◃◃   ⅠⅠ   ▹▹  ↻

ৎ୭

ৎ୭

ৎ୭

⩩013 : TWO ZAMORA

[Page 13 of 365]
Hidup tanpa doa dari orang tua itu seperti perjalanan tanpa tujuan yang jelas, akan sia-sia.

⊹⊹⊹

"Lo mau nikah sama nyokap gue?" tanya Zora ngawur.

Kenzo pun menyentil dahi Zora seraya mendengus sebal. Zora hanya menatap Kenzo dengan kedipan polos.

"Gak jadi."

"Dih, ngambekan!" ucap Zora ikut sebal.

"Maksud lo tadi apa?" imbuh Zora.

"Bantu gue lepas dari perjodohan sialan ini, nanti lo bakal tahu apa maksud gue." Setelah mengatakan hal itu, Kenzo berdiri dan berjalan keluar menuju mobilnya.

Masih memikirkan ucapan Kenzo, Zora lantas berdiri guna menyusul Kenzo menuju mobilnya.

Setelah Zora masuk, Kenzo mengendarai mobilnya dengan pandangan fokus ke depan tanpa repot-repot mengeluarkan suara meski hanya berbasa-basi dengan Zora.

Zora pun sama, dirinya hanya asik bermain ponsel dengan sesekali men-scroll sosial media dan membalas pesan dari sahabat-sahabatnya.

"Kok gak ada Ragas tadi?" tanya Zora tiba-tiba.

Melirik Zora sekilas, Kenzo pun lantas menjawab. "Kenapa nyariin?"

"Gue cuman nanya tuh, gak ada unsur nyariin." Zora membalas dengan menggedikkan bahunya acuh.

"Lagi pacaran kali," ucap Kenzo ngawur.

"Oh." Zora menjawab dengan singkat tanpa mau memusingkan ucapan Kenzo.

"Jealous, huh?" tanya Kenzo sambil melirik Zora sekilas.

Zora yang mendengar pertanyaan Kenzo pun lantas tersenyum smirk. "Gue yang cemburu atau lo yang lagi cemburu sama gue?"

✦ ✦ ✦

"Masuk sana!" suruh Kenzo saat sudah berada di depan rumah Zora.

Zora menggedikkan bahunya acuh. "Pulang dulu sana!"

Memilih untuk mengalah, Kenzo pun berjalan mendekat dan tanpa disangka tiba-tiba Kenzo mengelus rambut Zora pelan yang membuat sang empunya menegang ditempat.

"Thanks for today, Mora." Kenzo berucap dengan lirih dan pandangan mata yang teduh kepada Zora.

Memundurkan langkahnya pelan, lalu berbalik menuju mobil dan menyalakan nya. Tanpa berpamitan, Kenzo langsung menjalankan mobilnya meninggalkan pekarangan rumah Zora.

"Ah shit! Dia lancang banget!" umpat Zora namun tak urung dirinya kini juga tengah tersenyum-senyum sendiri sambil memegangi kepala bekas elusan lembut dari Kenzo tadi.

"Fuck! Udah gila gue kayaknya."

✦ ✦ ✦

Pagi ini ada yang berbeda antara Zora dan Gister, Mamanya. Tiba-tiba mereka berdua terlibat sarapan bersama di meja makan yang bahkan sudah terhitung beberapa tahun lamanya tidak melakukan sarapan bersama.

Masih ada sedikit rasa gengsi di diri Zora untuk menjadi dekat lagi dengan sang Mama, namun setelah mendengar cerita dari Tante Kenzo kemarin Zora menyadari pasti tidak mudah menjadi Mamanya.

GEAZORA : Manipulative GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang