+ Dear Lee + [KIM MINJU IZ*ONE X LEE HYUNJAE THE BOYZ]

Surrender??

Jake langsung pergi ke rumah bapaknya dan meminta penjelasan untuk terkait tanah dan fakta tentang kepemilikan Lee Corps. Di rumah hanya ada pembantu mereka sedangkan ayah dan ibunya sedang tidak dirumah untuk saat ini.

"Mereka pulang jam berapa biasanya?" tanya Jake ke salah satu asistennya

"Jam 8 tuan" jawab asisten dan dibalas anggukan dingin oleh Jake

Setelah menunggu sekitar 4 jam dirumah, akhirnya Gunmin dan Chojung pulang dan sedikit terkejut dengan kehadiran Jake dirumah itu.

"Ada perlu apa?" tanya Gunmin

"Tanah Lee Corps itu punya siapa?" tanya Jake tanpa basa-basi

"Apa maksutmu?" tanya Chojung

"Aku tanya ke ayah maupun ibu, tanah Lee Corps sebenarnya itu tanah siapa? Jangan bohongin Jake" ucap Jake

"Kenapa tiba-tiba kamu tanya itu? Dan apa urusanmu?" ucap Chojung

"Aku merasa malu, karena ternyata itu tanah milik keluarga Minju. Surat tanah dan hak kepemilikan semua itu palsu? Sebenarnya apa yang kalian lakukan?!"

"Kamu dapat info darimana?" ucap Chojung

"Minju yang memberitau aku sendiri. Kalian apa tidak malu? Yang kalian pijak setiap hari adalah hak milik orang lain? Dan kalian tau, keluarga Minju tidak tinggal diam. Mereka akan menggugat Lee Corps karena selama ini mereka sudah mempersiapkan banyak hal untuk tanah itu kembali ke mereka bahkan mungkin tidak hanya menggugat tapi mungkin kalian akan dibunuh dengan cuma-cuma. Jadi sebenarnya kita ini miskin kan? Lalu kenapa ayah selalu obses dengan Jaehyun bahkan ingin membunuhnya hanya karena agar Lee Corps dipimpin oleh aku" ucap Jake

"Karena ini! Karena agar ayah bisa melindungi diri ayah sendiri. Ayah tau akan tertuju ke tanah Lee Corps jadi ayah sudah menyiapkan diri kamu untuk menggantikan ayah" ucap Gunmin

"Maksutnya? Ayah mau meng-kambing hitamkan aku? Putra ayah sendiri?" ucap Jake

"Iya! Tapi kamu sudah terlalu jauh dengan Minju. Ayah berpikir jahat karena ayah pikir jika ayah membunuh Jaehyun dan Lee Corps berada ditanganmu sendiri itu akan lebih mudah mereka menangkapmu atas tuduhan tanah itu. Karena, maafkan ayah Jake. Semua surat-surat itu sudah atas namamu jadi jika suatu saat ada apa-apa kamu akan menjadi anak yang berbakti ke orang tua. Itu hadiahmu karena sudah membangkang" ucap Gunmin dengan wajah tatapan kosong ke Jake

"Dasar orang gila lo!"

BUG! Jake memukul wajah ayahnya karena kesal dan marah atas perbuatan ayahnya yang selalu diluar nalarnya.

"Lo gila, Lee Gunmin! Lo bukan manusia! Gua ogah menganggap lo sebagai bapak gua!" ucap Jake sambil ditarik keluar oleh penjaga. Sedangkan Chojung tidak tau harus berbuat apa setelah mendengar ucapan suaminya ke putranya itu.

Di markas Minju, Marco dan Chae berdiam diri karena menunggu Jake balik. Dia mungkin sedikit terkejut dengan pernyataan bahwa itu adalah tanah milik keluarga Minju tapi seharusnya dia juga menghubungi Minju.

"Dia gapernah loh nge-skip pesan gua. Ini cuman dibaca doang" ucap Minju

"Apa gua cari aja? Gua ajak Marvin?" ucap Marco

"Apa terjadi sesuatu?" ucap Chae

"Gua gatau, gak biasanya dia kayk gini"

Saat Marco sudah siap-siap untuk mencari Jake, tiba-tiba Jake datang dan langsung memeluk Minju sambil nahan tangis.

"Lo-Lo kenapa?" tanya Minju

"Bentar aja, gua mau tenangin diri gua dulu" ucap Jake

Minju langsung eye contact dengan Chae dan Marco dengan tatapan bingung.