1

4.5K 338 4
                                    

Warning, Typo bertebaran

Koreksi dikit kalau ada kesalahan yaa



Pagi hari di kediaman Levander

Anggota keluarga Levander yang sedang melaksanakan sarapan sebelum memulai aktivitas masing masing.

Tidak ada yang membuka suara di ruang makan, hanya terdengar suara dentingan piring dan sendok di ruangan itu,

Travis Regulus Levander selaku kepala keluarga melihat satu persatu wajah keluarga nya.

Pandangan nya jatuh kepada Alexy, Alexy Kyler Levander putra sulungnya yang tengah memakan makanan nya dengan tenang tanpa memperdulikan tatapan yang ia berikan.

"Alexy" Panggil Travis terhadap putra sulungnya, Tidak hanya Alexy yang menoleh, Tetapi istri,dan Putra kembar nya ikut menoleh ke arah nya.

Sementara yang dipanggil hanya menatap Travis tanpa niat untuk membuka suara, mulutnya hanya lanjut mengunyah makanan yang ia suap tadi,

"Tidak usah sekolah untuk hari ini" lanjut Travis menatap Alexy,
Hal itu membuat Alexy menatap Daddy nya itu dengan tatapan keheranan,

tidak biasanya Daddy nya itu menyuruh nya untuk tidak sekolah.

"Setelah ini,pergi keruang kerja Daddy" ucap Travis




Skip








Selesai Sarapan, Alexy melangkah kan kaki nya mengikuti Travis dan mommy nya, Megan.

Sesampainya diruang kerka sang Daddy ia pun duduk di sofa disamping meja kerja Travis,

Travis mendudukkan dirinya di single sofa diikuti Megan yang duduk di sofa yang sama dengan Alexy.

Hanya ada mereka bertiga di ruangan ini, Alvano dan Alvino sudah berangkat ke sekolah.

Keheningan melanda ruangan itu,Travis yg mulai lelah karna tidak ada yg bersuara akhirnya ia berbicara

"Kemarilah"ucap Travis kepada Alexy ahar putra nya mendekat.

"Tidak bisa kah langsung intinya?"Balas Alexy yang enggan mendekat,

Karna Alexy yang tidak kunjung mendekat,Travis bangkit lalu kembali duduk di samping Alexy.

Alexy yang terkejut dengan gerakan daddy nya yang tiba-tiba, membuat nya spontan untuk menjauh, tetapi ia tidak menyadari kalau jarak ia dan mommy nya menjadi sangat dekat.

Travis hanya diam, memaklumi sifat Alexy yang terlalu emosional.

Travis dengan sengaja menarik tangan Alexy, membuat pemuda itu tertarik ke arah Daddy nya,

"Brukk"

Alexy menabrak dada bidang Travis.

"Sialan, apa yang kau mau?!"sentak Alexy yang berusaha berdiri, Travis yang melihat putra nya ingin melepaskan diri, dengan sigap ia menahan pelukannya.

Alexy semakin memberontak,bahkan kaki nya sudah mula bergerak gerak lincah.

"Maafkan daddy" bisik Travis tepat di telinga alexy, alexy terdiam sesaat,
"Apa yang perlu dimaafkan!?"ucap alexy kembali memberontak.

Baiklah,Travis mengalah untuk kali ini, melepaskan pelukan nya terhadap alexy, sementara Alexy yang merasa pelukannya terlepas langsung berdiri lalu dengan cepat ia pergi dari ruang kerja daddy nya.

Sementara Travis dan megan yang melihat punggung alexy yang mulai menghilang itu hanya menghela nafas pelan.

"Bagaimana ini honey, aku menyesal mengabaikan nya"ucap Megan yang dari tadi terdiam,

"Tidak apa apa honey,biarkan ia sendiri untuk menenangkan dirinya" Travis juga sebenarnya khawatir dengan Alexy yg tidak mau memaafkannya.

Travis dan megan hanya terdiam,mereka berdua mengingat mimpi yang mereka alami tadi malam,

Mimpi yang suram,dimana sang sulung yang mereka abaikan bunuh diri tepat didepan seluruh keluarga nya.

Perasaan mereka berdua kalut,tidak bisa bergerak untuk menahan Alexy,seolah olah tubuh mereka diikat secara bersama sama.

Hal itu membuat mereka berdua kepikiran dengan sang sulung.

Memikirkan hal itu membuat mereka berdua dihantui rasa bersalah.

"Kita akan terus meminta maaf dengan nya, 1 hari ini kita akan bekerja dirumah saja honey" Travis menenangkan sang istri, megan hanya mengangguk.


Sementara itu

Dikamar Alexy

Pemuda itu merebahkan dirinya ke kasur,menatap langit langit kamarnya.

Entahlah, ia merasakan perasaan yang asing ketika dipeluk daddy nya tadi, perasaan yang membuat nya ingin menangis.

Ia sedari bayi hanya diasuh oleh pengasuh nya, orangtua nya hanya memberi fasilitas untuk dirinya.

Sedikit tentang Alexy

Dulu saat megan melahirkan alexy, megan hanya 4 hari di Rumah sakit setelah itu pergi keluar kota dengan Travis tanpa membawa Malaikat kecil yang baru saja hadir di dunia.

Mereka bukan pergi bersenang senang,tapi mereka bekerja diluar kota selama 2 tahun.

Bahkan ketika Travis dan megan pulang,mereka mengabaikan alexy,
Mereka lebih mementingkan anak kembar yang baru hadir dari rahim megan.

Sehingga sampai dimana suatu saat si kembar lahir, mereka hanya mengurus si kembar.

Sementara alexy?
Megan hanya menyuruh pengasuh Alexy yang bernama Lina, Bi lina lah yang mengasuh alexy dari bayi sampai usia 10 tahun.

Sampai akhirnya Bi Lina sudah tidak bekerja lagi di mansion Levander karna suatu musibah yang menimpa nya saat pulang dari pasar beberapa tahun lalu, ia menjadi korban tabrak lari.

Alexy kecil yang sangat sayang dengan pengasuh nya hanya bisa menangis keras, berharap sang pengasuh bangun lagi.

Semenjak saat itu, Alexy menjadi anak yang pendiam, dingin dan tidak tersentuh.

Ia sudah menjadi pribadi yang mandiri dan tidak peduli tentang apapun yang menyangkut keluarga nya.

Tapi...

Kenapa tiba tiba seperti ini?, ada rasa sakit dan juga rasa senang ketika ia sempat dipeluk denga daddy nya, perasaan yang selama ini ia cari cari, yang ia impi impikan.

Ia mendapatkan pelukan itu, mendapatkannya pada saat ia mulai terbiasa hidup tanpa kasih sayang.






















Haii gayss, aku balik lagi dengan cerita baruu,masih ada yg nungguin kah??

Hehe temenin aku terus yaa

Perkenalan sedikit dengan keluarga Levander

Travis Regulus Levander (45 y.o)
Megan Valkyrie/ Levander (42 y.o)

Alexy Kyler Levander (18 y.o)
Alvano Wilder Levander (16 y.o)
Alvino Milder Levander (16y.o)

See you gayss👋

Alexy Kyler Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang