"Kamu hadir menyembuhkan Luka Hatiku" - Amanda
Arya dan Amanda dua orang public figure yang dipertemukan dalam sebuah project, tanpa disadari tumbuh rasa cinta diantara mereka.
Cerita ini hanya karangan fiktif belaka, dan hanya haluku yang kutorehk...
Boleh kali di vote dulu 🥰 Cerita ini hanya khayalan Jangan dibawa serius bestie Happy reading !
Manda mengajak arya ke kamarnya untuk mengobati luka yang ada di sudut bibir arya. "Sebenernya nggak usah diobatin gapapa loh sayang"arya duduk di kasur milik manda Manda mencari kotak P3K yang ada di kamarnya "harus diobatin pokoknya aku nggak mau lukanya jadi infeksi" Setelah menemukan kotak P3K Manda ikut duduk disamping arya dan mulai mengobati luka arya "Sakit nggak sayang?"tanya manda khawatir "Enggak kok, kan tadi aku udah bilang gapapa" ucap arya meyakinkan manda Manda dengan telaten mengobati luka arya, selesai mengobati manda menyimpan kotak P3k ke tempat semula lalu kembali duduk di samping arya. Menggenggam tangan arya "Makasih ya mas, makasih udah lindungi aku" ucap manda dengan mata yang sedikit berkaca - kaca "Bukankah kewajiban seorang laki - laki untuk melindungi wanitanya" ucap arya mengelus pipi manda dengan lembut membuat manda tersentuh hatinya "Makasih ya mas" ucap manda sekali lagi "Udah ah dari tadi bilang makasih terus" ucap arya "Ke basecamp yuk" ajak manda "Yaudah ayuk" arya menggandeng manda menuju basecamp, di basecamp para pemain berkumpul karena ini waktunya isoma. Dan kebetulan glenca membawa ceker buatan mamanya ke lokasi "Mandaaa, ada ceker mercon nih" ucap glenca saat manda sampai di ambang pintu basecamp "Wahhh enak tuh kayanya" ucap manda melihat ceker yang merah dilumuri cabai "Kamu mau mas?" Tawar manda pada arya dan dijawab anggukan Manda mengambilkan nasi dan ceker yang dibawa glenca untuk arya, sedangkan arya duduk bersama ikbal dan evan di dekat jendela sambil menikmati pemandangan puncak siang hari. "Ini mas" ucap manda menyerahkan piring pada arya "Makasih ya" ucap arya "Sama - sama, minumnya aku taruh meja ya" ucap manda meletakkan gelas berisi air putih dingin di meja Setelah mengambilkan makanan untuk arya manda mengambil makanan untuk dirinya dan bergabung bersama chika, glenca dan mama sari nila "Makan yang banyak biar kuat" celetuk chika pada manda "Gue mah kuat terus ci" ucap manda sambil cengingisan "Iya deh percaya si kuat" ucap glenca mencibir membuat chika dan mamsarnil tertawa Sesudah makan semua pemain kembali melakukan aktivitas syutingnya. . . Hari ini syuting terbilang cukup lancar, tidak ada hambatan apapun dan kebetulan hari ini syuting selesai cepat. Arya dan manda masuk ke kamar masing - masing untuk membersihkan diri. Manda keluar dari kamar mandi dengan muka yang segar. Manda membuka handphonenya dan ia kaget melihat berita yang sudah beredar tentang dirinya, putra dan arya. Arya diisukan menjadi orang yang sudah merusak hubungan manda dan putra. "Ck apa - apaan sih ini" decak manda tak suka. Tanpa pikir panjang manda langsung menghampiri arya ke kamarnya. "Mau kemana bos" ucap jack yang melihat manda hendak melangkah menuju kamar arya "Mau ketemu mas arya" ucap manda "Arya lagi nggak ada di dalem" ucap jack "Kemana mas arya?" Tanya manda "Lagi ada di rooftop tuh" ucap jack "Oke makasih" tanpa menunggu jawaban jack manda langsung melangkahkan kakinya menuju rooftop. Di rooftop manda melihat arya merokok sambil memandang langit yang gelap "Mas" sapa manda lirih membuat arya menoleh "Kamu ngapain disini sayang, mana nggak pakai jaket lagi ?" Tanya arya, arya langsung melepaskan jaket yang ia pakai dan memakaikannya ke manda "Ya aku nyariin kamulah, kamu ngapain disini?" Tanya manda "Cari angin aja sayang" ucap arya kembali menatap langit kemudian membuang sisa puntung rokok yang ada di tangannya lalu arya hendak mengambil rokok lagi namun hal itu dihalangi oleh manda "Mas, udah ya. Nanti sinus kamu kambuh lagi" ucap manda sambil menggenggam tangan arya. Arya hanya mengangguk menuruti manda dan ia kembali menatap lurus kedepan memandangi lampu - lampu yang indah "Mas maaf ya" ucap manda mengusap rambut arya dengan lembut, arya menoleh menatap wajah manda "Maaf kenapa sayang" ucap arya lembut sambil mengelus pipi manda "Maaf gara - gara aku kamu jadi diberitain yang aneh - aneh" ucap manda menundukkan kepalanya "Hey sini lihat aku deh" ucap arya sambil mengangkat dagu manda dengan jarinya. Manda menatap arya dengan mata yang berkaca - kaca "Ini semua bukan salah kamu, udah ya nggak usah difikirin berita aneh - aneh kaya gitu. Nggak ada habisnya sayang kita mikirin bahkan ngeladenin hal kaya gitu, biarin aja. Kita cari aja yang buat hati kita senang jangan cari penyakit hati ya sayang" ucap arya dengan lembut membuat air mata manda menetes dan mengangguk "Makasih ya mas, kamu selalu menenangkan aku" ucap manda memeluk arya "Sama - sama sayang, udah ya nggak usah nangis ya" ucap arya mengusap airmata manda "Aku laper mas" ucap manda yang masih tetap setia berada di dekapan arya "Cari makan yuk" ajak arya "Pesen aja deh mas, makan disini biar romantis gitu" ucap manda tersenyum sambil menatap arya "Haha kamu nih bisa aja" ucap arya mencolek hidung mancung manda "mau makan apa?" "Nasi goreng enak kali ya mas" ucap manda membayangkan kelezatan nasi goreng Arya langsung mengeluarkan telepon genggamnya dan langsung menghubungi jack "Hallo jack, lo beli nasi goreng ya. Anak - anak tawarin sekalian siapa tahu mau" ucap arya "Siap bos" ucap jack dari seberang sana. Arya meletakan handphonenya di meja lalu menatap manda "Kenapa?" Tanya manda polos "Nggak papa, kamu cantik" ucap arya sambil masih menatap manda lekat "Gombaalll" ucap manda mengusap pipi arya Arya semakin mendekatkan wajahnya ke wajah manda, tak terasa bibir arya sudah menempel pada bibir manda Manda yang menerima ciuman mendadak dari arya kaget dan langsung memejamkan mata. Arya melumat bibir manda dengan lembut dan Mandapun membalas ciuman arya. Cukup lama mereka berciuman sampai akhirnya mereka kehabisan nafas, aryapun melepaskan ciuman mereka dan masih menatap manda "I love you" ucap arya lalu menyatukan dahinya dan dahi manda "I Love you more sayang" ucap manda tersenyum "Pinjem tangannya sayang" ucap manda meraih tangan arya. Arya hanya pasrah dan menuruti apa mau manda Manda menggenggam tangan arya dan langsung mengeluarkan handphonenya untuk mengabadikan momen itu. "Udah sayang, makasih ya tangannya" ucap manda mengecup pipi arya "Aneh - aneh aja kamu" ucap arya menggelengkan kepala melihat kelakuan kekasihnya itu Manda sibuk mengedit foto itu dan mengunggahnya di instagram story
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cr pict : pinterest Setelah mengunggah foto tersebut manda mematikan handphone dan menyimpannya di kantong lalu ia bersandar di dada bidang arya sambil menatap langit yang banyak bintang bertebaran. Arya mengecup sayang rambut kekasihnya itu. Mereka berdua menikmati malam berdua sederhana namun berharga
