"Yamaguchi..."
"TSUKIIII!! " teriakan dari suara yang sedikit melengking akibat berteriak, membuat Tsukishima yang sedang berjalan menuju ke GOR terkejut dan langsung menoleh.
Tsukishima melihat, Yamaguchi yang berlari menuju ke arah nya. Tsukishima memberhentikan jalan nya, dan memutar badan nya ke arah Yamaguchi yang sekarang berhenti di depan Tsukishima dengan nafas yang tak beraturan.
"Tsuki..." ucap Yamaguchi dengan nafas yang terengah-engah.
"Ada apa? " Tsukishima menaikan satu alisnya. Ketika Yamaguchi menaikan kepala nya, Tsukishima syok melihat wajah Yamaguchi yang merah seperti tomat dengan darah yang mulai bercucuran keluar dari hidung Yamaguchi.
"Lo kenapa?! Lo sakit?! Kenapa lo malah latihan hah?! " Ya, semua orang tau Tsukishima adalah salah satu siswa yang handal akan me-roasting orang di sekitar nya, dan tentu ia ceritakan itu pada Yamaguchi. Tak jarang, ada orang yang bisa melihat Tsukishima panik seperti sekarang ini.
"G-gue ga sakit Tsuki... " ucap Yamaguchi dengan nada suara yang mulai merendah. Mata Tsukishima melihat dari atas kebawah, memperhatikan seluruh tubuh Yamaguchi, dan Tsukishima melihat ada banyak lebam dan luka. Tsukishima menggenggam tangan Yamaguchi, lalu mengangkat nya.
"Lalu ini? Lebam dan luka ini? " Yamaguchi menarik tangan nya kembali. Tsukishima mendengus kesal, lalu ia menarik tangan Yamaguchi.
"Ikut gue, gue mau minta penjelasan lo dan bakal gue laporkan hal ini" ucap Tsukishima datar.
****
"Ngapain lo ngajak gue ke rooftop?" tanya Oikawa, memutar bola matanya.
"Gue cuman mau nanya sesuatu sama lo Oikawa" ucap Sakusa. Oikawa mulai naik darah, dan dia mencengkram kera baju seragam milik Sakusa.
"Ngomong yang sopan sama kakak kelas bangsat!! " ucap Oikawa. Sakusa melepas paksa tangan Oikawa dari kera bajunya, lalu Sakusa menyemprot kan tangan nya dengan handsenitaizer.
"To the point" ucap Oikawa datar.
"Lo buka mata batin Isagi?" tanya Sakusa. Oikawa kesal, tapi ia juga syok dengan ucapan Sakusa barusan.
"Darimana si bangsat ini tau?"
Oikawa terdiam dengan wajah yang menatap ke arah bawah. Sakusa menaikan satu alisnya, dengan senyum yang terukir di wajah nya.
"Loh? Kok diam? Ohh.. Lo pasti bertanya pada diri lo kan, darimana gue tau hal ini. Benar? " Oikawa menatap Sakusa dengan wajah yang menggerutu.
Jika di tanya, apa Oikawa kesal dengan Sakusa? Jawaban nya jelas!! Karena ucapan Sakusa, seakan akan merendahkan Oikawa.
"Darimana lo tau semua itu hah...? " nada bicara Oikawa mulai merendah, karena Oikawa sedang mencoba menahan amarah nya.
"Darimana? Yang jelas, bukan dari CCTV melainkan dari anak anak Blue Lock. Siapa dia? " tangan Sakusa menunjuk ke arah gudang. Oikawa melirik, dan tentu saja terkejut.
"Karasu... Tobito... " iris mata Oikawa melihat, Karasu yang memegang ponsel mengarah ke arah Oikawa.
Karasu yang di tunjuk, seakan akan ia taktau apa apa. Oikawa naik darah, ia berjalan menuju ke arah Karasu dengan tangan yang mengepal.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHO'S THE EVILS? - (HaikyuuxBlue Lock)
HorrorSepak bola dan Bola Voli, tercantum di Akademi Haikyuu dan Asrama Blue Lock. Kedua nya di satukan di Akademi Two Sport (ATS), pastinya setiap sekolah memiliki rahasia nya masing masing dan pastinya akan di tutupi secara rapat oleh para guru demi nam...
