chapter 18

590 34 5
                                    

Fatir menatap wajah rasya yang tertidur
"Cuma perasaan aku aja atau emang wajah rasya mirip kayak mendiang istriku" batin fatir
Fatir yang masih menatap rasya bahkan tidak sadar bahwa ada eyang Retno yang berada di sampingnya saat ini.
"Tir... " panggil eyang Retno sambil memegang pundak Fatir
"Eh.. Bu kenapa? " tanya Fatir
"Kamu kenapa? Kok sampe segitunya natap rasya" ucap eyang Retno
"Ahh.. Itu gapapa bu aku cuma heran aja kok bisa ya wajah rasya mirip banget sama mendiang istri aku" ucap Fatir
Eyang Retno melihat wajah rasya dan memang benar sekilas wajah rasya mirip dengan mendiang istri fatir.
"Iya tir bisa sama gitu ya" ucap eyang Retno
"Makanya bu aku juga heran" ucap Fatir
"Udah jangan bahas itu lagi, oh iya kamu gak kerja tir? " tanya eyang retno
"Enggak deh bu aku mau jagain rasya aja" ucap Fatir
"Oh gitu.. Yaudah ibu mau ke pasar sama mbak siti dulu" ucap eyang Retno
"Hati hati ya bu" ucap Fatir
"Iya"ucap eyang Retno
Eyang Retno pun pergi ke pasar bersama mbak siti.
Sekarang di mansion keluarga Fatir hanya tersisa rasya dan juga Fatir.










Maaf ya semua udh nunggu lama 🙏
Maaf banget... Soalnya aku gak bisa mikirin buat alur ceritanya Gara Gara pusing sama masalah keluarga
Sekali lagi maaf ya🙏😃

magic 5 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang