Chapter 15~ Sacrifice

396 57 6
                                    

"Nona, dimana lokasinya?" Tanya supir yang mengendarai mobil itu.

"Antar kan aku ke lokasi ini" jawab Anne dengan air mata yang membasahi pipinya.

"Baik nona".

Drrt... Drrt..
Ponsel supir itu berdering.

"Bagaimana?" Tanya seseorang orang di seberang telpon sana.

"Sudah bos, aku sudah memberinya tumpangan, tapi sepertinya bodyguard tuan Jungkook pasti akan mencarinya".

"Bagus" ucap orang itu memutuskan panggilan nya.

"Nona, kenapa kau menangis? Kau baik-baik saja?" Tanya supir itu basa-basi.

"Tidak apa, ku mohon cepatlah".

"Baik nona".



Di tempat lain.....

"ARGHH!!!Sialan" ucap Jungkook frustasi.

"Bagaimana dia bisa kabur? Dan apa yang kalian lakukan hingga dia kabur?" Tanya Jungkook menatap tajam untuk semua bodyguard yang saat ini berdiri di hadapannya.

"Maafkan kami bos, tadi nyonya Anne meminta saya untuk mengantar kan nya ke suatu tempat, tapi saya menolak, lalu nyonya Anne langsung melarikan diri bos" ucap bodyguard itu.

"Lalu dengan jumlah kalian yang banyak, tak bisakah kalian menangkap nya? Bodoh sekali" ucap Jungkook membuat semua bodyguard itu menunduk kan kepala nya diam.

"Apa rose sempat bilang padamu dia akan kemana?" Tanya Jungkook.

"Tidak bos".

"Panggilkan Vincent".

"Baik bos" ucap bodyguard itu patuh lalu berjalan pergi.

Anne sudah sampai ditempat tujuan nya, tapi entah kenapa Anne sangat ragu untuk masuk, pasalnya tempat itu sangat menyeramkan, tiba-tiba dia teringat pesan nyonya jeon pada nya saat itu.

"Anne, Jungkook itu memiliki banyak musuh, banyak orang yang ingin menjatuhkan dan memiliki harta yang sama seperti Jungkook, mereka mencari kelemahan Jungkook untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan, sebagian dari mereka mungkin sudah tau siapa kau, jadi berhati-hatilah"

Itulah yang dikatakan nyonya jeon sebelum dia pergi, seketika Anne sadar saat ini Anne terancam bahaya, seperti yang dia alami sekarang, apakah ini jebakan? Tapi terlepas dari itu semua dia tak peduli apa yang akan terjadi padanya, dia hanya ingin orang-orang yang dia sayangi selamat.

"Bagaimana jika aku menaruh handphone ku di sini?" Ucap nya, entah kenapa tiba-tiba Anne  mendapatkan ide itu.

"Baiklah, aku akan menaruh nya di sini" ucapnya yakin, Anne menaruh handphone nya di dekat rerumputan dan menarik nafas dalam-dalam lalu melangkah kan kaki nya memasuki tempat itu.

Sesampainya ditempat itu, dia melihat ruangan itu gelap dan seram secara bersamaan, dia tak tau apa yang harus dia lakukan sekarang, dia sangat ketakutan saat ini
Tiba-tiba suara langkah kaki terdengar membuat Anne dengan spontan melihat ke arah suara itu.

"Kau?" Kata Anne memastikan bahwa ia tak salah liat.

"Hai, roseanne park senang bertemu denganmu" ucap pria itu sambil tersenyum.

Anne mencoba mengingat siapa orang yang dihadapannya saat ini, seperti nya orang itu terlihat tidak asing menurut Anne.

"Kau masih mengingatku?" Tanya pria itu.

"Siapa kau?".

"Aku kai, orang yang sama saat di supermarket waktu itu" jawab pria itu sambil mengeluarkan pistol dari sakunya, perkataan nya membuat Anne terkejut, Anne tentu saja mengingat orang yang dia jumpai di supermarket waktu itu.

She's the one I'm looking for Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang