wang yibo adalah laki-laki lurus sangat sangat sangaaatttt lurus. ia sudah memiliki istri yg sangat cantik bernama meng ziyi.
xiao zhan adalah remaja nakal yg sangat terobsesi kepada wang yibo. ia pun melakukan segala cara untuk bisa mendapatkan pri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nyonya Wang mengajak Xiao Zhan untuk duduk di kantin rumah sakit itu.
"kasihan sekali kamu nak, kau masih sangat muda tapi harus menerima kenyataan yg sangat pahit" ucap Nyonya Wang prihatin dan juga kasihan.
"tidak apa Nyonya, ini sudah takdir, sama seperti Wang Yibo yg sudah di takdirkan untukku" ucap sendu Xiao Zhan sisanya ia lanjutkan di dalam hati.
"kalo boleh saya tau, siapa laki-laki bejat itu?" tanya Nyonya Wang hati-hati.
"dia adalah W-...."
"ZhanZhan kau ternyata disini, daddy sudah mencarimu kesana kemari" ucap Lan WangJi memotong ucapan Xiao Zhan.
"maaf dad, tadi ZhanZhan tidak sengaja bertemu aah tidak lebih tepatnya tidak sengaja menabrak Nyonya Wang. Akhirnya ZhanZhan kesini untuk duduk sebentar" jelas Xiao Zhan.
"maaf Nyonya Wang, saya tidak memperhatikan anda tadi, saya terlalu panik dan khawatir kapada anak saya" ucap Lan WangJi.
"tidak apa Tuan Lan, saya mengerti" jawab Nyonya Wang.
"baiklah kalo begitu kami permisi Nyonya"
Setelah itu Lan WangJi dan Xiao Zhan pun pergi dari rumah sakit itu.
"daddy memang keren" puji Xiao Zhan.
"tentu saja" bangga Lan WangJi.
Ayah dan anak itu memang sama-sama licik. Semua sesuai dengan apa yg mereka prediksi dan rencanakan.
Sementara Nyonya Wang masih memikirkan perkataan Xiao Zhan yg terpotong oleh Tuan Lan tadi itu. Dengan perasaan campur aduk Nyonya Wang pun pergi dari rumah sakit itu. Dan melupakan tujuan awalnya yg datang kerumah sakit untuk menanyakan hasil pemeriksaan terhadap gen dari mantunya itu.
Nyonya Wang pergi ke kantor anaknya.
Sedangkan Wang Yibo saat ini ia sedang di kunjungi oleh istrinya. Ziyi berniat mau mengajak suaminya untuk makan siang bersama. Mumpung Ziyi senggang karena hari ini ia libur.
"ayo lah sayang kita sudah lama tidak makan siang bersama" rengek Ziyi.
"iya, nanti ini belum waktunya makan" jawab Wang Yibo masih fokus pada dokumen di tangannya.
"benar iya sayang"
"hm"
Ceklek..
"Yibo apa kau sibuk?" tanya Nyonya Wang yg langsung masuk begitu saja kedalam ruangan anaknya.
"tidak terlalu ma" jawab Wang Yibo.
"selamat pagi menjelang siang ma" ucap Ziyi.
Namun tak di hiraukan oleh Nyonya Wang.
"Yibo,,apa kau masih ingat dengan anak dari Tuan Lan itu?" tanya Nyonya Wang.
Membuat Wang Yibo langsung menghentikan gerakan tangannya pada kertas-kertas di tangannya itu. Lalu menatap mamanya.
