16

2K 192 9
                                    

Besok paginya Wang Yibo pun sampai di rumah sakit, Wang Yibo langsung terbang dari korea begitu ia menerima kabar kalo istrinya masuk rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Besok paginya Wang Yibo pun sampai di rumah sakit, Wang Yibo langsung terbang dari korea begitu ia menerima kabar kalo istrinya masuk rumah sakit.

Dan disinilah ia sekarang duduk di samping istrinya yang masih betah memejamkan kedua mata indahnya, dengan tangannya menggenggam erat tangan kecil istrinya.

"maafkan aku sayang, karena tidak ada di sisimu saat kau membutuhkan ku" ucap Wang Yibo penuh sesal.

"kau tidak usah khawatir Yibo, ZhanZhan hanya masih tidur dan membutuhkan istirahat total, agar bayi yang di kandungnya juga bisa tumbuh dengan baik dan sehat" jelas Wei Ying.

"apa, jadi ZhanZhan hamil? Tunggu, papa tidak membohongi Yibo lagi kan?" tanya Wang Yibo.

"ck, kau periksa saja sendiri kalo tidak percaya" sungut Wei Ying kesal.

"ZhanZhan memang sedang hamil Yibo, dan usianya baru 4 minggu" ucap Lan WangJi. Menjelaskan, karena melihat wajah kesal istrinya ia pun menjelaskan semuanya pada mantunya itu.

"hiks,,hiks,,aku akan menjadi daddy aku akan punya anak" tangis bahagia Wang Yibo.

"gege kenapa menangis?" tanya Xiao Zhan, dengan perlahan membuka kedua mata indahnya.

"kau sudah bangun sayang, aku sangat bahagia akhirnya kita akan memiliki anak" jawab Wang Yibo.

"benarkah?" tanya Xiao Zhan, berusaha bangun dari tidurnya.

Wang Yibo dengan sigap membantu istrinya untuk bangun.

"iya sayang" jawab Wang Yibo.

Xiao Zhan langsung memeluk tubuh suaminya menyembunyikan wajah cantiknya di dada bidang suaminya.

"terima kasih tuhan sudah menghadirkan anak dalam pernikahan kami" ucap Xiao Zhan lebih bahagia lagi.

"Yibo ge, ZhanZhan lapar" ucap Xiao Zhan melepas pelukan suaminya.

"baiklah kita sarapan bersama iya, gege suapi" ucap Wang Yibo.

Lalu menyiapkan makanan yang berada di meja itu, dan mulai menyuapi istrinya.

Wei Ying dan Lan WangJi yang melihatnya juga ikut bahagia, kini anak mereka sudah besar, sudah menikah dan sebentar lagi akan menjadi seorang ibu.

"Lan Zhan ayo kita bikin adik buat ZhanZahn" goda Wei Ying.

"hm,,nanti di rumah sayang" balas Lan WangJi.

.

.

.

Di sebuah desa di pinggiran kota, di hebohkan dengan penemuan mayat seorang Wanita hamil yang memakai pakaian narapidana. Dengan kondisi sangat mengenaskan, wajahnya tidak dapat di kenali. Karena memiliki luka gores yang sangat panjang dan besar.

Para polisi dan tim medis sudah bergegas ke lokasi penemuan mayat tersebut. Setelah menerima laporan dari salah satu warga desa setempat.

Sampainya di sana mayat itu langsung di bawa kerumah sakit untuk di otopsi, agar mengetahui identitas dari korban pembunuhan tersebut.

jebakan xiao zhan (yizhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang