°°
Entah angin dari mana, Chandra tiba-tiba mengajak Jia untuk datang dan merayakan ulang tahun Sehan, tak hanya Chandra bahkan kaisar dan bara pun ikut mengajak Jia. Bara sudah meminta maaf pada Jia dan Sehan setelah hubungan kedua sejoli ini hancur, bara mengungkapkan alasannya kenapa dirinya tidak menyukai Jia saat Jia menjadi pacar Sehan.
"Gue gak suka sama Lo tuh, gara-gara Lo Sehan jadi gak ada waktu buat maen bareng kita, dia terlalu memprioritaskan Lo sampe-sampe tugas dia gak di kerjain cuma karna dia lebih banyak ngabisin waktu sama Lo"
"Padahal sebelumnya dia orang yang paling rajin dan gak pernah ninggalin temen, tapi semenjak sama Lo dia berubah"
"Tapi setelah Lo bilang break dia tambah kacau, sorry dia gitu karna ngikutin saran gue"
Begitulah yang bara katakan sebulan yang lalu. Ya Jia dan Sehan sudah break selama sebulan, dan selama sebulan itu Jia hanya menghabiskan waktunya dengan belajar dan aktif di organisasi. Berbeda dengan Sehan yang selalu menghabiskan keseharian dengan merenung dan berdiam diri di kamar sampai sang mami khawatir dengan ke adaan putra bungsunya.
"Gimana ji Lo mau gak? Kalo Lo malu ajak Janice, Rosella, lisya aja" kata Chandra
"Gue tanya mereka dulu, nanti gue kabarin Lo" Chandra membalas dengan anggukan kepala
Chandra sengaja mendatangi Jia ke kelas hanya untuk membicarakan hari ulang tahun Sehan yang akan terlaksana besok, sebenarnya Jia sudah menyiapkan kado jauh-jauh hari sebelum mereka break hanya saja mereka terlanjur berpisah.
Jia juga jarang melihat Sehan berada di luar kelas ataupun kantin, menurut teman-teman lelaki Jia Sehan selalu berdiam diri di perpustakaan atau kelas sambil menatap ponselnya.
"Lo lagi mikir apa sih?" Tanya Janice
"Besok temenin gue ke ultahnya Sehan" ucapan Jia terdengar seperti kalimat mutlak
"Harus banget gue?" Jia hanya memberi anggukan kepala
"Lisya sella?"
"Ikut juga, harus" jawab Jia
"Kalo mereka gak mau?" Tanya Janice
"Paksa"
"Lo beneran udah putus? Bukannya Lo udah mulai sayang? Kenapa malah break?" Tanya Janice
"Gue gak tau, setelah gue bilang gitu hari itu dia gak ada sama sekali ngechat gue" jawab Jia
"Kenapa gak Lo aja yang ngechat dia?" Tanya Janice
"Males" jawab Jia singkat
"Alah gengsi Lo mah, yakan?" Ledek Janice
Selain cuek Jia juga seseorang yang sangat gengsian, dirinya sendiri mengaku rela menahan rindu dari pada harus mengatakan secara langsung. Padahal sebulan setelah Jia berkencan dengan Sehan, rasa suka Jia pada Sehan sudah mulai muncul hanya saja Jia tak pernah menunjukan secara gamblang.
"Jia?"
Panggilan seorang lelaki di daun pintu membuat Jia dan Janice melirik, lelaki yang sudah beberapa bulan ini tak Jia hiraukan keberadaannya kini datang dan berada di hadapannya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
I STILL LOVE YOU (KJS ft OSH)
FanfictionApakah setelah hilang dan bertemu, bisa menjadi kita lagi? Atau mungkin akan asing dan hilang lagi? ° non fiksi ° Bahasa campur-campur ° idol yang dicerita hanya bentuk visualisasi nya saja, sifat dan karakter tidak mencerminkan idol itu sendiri