♤ 𝐛𝐮𝐧𝐠𝐚 𝐥𝐢𝐥𝐲 𝐤𝐮𝐧𝐢𝐧𝐠 𝐬𝐞𝐫𝐢𝐧𝐠 𝐝𝐢𝐤𝐚𝐢𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐛𝐚𝐡𝐚𝐠𝐢𝐚𝐚𝐧, 𝐤𝐞𝐠𝐞𝐦𝐛𝐢𝐫𝐚𝐚𝐧, 𝐝𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐫𝐬𝐚𝐡𝐚𝐛𝐚𝐭𝐚𝐧.
_________________________Disinilah (name) berada saat ini, ruang kelas. Tempat dimana murid belajar dan bergaul dengan teman sepantarannya.
Ini adalah hari pertama (name) sekolah---didunia ini---. Ia duduk sendirian di baris kedua, tempat paling akhir. Di sisi kirinya ada dua orang pemuda, salah satunya memiliki surai mencolok berwarna biru dirgantara, dan terpasang hiasan telinga berbentuk planet pada salah satu telinganya.
Mata (name) menerawang, diam diam mengevaluasi masing masing karakteristik teman sekelasnya, agar (name) tau siapa yang dapat dipercaya, dan siapa yang harus ia hindari, ia tidak ingin kejadian seperti dulu terulang lagi.
'Kenapa dia menatap foto anak kecil kayak gitu, apa jangan jangan dia itu pedofil, astaga lihat senyum creepy nya itu, kurasa aku gak boleh dekat dekat dengan orang tidak waras seperti itu, kalau suatu hari dia nyulik adikku bisa gawat.' (Name) memperhatikan salah satu pemuda disamping kirinya. Untungnya (name) tidak memiliki teman sebangku---entah itu keuntungan atau kutukan---ia jadi bisa melakukan pekerjaannya dengan tenang.
Sejenak (Name) tenggelam dengan pikirannya yang tengah membayangkan (L/B) bermain dengan ceria dengan (name), suara tawa (L/B) menggema di kalbu (name), gadis itu tidak ada pilihan lain selain mengikuti arusnya. Sejenak melupakan tugasnya yang mengharuskan untuk mengenali mana lawan, mana kawan.
"Oke, karna sebentar lagi akan memasuki pelajaran sapu sihir, siapkan sapu kalian, setelah itu kita kelapangan. Apa ada yang tidak membawa?" Titah guru sihir, diakhiri dengan pertanyaan. Seluruh kelas hening seketika, tidak ada yang ingin angkat tangan, mereka semua sudah menyiapkannya dari jauh jauh hari, berbeda dengan (name) gadis ini tidak mendapat info apa apa dari pihak sekolah, ia saja baru masuk hariini.
"A-anu Bu Guru, saya tidak bawa sapu." Pada akhirnya pemudi bernama (name) pun mengacungkan tangannya. Satu kelas langsung menaruh mata kearahnya, ada yang berbisik bisik ada juga yang hanya cuek.
'Apa liat liat? Ngefans?'
"Ha! Bagaimana bisa kau melupakan hal penting seperti itu?! Lihat temanmu saja tidak ada yang lalai sepertimu, murid sepertimu tidak pantas untuk diterima Easton! Bagaimana bisa mereka meluluskan blablabla.... " guru itu mengoceh, menjelek jelekkan (name) dihadapan satu kelas, kondisi itu bertahan cukup lama sampai akhirnya ada seorang gadis yang mengacungkan tangannya.
"A-anu! Saya punya sapu lebih, kok," ucap gadis bersurai merah darah itu seraya mengembangkan senyumnya, rupanya ia mengacungkan tangannya untuk menyampaikan sebuah solusi, benar benar gadis yang baik hati.
_________________Setidaknya itulah yang (name) pikirkan sebelumnya, nyatanya gadis itu baik didepannya hanya karena ingin meraih hati guru dengan bersikap sok polos, sok baik.
Sapu yang ia berikan pada (name) sangat amat ringkih, kalau (name) tidak bisa menahan kekuatannya sedikit saja, dia terkena masalah yang lebih parah dari ini, mengingat sapu yang ia pegang saat ini bukan miliknya. 'Hmph, padahal si cabe itu punya banyak sapu yang bagus,' (name) mendengus, untung saja si cabe---yang (name) tidak tau namanya siapa---itu menunjukkan jati dirinya terlebih dahulu, untung saja (name) tidak jadi membuatnya sebagai temannya.
"Sekarang kalian akan belajar cara untuk mengendarai sapu terbang, pertama tama letakkan sapu dibawah lalu bilang 'naik' dan begitu sapu kalian naik, duduk lah diatasnya dan kendalikan mana kalian agar sapunya dapat kalian kendalikan." Lalu guru itu memperagakan gerakan yang ia sebutkan secara step-to-step.
![](https://img.wattpad.com/cover/365163708-288-k867014.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Unique | Mashle × Fem!reader
Fanfiction[HIATUS] Hidup (Name) kacau sebelum memasuki dunia mashle, berpetualang dan bertemu dengan orang orang baru membuatnya mengalami pengalaman yang berharga. ! Mashle bukan milik saya ! Saya hanya meminjam karakter yang ada di mashle ! Alur cerita t...