Chapter 16~ Need a blood donor

378 59 3
                                    

Jungkook berlari sambil menggendong Anne yang sudah banyak mengeluarkan darah, tapi sialnya orang-orang yang ada di rumah sakit ini mengerumuni nya, mereka juga mengambil beberapa gambar Jungkook, membuat Jungkook emosi.

"Minggir sialan" ucap Jungkook menerobos masuk, sampai ada orang yang jatuh akibat dorongan nya tapi dia tak menghiraukan hal itu.

"Panggilkan dokter Valdes" ucap Jungkook diiyakan oleh bodyguard nya.

Beberapa jam menunggu keadaan Anne, tapi dokter belum juga keluar membuat Jungkook benar-benar tak bisa tenang, dia bangkit dari duduknya dan meninju tembok rumah sakit itu, melepaskan kekesalan nya.

"KAI SIALAN!!!!" Ucap nya berteriak keras.

Di waktu bersamaan, dokter Valdes pun keluar dari ruangan, seketika itu juga Jungkook langsung menghampiri nya.

"Tuan Jungkook, dia harus segera di operasi, untuk mengeluarkan peluru yang menancap tubuh nya dan itu sedikit dalam tuan, dia juga membutuhkan donor darah yang sesuai karena dia banyak sekali kekurangan darah tuan".

"Aku tak mau tau, rose harus selamat, jika tidak nyawa mu yang harus membayar nya" ucap Jungkook menatap tajam dokter itu.

"Saya akan melakukan yang terbaik tuan, tapi selama operasi berjalan, carikan lah pendonor darah untuk nya".

"Lalu apa masalah nya, donor kan saja darah yang cocok untuk nya yang ada di rumah sakit ini".

"Itu yang menjadi masalah tuan, golongan darah nya termasuk golongan darah yang langka, stok darah yang sama dengan nya tak ada di rumah sakit ini" jawab dokter Valdes.

"Apa golongan darah nya?" Tanya Jungkook serius.

"Golongan darah nya B- tuan" perkataan dokter Valdes membuat Jungkook semakin frustasi, dimana dia harus mencari orang dengan golongan darah yang seperti itu.

"Selama operasi, carilah golongan darah itu tuan Jungkook, jika tidak" perkataan terhenti karena Jungkook menarik kerah baju nya.

"Kalau tidak apa yang akan terjadi? Jika terjadi sesuatu pada nya lihatlah apa yang akan terjadi padamu" ucap Jungkook membuat dokter itu takut.

"Saya akan berusaha tuan" ucapnya membuat Jungkook melepaskan genggaman dari kerah baju nya, kemudian dokter itu pun pergi memerintah kan suster untuk memindahkan Anne ke ruang operasi, Jungkook yang melihat Anne terbaring pucat dengan darah di sana membuat hatinya terluka, dia benar-benar sangat marah saat ini.

Tak lama kemudian, bodyguard Jungkook yang lain datang menghampiri nya.

"Bos, tuan kai sudah melarikan diri, kami sudah mencari nya di seluruh penjuru tempat itu, tapi kami tak menemukan jejak atau apapun itu tuan, tapi kami menemukan darah yang sepertinya itu baru-baru terjadi".

"Darah?" Tanya Jungkook memastikan.

"Benar tuan".

"Perintahkan detektif Alex untuk menyelidiki nya".

"Baik tuan" ucap bodyguard itu lalu berlalu pergi.

"Tak mungkin si sialan itu membunuh diri, tapi siapa yang membunuh nya" batin Jungkook.




Di tempat lain.......

Dia memasuki mobil nya dan membuka tudung hoodie dan masker nya.

"Bagaimana? Kau berhasil?" Tanya seseorang padanya.

"Tentu saja" jawab nya.

"Aku tak menyangka dia akan seperti itu padamu".

"Kau mengambil jalan yang tepat".

She's the one I'm looking for Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang