TIARA LOVE STORY [PERJODOHAN]

10. Dianterin devan pulang?

"kenapa belum pulang jam segini"? tanya devan dengan wajah dinginnya

" lo juga, kenapa belum pulang"tanya tiara balik

"gue abis latihan basket" jawab devan

" lo belum jawab pertanyaan gue tadi, kenapa belum pulang jam segini"sambung devan

Tiara yang di tanya oleh devan seketika mulutnya kaku

"Ck! kenapa malah diem? " ucap devan yang melihat tiara yang tidak menjawab pertanyaan nya

"i-itu ban motor gue bocor" jawab tiara dengan gugup

"mau gue bantu? " tanya devan

"gausah gue bisa sendiri" jawab tiara dengan gengsinya

Devan yang sudah di jawab seperti itu pun melanjutkan langkahnya dan meninggalkan tiara.

"Ck! dasar manusia kutub, masa ga peka sih! " kesal tiara

"duh gimana ni mana sekolah udah mulai sepi, kalo gue minta bantuan ayah pasti pasti bakal kena omel" gumam tiara dalam hatinya

ayah Arya yang memang tidak mengizinkan putrinya mengendarai motor, ia lebih memilih Putri nya lebih baik di antar jemput oleh supir pribadi mereka, ayah Arya hanya takut terjadi apa apa oleh putri nya. bagaimana, jika di jalan terjadi sesuatu pada putrinya, seperti kasus kasus yang ayah Arya tangani, seperti melihat remaja seumuran anaknya di begal oleh anggota geng motor, atau bahkan di culik, ia tidak akan membiarkan hal itu terjadi, namun dengan segala keras kepala putrinya yang ingin membawa motor sendiri terpaksa ia turuti.

Tiara kini akhirnya memanggil devan dan membuang gengsinya itu, dari pada jika bantuan ayah nya ia akan kena omel lebih baik menerima bantuan manusia kutub itu.

"woiiiiii manusiaaa kutub!" teriak tiara pada devan yang sudah melangkah pergi

Devan yang merasa namanya itu bukan manusia kutub pun tidak menoleh.

"Ck! dia budeg, apaa pura pura ga denger siihh!" tiara yang kesal pun memanggil devan lagi

"DEVANIO BAGASKARA!" panggil tiara dengan meneriaki nama panjang devan

Devan yang nama panjang nya itu di sebut sebut pun akhirnya menoleh dan berhenti

Tiara yang melihat devan berhenti langsung menghampiri devan

"kenapa?tanya devan

tiara pun kesal dengan pertanyaan devan, devan masih menanya KENAPA? sudah jelas jelas ia mengetahui ban motor nya bocor dan devan pun menawarkan bantuan tapi saat tiara menghampiri nya devan masih bertanya KENAPA? sungguh saat ini rasanya kepala tiara mau pecah menahan emosi namun ia harus bersabar, karena siapa lagi yang akan membantunya sekolah ini sudah sepi hanya ada penjaga gerbang dan anak yang sedang eskul itupun ia tidak kenal

"jadi gini ya devanio Bagaskara kan tadi lo nawarin gue bantuan ya, jadi tawaran itu masih berlaku kan" ucap tiara sambil menahan sabarr nya itu

"Oh" jawab devan dengan singkat dan melangkah pergi meninggalkan tiara

Tiara yang melihat tingkah devan seperti itu pun langsung mengeluarkan semua emosinya.

"DASAR LO MANUSIA KUTUB"

"JELEKKKKKK"

"NGESELINNNNNNNNN!!!"ucap tiara sambil menginjak nginjakan kakinya ke tanah

Sudahlah tiara pasrah jika memang ia kena omel oleh ayahnya, lebih baik ia menelpon ayah nya dari pada tidak ada bantuan sama sekali.

Namun saat tiara hendak berbalik arah menuju kembali ke motornya, sontak ia kaget melihat devan yang sudah gagah menaiki motor sport dan memakai jaket kebanggannya yaitu jaket milik anggota scorpio, devan sedang menuju kearahnya.