𝐂𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋𝐀 || 𝐇𝐞𝐞𝐡𝐨𝐨𝐧

꒰>3<꒱

Helaww..

Happy reading 🌷

Tanpa disadari oleh shaka hal ini terjadi...

Dia bebas dari ayahnya..

꒰>𝐂𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋𝐀<꒱

Kini shaka berada di depan rumah jay dan melihat jay yang lari dari dalam rumah menuju gerbang untuk membukakan gerbang buat mobil shaka.

"Nyampe juga lo, kaga bisa tidur gw nungguin elu"

Jay sangat senang akhirnya dia punya teman selain para asisten dam bodyguard nya dirumah besarnya itu.

"Alay lo! Bantuin nih"

Shaka membuka bagasi nya untuk mengeluarkan barangnya.

"Hey Cristhoper! Come here!"

Jay tampak memanggil seseorang yang sedari tadi berdiri depan pintu rumahnya.

"Shak.. kenalin ini cristhoper, bodyguard yang baru dikirim ama bapak gw minggu lalu dari aussie.. tapi baru disuruh jaga disini.. tadinya di rumah utama gw"

"Hello crist, my name is shaka, nice to meet you"

"Nice to meet u too Mr.shaka"

"Okay crist.. Please pick up the items and bring them in, and put them in the room next to my room"

Setelah jay mengakatan hal itu crist langsung mengangkat tas shaka masuk.

"Enak bener idup lu"

"Enak lah.. nanti malem mau ke 'fantasize'?"

"Boleh lah.."

꒰>𝐂𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋𝐀<꒱

Sore ini shaka mendapat telepon dari satya kalau shafa masuk rumah sakit karena tertabrak oleh mobil.

Tadi siang ibu, satya dan shafa pergi ke supermarket untuk belanja, namun saat menaruh belanjaan di mobil satu kaleng minuman jatuh dan menggelinding ke tengah jalan dan dengan bodohnya shafa pergi mengambilnya tanpa melihat dulu kalau ada truk pembawa barang supermarket tersebut lewat.

Akhirnya shafa tertabrak, tulang kaki kanan nya patah dan menyebabkan dia lumpuh bahkan kedua tulang tangannya juga patah menyebabkan dia menjadi anak cacat.

Shaka sejujurnya senang akan hal itu seperti dendam nya terbalas namun dia juga kasihan,

Harusnya yang menemani ibu belanja adalah dia dan satya, namun kecelakaan ini terjadi juga karena shafa sendiri kan?

꒰>𝐂𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋𝐀<꒱

S

haka dan jay tiba dirumah sakit dimana shafa dirawat namun saat baru memasuki ruangan shafa, ayahnya yang sebelumnya duduk di sofa ruangan itu langsung bangun dan menampar shaka.

Jelas semua orang bingung..

"Mas! Kamu ini apa-apaan sih?"

Ibu tidak terima dengan hal itu.

"GEGARA KAMU PINDAH RUMAH, SHAFA JADI BEGINI! COBA KALO KAMU GA PINDAH PASTI SHAFA GABAKAL BEGINI!"

Ayah tampak menahan tangis, mungkin dia stress anak kesayangan nya harus berakhir mengenaskan.

"DASAR LANSIA GILA! MASIH MENDING GW NYEMPETIN WAKTU GW BUAT KESINI, LO DENGAN SEENAKNYA NYALAHIN GW? ANAK LO AJA YANG IDIOT! GALIAT JALAN, NAPA GW YANG SALAH BAJINGAN? LAGIAN DIA ANAK HARAM MAKANYA IDIOT!"