empat

50 9 0
                                    

pov nova

hallo, perkenalkan nama ku Laura Nova Adiwangsa? , kalian ga salah baca kok, jadi aku adalah bungsu dan putri satu satunya keluarga Adiwangsa.

hari ini aku ikut keluarga ku yang akan mengikuti upacara TMMD, aku tidak ikut saat upacara jadi aku bisa beli jajanan yeyy, btw disini seperti surga jajanan menurut ku.

back to topic

aku sudah memakan banyak jajanan disini dan ini saatnya aku membelikan ayah dan ibuku minuman untuk diminum, mungkin  mereka haus karena baru saja mengikuti upacara, habis upacara enaknya minum es cincau biar seger.

saat aku sudah membeli es cincau, aku dipanggil ibu untuk ke lapangan sebentar, jadi aku tinggal dulu pak tukang cincau itu yang sedang membuat cincaunya kemudian menuju lapangan.

sesampainya di lapangan ternyata mereka bersiap akan pulang, jadi aku mengatakan setengah jam lagi saja pulangnya, sebenarnya karena aku masih ingin beli jajanan yang tadi belum sempat aku coba hehe.

setelah nya aku kembali lagi ke tempat pak tukang cincau, saat tiba aku melihat ada tiga orang gadis yang mungkin saja seumuran denganku, salah satu dari mereka sepertinya akan memesan es cincau.

karena takut mereka akan merebut cincau ku yang aku tinggal jadi aku memesan lagi, dan benar saja ternyata es cincaunya hanya tersisa tiga yang sudah aku pesan tadi dan aku tinggalkan.

gadis itu sempat tersulut emosi karena aku menyerobot nya, tapi bukankah tadi aku sudah memesannya lagian pak tukang cincau juga tidak marah saat aku mengambil es cincaunya membayar nya dan langsung pergi karena es cincau itu memang milikku kan?.

pov end

"ini ada es cincau tadi aku beli" ucap nova sambil menyerahkan es cincau yang dia pegang kepada ayah dan ibunya

"terimakasih sayang" ucap ayah dan ibunya secara bersamaan

"abang ngga dek?" ucap erga sambil mengadahkan tangannya

"ga, beli aja sendiri!" ucap nova ketus

"lah kok gitu, abang kan juga haus dek" ucap erga sambil sedikit memelas

"beli sendiri aja sana, aku kan capek" ucap nova

"yaudah abang mau beli, kamu jangan minta jajan yaa" ucap erga sambil berjalan pergi

"ikuttt" teriak nova sambil berlari

"katanya tadi capek?" ucap erga sambil sedikit meledek

"gapapa pengen jajan lagi , kebetulan abang keluar, jadi aku porotin aja" ucap nova dengan senyum menyebalkan



"aku mau siomay ya bang" ucap nova dengan ceria

"abang kan belum beli esnya dek, tadi kamu beli di mana?" tanya erga

"yahh, yaudah deh kesana dulu" ujar nova sambil menunjuk ke arah tempat penjual es tadi

•••

"ayo bang beli siomay, nanti habis" ucap nova sambil menarik narik tangan erga

"yaudah iyaa" ujar erga sambil berjalan menuju penjual siomay

•••

"kamu!!" ucap dua gadis secara bersamaan, dengan salah satu gadis menatap gadis lainnya sinis

"biasa aja dong" ujar gadis itu yang ternyata adalah nova, dan yang menatapnya sinis adalah prili dkk

"ngapain kesini, pasti mau nyerobot antrian lagi kan!" ujar prili dengan ketus

"tadi kan aku udah bilang kalo es itu udah aku pesen duluan, kamu yang marah marah ga jelas" ucap nova menjelaskan

"tapi_"

"udah cukup, udah" ucap prili dipotong laela yang merasa jengah dengan keributan tersebut

"dengerin tuh" ucap nova sambil sedikit tersenyum tipis

"maafin temenku ya" ucap laela sambil melirik ke samping nova yang terdapat erga sedang menatap laela

"iya gapapa" ucap nova sambil mengikuti arah yang laela lirik,dan terpampang lah erga yang tersenyum kepada laela

"akhirnya aku dapet kakak ipar, tapi kayanya calon kakak iparku ga peka, aku comblangin mereka aja deh" batin nova sambil tersenyum

"eh iya boleh kenalan ga? " tanya nova pada laela

"sksd banget sih" ujar sinis prili

"diem deh, gausah ikut campur" ujar nova tak kalah sinis

"udah prili, yaampun maaf ya, oh iya boleh kok" ucap laela menengahi sambil menjawab pertanyaan dari nova

"kenalin nama aku nova, emm ini abangku erga namanya, dia beda 6 tahun dari aku" ucap nova sambil mengenalkan abangnya kepada laela dkk

"namaku laela, di samping kananku prili dan disamping kiriku nadya, umur kami 19 tahun" ucap laela sambil menyambut tangan nova kemudian tangan erga

"wah kita seumuran" ucap nova ceria

"kita ketemu lagi" ucap erga seperti gumaman sambil tersenyum tipis saking tipisnya sampai tidak terlihat dan gumaman nya hanya didengar oleh laela dan nova yang didekat nya

"buset, tumbenan amat abang inisiatif ngomong sama perempuan" batin nova sambil sedikit tidak percaya

"eh iyaa hehe" jawab laela sambil tersenyum canggung

"eh kalian udah saling kenal?,kenal dimana?, kapan? " ucap nova kaget karena baru meresapi ucapan abangnya

JANGAN LUPA VOTE yaaaa😇😇

722 kata

"Halo om"(on going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang