03. Manusia Kutub

27 6 0
                                    

Saat devan ingin menggeledah tas bekal tiara, tiara begitu panik bagaimana jika semua makeup nya terkena razia ia tidak akan membiarkan hal ini terjadi

"Eh apa apaan sih lo buka buka tas bekal gue segala, lagian kan ga ada peraturan nya buat geledah tas bekal segala". Ucap tiara yang terlihat panik itu

"Emang bener ga ada peraturan buat buka tas bekal, tapi ada peraturan geledah semua hal yang mencurigakan" Ucap devan yang menekan kata mencurigakan dan berbisik di telinga tiara

Apaa ini tiara di buat merinding ketika devan berbisik di telinga nya seperti itu.

"Y-yaa buat apa lo curiga sama tas bekal gue lagian gue juga ga akan sembunyiin apa apa disitu" tiara yang mulai gugup ketika devan berbicara seperti itu

"yaudah kalo lo ga sembunyiin apa apa di dalam tas bekal lo ini, muka lo ga usah panik gitu" Ujar devan yang melihat tiara bertingkah aneh

"E-nggak ko gue ga panik, ya gue takut ajaa kalo lo nanti malah minta bekal gue ck" Tiara yang sudah tidak tau harus berbicara apa pada devan

Devan yang mendengar itu pun berusaha menahan tawanya apa apaan ini dirinya dikira ingin meminta bekal bocah ini

"Alasan lo ga masuk akal tau ga" Devan yang mau membuka tas bekalnya tiara

Tiara yang melihat devan yang sudah mulai membuka tas bekalnya itu mulai panik

"Ternyata bener dugaan gue lo sembunyiin sesuatu di tas bekal lo ini" Devan yang sudah menemukan makeup tiara dengan senyuman seringai nya

"Mampus gue! Balikin ga sini!" Tiara yang berusaha mengambil makeup nya dari tangan devan

"Kalo lo mau makeup lo balik ambil di wakil kesiswaan" Ucap devan dengan tegas

"Ck! Dasar lo ya manusia kutub, jelekkkk, ngeselinnnnn!!!! " Suara tiara yang sedikit teriak memanggil devan

Devan terus berjalan dan langsung menyuruh anggotanya untuk menyelesaikan kegiatan razia ini.

Tiara yang melihat devan terus berjalan menggerutu dalam hatinya

"Awas ajaa lo ya nanti!" Ucap tiara dalam hati nya.

Saat ini waktu nya istirahat murid murid pun sudah keluar satu persatu dan kini keempat cewe itu masih berada dalam kelas dengan muka yang terlihat murung siapa lagi jika bukan tiara, dinda, salwa dan nesya mereka terkena razia, berbeda dengan ketiga temannya yaitu, nayla, vava dan sahla mereka tidak terkena razia

"yah makeup gue" ujar salwa yang melemas akibat makeup nya kena razia

"salah lo sendiri gamau berusaha sembunyiin, jadinya kan gue juga kena gara gara lo gue jadi panik dan ga bisa mikir" Ujar dinda yang terlihat masih kesal pada salwa

"Udah udah mau gimana lagi nasi udah jadi bubur" timpal nesya yang selalu menjadi penengah di antara teman temannya

"iya bener tuu mending sekarang kita ke kantin aja gue udah laper ni" ucap Nayla yang sambil memegang perutnya yang kelaparan itu

"Iya ayo gue juga udah laper" Ujar vava dan sahla

Namun tidak dengan tiara ia harus menghampiri devan bagaimana pun ia masih tidak rela jika makeup nya kena razia toh gara gara devan makeup nya kena razia coba kalo devan ga buka tas bekal nya mungkin makeup nya masih berada di tangannya sekarang.

"kalian duluan ajaa deh guys, gue mau ke toilet dulu" ucap tiara kepada teman teman nya

"yaudah sana cepet, nanti lo langsung susul kita aja di kantin" ucap dinda

Mereka berenam pun pergi ke kantin tanpa tiara.

"gue harus cari si manusia kutub, tapi cari dimana gue aja gatau kelasnya dimana" Ucap tiara yang berjalan di Koridor

"gue harus cari si manusia kutub, tapi cari dimana gue aja gatau kelasnya dimana" Ucap tiara yang berjalan di Koridor

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tiara memang mempunyai kepribadian unik, dia sudah sekolah di sini sekitar 2 tahun namun tidak tau dimana kelas 12. Ya begitulah tiara saking cuek nya pada sekitar. namun, jika bersama orang terdekat nya ia menjadi pribadi yang justru sangat ceria dan kekanakan.

Dan akhirnya ia beranikan diri untuk bertanya pada kakak kelas yang sedang duduk di Koridor

"Permisi kak saya mau nanya kalo ruangan kelas 12 itu di lantai berapa ya? " Tanya tiara kepada kaka kelas itu

"Eh ada adek cantik ini, kau mau nanya kelas 12 berapa dek ada MIPA 1 Atau MIPA 2 atau juga kelas unggulan" Ucap kakak kelas satu ini yang berlogat aneh menurut tiara

"duh si manusia kutub 12 berapa ya gue gatau lagi, apa gue tanya aja ya ke kakaknya, tapi kalo gue tanya nanti kakaknya mikir yang aneh tentang gue sama si manusia kutub jelek itu lagi" Ucap tiara dalam hati yang masih berpikir dalam otak nya

"heh si adek ini di tanya malah diam kau" Ujar kakak kelas yang melihat tiara kebingungan

"a-anu kak" ujar tiara yang masih bingung apakah ia harus bertanya dimana kelas manusia kutub itu

"a-anu apa dek kau kalau bicara yang betul betul saja, sa jadi tak mengerti kau bicara apa ini" ucap kakak kelas itu.

"i-itu kak, aku mau nanya kalau kelasnya manusia kutub itu dimana" Ucap tiara dengan sangat lantang dan cepat sambil menutup matanya

Kakak kelas itu pun tertawa melihat adek kelasnya yang satu ini cukup menggemaskan

"hahahaa, mana ada manusia kutub di sekolah ini dek ada ada saja kau ini" Ucap kakak kelas sambil menepuk keras pundak teman yang duduk di sampingnya

Tiara yang melihat kakak kelas ini tertawa pun hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"hehehe maaf kak, maksud aku itu ketua OSIS kelas 12, dia dimana ya kak kelas nya soalnya ada perlu". Tiara yang menatap kakak kelasnya itu berharap kakak kelas nya itu langsung memberitahu nya ia ingin segera pergi dari sini sebab ia sudah terlanjur malu berbicara konyol seperti itu.

"Oh si devan rupanyaa, dia ada di kelas unggulan dek ada di lantai 3 nanti kau belok kiri saja langsung terlihat itu kelas" Ucap kakak kelas itu

Tiara yang mendengar itu sontak kaget devan ada di kelas unggulan apakah dia murid yang pintar karena kelas unggulan hanya diisi sekitar 14 orang dan itu pun hanya orang terpilih yang bisa masuk kelas itu.

"Tapi biasanya devan tidak berada di kelasnya, dia pasti berada di WARDE" Sambung kakak kelas itu.

Tiara yang tidak tau apa itu WARDE itu pun bingung

"Sorry ka WARDE? itu apaa ya?" Ucap tiara dengan wajah ke bingungan nya

"Oh Itu dek WARDE itu singkatan dari Warung bude, devan biasanya Sa lihat nongkrong bersama temannya itu disana"

Tiara pun mengerti mengangguk

"Oke makasih kak info nya" Ucap tiara yang langsung pergi

"Sama sama adek cantik"ujar kakak kelas itu

Apa ya kira kira yang bakal dilakuin tiara ke devan🤔

Maaf ya kalo part ini kebanyakan
🙏

TIARA LOVE STORY [PERJODOHAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang