JATUH HATI

EPISODE 10 : Butuh waktu

@.kantin

Christy dkk sudah berada di kantin, zee adel dan olla sedang bermain game sedangkan christy ia menaruh kepalanya di meja, karena ia sedang tidak mood bermain game. "Tumben ga amperin ka chika?" Ujar zee sembari melirik sekilas ke arah christy.

"takut risih" jawab-nya.

"Lah kenapa tiba tiba jadi kepikiran gitu, dari kemarin kemarin gak tuh? Jangan jangan lo mau nyerah, padahal bentar lagi loh chris" sahut adel

Christy pun mengangkat kepalanya. "Apasih del, gua lagi ga mood aja sekarang" jawab-nya

"Oh jadi deketin chika cuman lagi mood ja?" Ujar ashel yang mendengar omongan christy, entah lah tiba tiba ada ashel.

Dan yang bikin kaget nya lagi, bukan cuman ashel. Tapi ada chika juga.

"Hah apaansi, kak?" Tanya christy tak terima.

"Chika bukan mainan, christy." Sahut jessi

"Yang mau mainin ka chika siapa?" Ujar christy

"Waduh waduh waduh, mending kita duduk aja pesen makan ya. Panas banget ini kita minum yang seger seger." Ujar olla untuk mencairkan suasana.
"ka chika, maksud aku ga git-"

"iya gapapa"

"Kak..."

"mending lo sama chika ngobrol berdua dulu, christy." bisik adel dan di angguki oleh christy.

Christy pun menarik tangan chika untuk menjauh dari teman teman-nya.

"Eh temen gue mau dibawa kemana!" Teriak ashel

"Udah biarin mereka berdua dulu." Ujar adel.

•••

Christy dan chika kini sudah berada di rooftop. "ka chika, aku-"

"aku bukan nolak kamu christy, aku belum bisa ada di suatu hubungan." Ujar chika

"iya kak, aku ngerti."

"tapi, apa yang dibilang ka ashel sama ka jessi itu salah. aku gapernah main main dalam mencintai seseorang kak. aku tunggu, aku bakalan selalu nunggu kamu. mau seberapa lama pun aku nunggu gapapa, asal nanti-nya sama kamu."

chika langsung memeluk christy dan christy pun membalas pelukan itu. "Gue marah banget sama lo ka aran, gara gara lo chika jadi punya trauma kaya gini." Batin christy

"Kamu belum bisa lupain ka aran ya?"

chika terdiam sejenak, christy melepaskan pelukannya dan melihat chika yang tidak menjawab pertanyaan-nya pun terkekeh kecil.

"susah memang kak, cinta habis di masa lalu." ujar-nya

"bukan habis di masa lalu, aku cuma butuh waktu."

christy tersenyum. "iya, aku ngerti." jawab-nya

"makasih, christy..."

"yaudah. bell nya udah bunyi tuh, aku anter kakak ke kelas ya?" ujar christy. chika pun mengangguk.

•••

"Gue bingung bangettt"

"apa yang bingung si, chik?" ujar jessi

Sekarang chika sedang berada di rumah jessi, bersama ashel dan juga marsha. Mereka sedang memakan cemilan yang sudah di siapkan jessi sembari ngobrol ngobrol.

Chika tidak pulang dulu kerumah, jadi ia menolak ajakan christy untuk pulang bareng karena akan pergi ke rumah jessi.

"lo ga akan bingung gini, kalo lo gaada perasaan apapun ke christy." ujar ashel

chika pun terdiam, ia memikirkan perkataan ashel barusan. "jujur sama kita, lo suka sama christy?" ujar marsha

"gue gatauuuu" jawab-nya frustasi

"gue nyaman deket dia, dia bener bener bikin gue seneng terus. christy itu punya beragam cara buat bikin gue bahagia."

"gabisa gitu deket aja tapi gaada status apa apa. gue takut, gue takut di kecewain lagi kalo semisal pacaran."

"iya-iya, kita ngerti kok. buat mempercayai orang lain lagi setelah lo di kecewain emang ga gampang." ujar marsha

"tapi apa salah nya lo coba dulu, chika? memulai sama orang baru ga seburuk itu kok, apa lagi kalo orang baru itu memperlakukan lo dengan jauh lebih baik dari pada masa lalu lo." lanjut-nya

"yang di bilang marsha bener, tapi-"

"tapi apa shel?"

"tapi beda lagi, kalo lo belum bisa lupain aran."

"gue udah lupain aran, gue benci banget sama aran. gue gabisa pacaran lagi bukan ber arti gue masih gamonn" ujar chika, karena memang benar. buang buang waktu gamonin cowok kaya aran.

"kalo emang lo bahagia deket christy, apa salah nya lo coba buka hati buat dia?"

chika pun memikirkan perkataan teman nya itu. "ya walaupun christy ngeselin. mungkin itu cara dia buat bikin lo bahagia, kan?" ujar ashel

"setiap orang punya cara nya masing masing" lanjut-ashel

"akan gue coba"

bosen ga sii??