part 20

77 9 1
                                    

Graleo sudah siap untuk berangkat sekolah, tapi ia terhenti ketika apartemen nya tiba tiba berantakan

"Bangsat, pasti brengsek tua itu sudah datang" Umpat Graleo dan benar saja seorang lelaki yang terlihat tua tapi masih segar itu keluar dari toilet dengan berbalut hanya handuk ditambah perempuan yang menunduk di belakangnya

"Mau sampai kapan kamu nakal begitu" Ucap seseorang lelaki tua

"Masalah buat lo? Harusnya Leo yang nanya mau sampai kapan lo gak bawa jalang ke apartemen ini?" Tanya graleo balik dengan tampang sengit nya ia heran dengan papah nya sendiri. Rela meninggalkan mama nya demi jalang jalang dan alhasil mama nya tidak kunjung mendatangi Graleo karna larangan papahnya yang bernama Anton

"Itu urusan anak dewasa Leo, kamu masih anak anak yang dipikirkan itu pelajaran bukan malah perkelahian" Ucap Anton mulai marah, perempuan yang tadi hanya menunduk kini pergi kembali ke kamar untuk memakai baju nya kembali

"Lo juga udah dewasa tapi kelakuan masih kayak anak kecil" Ucap Graleo tenang

"Leo" Teriak Anton emosi kini amarahnya sedang menyelimuti dirinya hendak memukul Graleo

"Apa pah mau mukul?, silahkan Graleo juga udah biasa disiksa sama papa dari kecil" Teriak Graleo, ia lemah jika berhadapan dengan orang tua nya bahkan jika disiksa dimasa dewasa pun ia akan tetap diam

Bugh, plak, bugh

Benar saja Anton baru saja memukul dan menampar graleo membuat graleo sedikit memundurkan badan nya

"Dasar anak durhaka, tak tau diri udah dikasih duit juga masih saja sombong" Ucap Anton lalu pergi dari hadapan Graleo

"Makasih pah udah buat Graleo kayak gini" Gumam Leo, sebenarnya Graleo dari lahir pun tidak memliki kepribadian ganda atau alter ego tapi dikarnakan mentalnya sudah terkena saat kecil akhirnya ia harus memiliki kepribadian ganda yaitu kevin dan sifat manja nya

Graleo terlambat ke sekolah karna kejadian pagi tadi, bahkan Alea masih belum sekolah membuat mood nya lebih buruk

"Lo jalan belakang man? " Tanya Jack yang kini ikut bolos bersama Graleo di rooftop

Graleo tidak membalas ia sibuk dengan pikiran nya, disaat ia ingin memperbaiki hubungan dengan Alea tapi mimpi itu datang membuat ketakutan pada dirinya semakin menjadi ditambah beban papah nya yang datang dengan jalang membuat emosinya naik pitam bisa bisa ia akan menjadi kevin atau baby

"Woy lo kok bengong mulu sih" Teriak Jack,

Graleo menatap sengit Jack, Marvell yang baru saja datang sudah pasti tau Graleo akan menjadi kepribadian yang lain sebab terlihat dari tatapan nya yang kian sangat memerah itu yang dapat membedakan mana kevin mana Graleo

Bugh bugh bugh, graleo menyiksa Jack yang mebuat si empu kewalahan ingin melawan Marvel yang ingin ikut memisahkan pun sama halnya kewalahan akhirnya Marvell juga menghajar Graleo ralat tapi kevin

"Jangan ganggu hidup gw bangsat! " Teriak Graleo pada jack, bahkan Jack yang belum tersadar bahwa itu kevin pun masih bingung dengan tingkah Graleo

"Lo napa si anjing" Teriak Jack juga

Marvell menahan Jack agar emosi nya tidak terpancing, "Alter egonya muncul" Bisik Jack. Seketika Jack tersadar dengan mata merah Graleo lalu Jack pun melenggang pergi menjauh pasalnya luka di sudut bibir, hingga lebam di pipi sangat perih saat keringat membanjiri area luka nya

Marvell masih menjaga Graleo yang kini masih menatap kosong ke arah Jack yang tadi, tiba tiba langsung pingsan

Brak, Marvell membopong Graleo menidurkan di sopa rooftop jika ia membopong sampai UKS bisa bisa  Marvel ikut pingsan. Karna tangga rooftop sangat panjang ditambah ia harus membopong badan Graleo yang sangat berat

Di koridor, Jack berjalan sempoyongan menuju UKS pasalnya ia pusing dan lelah setelah disiksa oleh Kevin

"Sini gw bantu," Ucap Dhea lalu membopong Jack dan Jack pula tidak sepenuhnya memberatkan dhea.untung saja dhea berpapasan dengan Jack pas ia ingin ke toilet

Setelah sampai di UKS jack langsung membaringkan tubuhnya dan tertidur lelap menghilangkan rasa lelah, sedangkan dhea dengan teliti membersihkan luka dan mengompres lebam di pipi Jack dengan air hangat

"Sudah selesai" Gumam Dhea lalu membereskan kembali betadin lap hingga baskom. Dirasa sudah selesai ia akan kembali dan akan menjelaskan kepada guru mapel nya sekarang kenapa ia lama hanya sekedar ke toilet.

"Cepat sembuh" Dhea menepuk pelan kepala Jack , setelah itu ia melangkah menjauh untuk kembali ke kelas

Grep tangan Dhea ditahan oleh Jack yang belum sepenuhnya sadar

"Tunggu gw" Ucap Jack

"Tapi_"

Dengan cepat Jack menarik pelan tangan Dhea yang membuat badannya harus terjatuh diatas dada bidang Jack

"Gw harus balik ke kelas" Ucap Dhea

"Sebentar dhe" Ucap Jack lembut membuat Dhea tak bisa berkata kata, semerbak harum aroma parfum Jack memenuhi indra penciuman nya membuat Dhea ingin sekali berlama-lama tapi ia hapus kembali yang ada dalam pikiran nya

Setelah lama sekitar 15 menit seseorang membuka pintu lab dan

"Akhh gw ganggu ya" Pekik redina sembari menutupi wajahnya dengan kedua tangan nya, seolah tidak melihat padahal ia sedikit mengintip

"Sutt nanti bangun lagi, nanti gw yang ribet harus Nemenin dia" Ucap Dhea pelan sangat pelan dan sedikit demi sedikit melepas tangan dari genggaman dan pelukan Jack dan hufft akhirnya berhasil juga

"Cie yang udah mulai Pdkt" Goda redina yang membuat sang empu tersipu malu

"Oh ya lo ngapain ke UKS? " Tanya Dhea mengalihkan pembicaraan

"Gw disuruh buat nyusul lo takut nya lo kenapa napa, abis tuh gak ada di toilet yaudah gw cari kesini dan untungnya bener, biar gw gak mati karna capek nyariin lo seantero sekolah" Ucap redina yang mampu membuat Dhea tertawa

"Lo beneran mau ke kelas?" Tanya redina dan dibalas anggukan oleh Dhea

"Jangan deh, soalnya tuh guru lagi marah karna lo gak balik balik" Saran redina

"Seriusan lo?" Tanya Dhea panik

"Sumpah"

"Yaudah bolos aja gimana, gw males belajar juga" Ucap Dhea polos lalu manarik redina ke rooftop karna di sekian banyaknya tempat itu lah satu satunya yang ternyaman dan aman bagi mereka

Setelah sampai mereka dikejutkan dengan pemandangan marvell yang kini sedang memeluk Graleo, setelah pingsan Graleo berubah menjadi manja sehingga ingin dipelukan seseorang sesekali ia mengoceh

"Gay anjing" Celetuk Redina karna terkejut

"Sinting ya kali gw gay, kan gw suka nya elo" Ucap Marvel yang masih di peluk erat oleh Graleo dengan jempol yang terus Graleo emut

"Si leo agak lain anjing, kayak yang dulu sama si Lea" Ucap Dhea lalu diangguki Regina sebagai pembenaran. Mereka belum tau apa yang terjadi pada diri Graleo hanya saja mereka pernah melihat Graleo dalam versi yang berbeda
Yang tahu alter ego itu cuman ibunya, Alea, Cantika, Jack dan Marvell

"Mmm aku capek, mau tidur ihhh" Ucap Graleo dengan logat manja seperti kekanak-kanakan. Marvell, Regina juga Dhea ingin sekali tertawa terbahak-bahak tapi mereka tahan bagaimana dengan seorang Graleo yang dingin dan sangar malah bertingkah seolah dirinya anak kecil

Tak selang beberapa menit Graleo jatuh tumbang pingsan di pelukan Marvell dengan segera Marvell memindahkan ke sopa rooftop

Ibunya Graleo pernah bercerita kepada Marvell jika Graleo lagi berubah jadi manja ia akan meminta apa yang belum ia dapatkan contohnya pelukan sang ayah, minum susu di dalam dot bayi, main mobil mobilan bareng ayah
Alter ego datang dikarnakan kurangnya kasih sayang, ibunya sudah memberikan lebih tapi kurang dari seorang ayah membuat alter ego yg manja nya keluar

***
Kevin alter ego
.

Don't plagiat this is my story
Please don't plagiat
Gestiamustikaadipraj
Ig:ultramilk4321
Follow dulu biar nanti ada oven po kalian gak susah susah soalny aku ngasih peluang nya dikit hehe padahal cerita aja jauh dari kata tamat udah mikirin oven po aja

GRALEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang