AKHIRNYA TERBONGKAR SEMUA

182 10 0
                                    

Pagi itu,hanya Rasya,Adara,Gibran dan Irshad yang sekolah,di karenakan naura masih ada di rumah sakit

"Eh,anak anak,tunggu sebentar,ibu mau bicara dulu sama kalian"

"Ada apa Bu?" Tanya Rasya

"Apa naura masih sakit?" Tanya Bu Kiara

"Iya Bu,naura masih dalam masa pemulihan" jawab Adara

"Yasudah,kalo begitu,semoga naura cepat sembuh ya!" Doa Bu kiara

"Aamiin, makasih Bu" ucapan terimakasih dari keempat anak itu

"Iya,sama sama,kalo begitu,ibu pergi dulu ya!" Pamit Bu Kiara

"Iya Bu" timpal keempat anak itu

"Gw kesepian banget gak ada naura..." Ucap Adara sedih

"Udah,Dar, mending Lo doain aja,semoga naura bisa cepet kembali lagi ke rumah sama ke sekolah" ujar Gibran

"Nah,bener tuh,jangan positif thinking!" Ujar Irshad

"NEGATIF THINKING KALI AH" teriak Adara,Gibran dan Rasya pada Irshad

Dan Irshad pun hanya terkekeh

"Eh,bentar,gw mau ke WC dulu ya,bentar aja" ujar Adara menahan polos

"Buruan,nanti telat lagi" ujar Irshad

Saat adara mau masuk ke dalam WC nya,dia malah tidak sengaja mendengar perbincangan Kim,jenny,Kevin,vio dan Raihan,dengan pintarnya,dia berinisiatif untuk merekam pembicaraan mereka

"Heh,emangnya Lo yakin vin! Kalo kita gak akan ketawan?" Tanya vio

"Udah,percaya aja sama gw" jawab Kevin sombong.

"Awas aja lu ya,kalo Ampe ketawan" ujar Kim

"Iya iya,tenang" ujar Kevin

"Yaudah lah vin,Yok keluar,ini toilet cewe loh" ajak Raihan

"Udah udah,Sono lu berdua" usir jenny

Kevin dan Raihan pun membuka pintu,dengan kekuatan Adara,dia pun membuat dirinya tak terlihat dengan gelangnya itu

"Ooh,jadi mereka yang buat gw Sama naura celaka!! Awas aja mereka!!" Batin Adara

Adara pun berlari menuju kerumunan saudara saudaranya itu

"Heh (ngos ngos san)" panggil Adara

"Eh eh,abis dari mana lu,padahal tadi izinnya WC,tapi di liat liat kaya abis lari maraton" ujar Irshad

"Santai dulu Dar,ada apa sih?" Tanya Rasya

"Gw,punya kabar menggembirakan" jawab Adara

"Kabar apaan dah" ujar Gibran

"Gw udah tau siapa yang udah nyelakain gw sama naura" ujar Adara

"Hah,siapa Dar?" Tanya Rasya antusias

"Bentar" Adara pun mengeluarkan handphone nya dan menyalakan hasil rekaman suara nya itu

"APA,JADI MEREKA PELAKUNYA!!" Teriak Rasya

"Sya,sya tenang dulu sya" ujar Gibran

"Ya gw gak bisa tenang lah gin,naura sama Adara udah di celakain sama mereka!!" Tegas Rasya

"Sya,kita jangan main tangan atau main emosi dulu sama mereka,kita itu anak baru,jadi mending..kita laporin aja ke kepala sekolah" jelas Irshad

"Oke,gw setuju,ayo sekarang.." ajak Rasya

"Yok" ucap ketiganya







Di rumah sakit

"Pah" panggil naura

Tapi....hening..tak ada sautan dari Fathir

"Papah mana ya!" Batin naura

Beberapa saat kemudian saat naura sedang memainkan handphone nya, Fathir pun datang dengan seorang dokter

"Hallo Anak papah yang cantik" sapa Fathir

"Eh, papah,papah dari mana aja?" Tanya naura

"Papah tadi di panggil sana dokter ke ruangan nya" jawab Fathir

"Apa kata dokter pah?" Tanya naura

"Kamu boleh pulang hari ini!!!" Kejutan dari Fathir

"BENERAN PAH!!" Teriak naura senang

"Iya naura,kamu hari ini bisa pulang" Fathir meyakinkan

"Yess,aku bisa sekolah lagi!!" Naura senang

"Eh pah,aku mau tanya" panggil naura

"Iya,mau tanya apa nau"

"Aku denger denger dari suster,kemarin itu ada yang ngedonorin darahnya ke aku,itu siapa sih pah? Aku niatnya mau makasih aja sih" tanya naura

"Itu dia nau,papah belum sempet kenalan sama ibu itu,ibunya keburu pergi karna buru buru" jelas Fathir

"Yah,jadi papah gak tau dong siapa yang donorin darahnya ke aku?" Ujar naura kecewa

"Iya....maaf ya"

"Eeeh,enggak ko pah,nggak papa"

"Yaudah,papah mau beresin barang² kamu dulu ya" ucap Fathir sambil tersenyum

____________________________________

Bel pulang pun sudah berbunyi,Rasya,Adara,Gibran,dan Irshad pun langsung pergi ke parkiran,Rasya menaiki motornya,Adara,Gibran dan Irshad menaiki Hoverboard mereka.

Jika kalian bertanya,kemana sepeda mereka?
Jawabannya adalah,di ganti,karena menurut Irshad,sepeda nya tidak canggih,tidak secanggih Hoverboard mereka yang sekarang

****

Saat mereka ber empat sudah ada di depan rumah,mereka pun turun dari kendaraan masing masing,mendorong pintu,masuk dan mengucapkan salam

"ASALa...mu...ala.....iku....m" teriak Adara memberi salam namun tiba tiba menjadi pelan saat melihat naura sedang duduk di kursi dan di suapi eyang makan

"NAURAAAAAA" teriak Adara dan langsung berlari memeluk naura

"ADARAAAAA" ternyata naura juga teriak😑

"Naura!!" Panggil Rasya Gibran dan Irshad senang

"Uhuk,uhuk" naura menepuk nepuk pundak Adara mengisyaratkan untuk melepas pelukannya karena tidak bisa nafas

"Eeeh,maaf maaf,gw kangen banget sih,makanya meluk nya erat banget, hehe" ucap Adara

"Syukurlah mau,Lo udah pulang,gw kangen sama lo" batin Rasya

Tapi....Rasya seperti nya lupa,bahwa naura memiliki kekuatan untuk membaca pikiran orang dan mendengar hati orang

"Ekhemmmm,gw denger syaa" dehem naura

Rasya pun kaget dan lupa akan kekuatan naura

"E eh,emangnya gak boleh apa kangen sama sodara sendiri? Adara aja kangen,masa gw enggak" jelas Rasya gugup

Mereka yang ada di sana pun tertawa

____________________________________

Oke gays,karna aku mau berbuka dan tarawih,jadi aku berhenti dulu sampe sini ya!!

Semangat untuk kalian yang puasa,sehat selalu

Sehat selalu untuk kalian yang non-muslim
Atau sedang haid

Cepat sembuh untuk kalian yang lagi sakit

Semangat untuk kalian yang lagi ujian/PTS/PAS

MAGIC 5 AND QUEEN MAGIC Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang