FIND LOVE (END)

FL 15

Persiapan pernikahan Manda dan Arya hampir 80% banyak lika - liku yang mereka berdua alami, tak kadang mereka harus beradu argumen untuk menentukkan pilihan. Banyak tenaga yang harus terkuras untuk mempersiapkan pernikahan arya dan manda namun banyak sahabat sahabat yang baik dan keluarga yang selalu ada buat mereka. Selang 3 hari setelah manda di lamar arya ayah dan bunda menemui dadi dan kakaknya untuk meminta manda menjadi istri arya, pendamping hidup arya selamanya.
Dan kini tiba di H-3 pernikahan manda dan arya namun berita pernikahan mereka belum terendus karena mereka akan mempublikasikan kebahagiaan mereka setelah mereka sah menjadi suami istri, manda mencari wedding organizer yang memang bisa dipercaya.
"Masih kerja aja sayang" ucap mama sarnil yang baru sampai di basecamp melihat arya dan manda sudah siap - siap untuk take
"H-1 baru pulang ma" ucap arya sambil mengunyah sarapannya
"Biar bisa lama ma cutinya, lumayan seminggu bisa ke bali gitu" ucap manda menyahut sambil cengingisan
"Ahh nggaak nyangka anak - anak gue nikah juga setelah segala drama" ucap mama sarnil sambil berkaca - kaca
Melihat mama mereka di lokasi sedang terharu manda dan arya menghampiri mama sarnil dan memeluknya erat
"Doain kami ya ma" ucap manda
"Pastiii, tanpa kalian minta mama pasti doain kalian semoga menjadi keluarga yang sakinah mawadah warohmah, keluarga bahagiaa, tidak ada yang mengganggu kalian" ucap mama sarnil
"Aminnn, Makasihhh mama" ucap manda mencium pipi mama sarnil
"Udah sana kalian take" ucap mama sarnil
"Tinggal dulu ya mam" ucap arya membuka pintu mempersilahkan manda keluar lebih dulu
"Deg - degan nggak sayang" ucap arya sambil merangkul manda
"Bangetttt, nggak nyangka 3 bulan secepet ini ya mas. Perasaan baru kemarin kamu ngelamar aku di tempat soto mie" ucap manda
"Kenapa diinget terus sih tempatnya" ucap arya terkekeh karena pada saat itu arya spontan tidak memikirkan tempat dimana ia akan melamar manda
"Apa kita undang soto mie itu ya mas, tanpa kita sadari ibu pedagang soto mie itu berjasa loh. Kalau dia nggak jualan belum tentu kita hari ini ngerencanain nikah" ucap manda bersemangat
"Mas ngikut sayang" ucap arya
"Aku telepon manager aku dulu biar diurusin" ucap manda dan arya hanya mengangguk manut saja.
____

Dua hari ternyata waktu yang terasa singkat bagi mereka berdua, sekarang adalah Hari H mereka akan menjadi sepasang suami istri.
Akad akan dimulai pukul 08.00 WIB
Arya sudah siap dengan setelan adat jawanya
"Bunda ayah arya minta restu ya, doakan arya semoga arya bisa menjadi pemimpin keluarga yang baik, semoga menjadi suami dan ayah yang baik untuk istri arya dan anak - anak arya kelak, doakan arya semoga arya bisa memuliakan istri arya seperti ayah memuliakan bunda. Doakan dan ridhoi arya ya bun" ucap arya sambil mengeluarkan air mata
Bunda yang mendengarpun menangis terharu sedangkan ayah berkaca - kaca
"Bunda dan ayah akan selalu doakan mas arya dan manda menjadi keluarga yang samawa, bahagia lahir dan batin. Mas Arya bisa memimpin keluarga mas arya dengan baik. Kalau mas lagi marah atau lagi kecewa mas nggak boleh ucapkan kata pisah. Dalam rumah tangga pasti selalu ada kerikil - kerikil kecil tapi mas harus bisa mengatasi" ucap bunda dengan mata berkaca - kaca
"Amin bunda" ucap Arya
Setelah meminta doa restu pada ayah dan bunda Arya membuka handphonennya yang berbunyi menandakan pesan masuk
Future Wife
Deg - degan banget nggk sih mas
Arya tersenyum membaca pesan yang dikirimkan calon istrinya itu. Tak sempat membalas ia sudah dipanggil untuk berangkat ke venue akad.
Di tempat akad sudah ada banyak sahabat dan keluarga yang menunggu disana. Karena memang mereka hanya mengundang keluarga dan teman terdekat aja di acara sakral mereka.
Disana sudah ada keluarga arya dan manda di lokasi yang menyambut arya, arya memeluk mereka satu persatu untuk meminta doa agar diberi kelancaran
Waktu akadpun tiba, arya duduk didepan dadi ramon dan penghulu, disampingnya ada saksi - saksi yang akan menjadi saksi pernikahan arya dan manda.

Manda yang melihat persiapan akad dari ruang make up pun hanya berharap - harap cemas. Ia ditemani ulan dan cici chika yang menjadi bridesmaidnya
"Yang tenang" ucap ulan
"Deg - degan banget tau" ucap manda dengan nada lirih
"Banyakin doa nok" ucap chika
•
"Sudah siap ya" ucap penghulu dan diangguki oleh arya
"Baik" ucap penghulu
"Nak Arya saya nikahkan engkau dengan Anakku Gabriella Amanda Manopo Lugue bin Ramon Lugue dengan 12 gram logam mulia dan dua puluh empat ribu dolar Amerika dibayar tunai"
"Saya terima nikahnya Gabriella Amanda Manopo Lugue bin Ramon Lugue dengan mas kawin tersebut dibayar tunai" ucap arya dengan suara lantang dan satu tarikan nafas membuat orang - orang disana dapat bernafas lega
"Bagaimana para saksi sah" ucap penghulu dan dijawab "sah"
"Alhamdulilah" ucap penghulu dan dilanjutkan dengan doa
Setelah ijab kabul selesai manda keluar dengan diiringi Angel dan Ais
Ia tersenyum haru melihat laki - laki yang ada di depannya sudah sah menjadi suaminya
"Cantik banget" gumam arya melihat manda dengan dandanan jawanya
Manda kini sudah duduk disamping arya menandatangani segala surat yang diberikan lalu ia berfoto dengan mahar dan buku nikahnya
Manda mencium tangan arya dan arya bergantian mencium kening manda
"Makasih ya mas" ucap manda sebelum arya mencium keningnya
"Sama - sama sayang" jawab arya