06

2.9K 77 3
                                    

Heppy Reading ^_^

"Mom Ara berangkat dulu iya"ucap Alara kepada sang mommy kemudian ia Salim ke mommy

"Abang juga berangkat dulu"ucap Samuel ia pun Salim ke mommy

"Iya, hati-hati jagain adek kamu"ucap sang mommy kepada Nicholas dan Samuel

"Iya mommy kalau gitu aku sama adek berangkat dulu"ucap Nicholas setelah itu mobil yang di tumpangi ia dan samuel, Alara melaju dengan kecepatan sedang

Di dalam mobil

"Abang sekolah nya nanti besar kan bang"tanya Alara kepada sang Abang

"Iya"ucap Nicholas yang sedang menyetir mobil

"Wah ara jadi gak sabar deh"ucap Alara dengan antusias Nicholas dan Samuel yang melihat nya jadi gemes sendiri sama adek nya

"Nah dek kita udah sampe ke sekolah"ucap Nicholas setelah itu ia keluar mobil

Mobil yang di tumpangi Alara dan Samuel sama Nicholas memasuki gerbang sekolah setelah itu ia memarkirkan mobilnya di parkiran sekolah

"Ayo"ucap Samuel dengan membukakan pintu mobil untuk Alara keluar mobil

Perlahan kaki jenjang nya keluar dengan gerakan lembat lalu perlahan sosok gadis cantik itu keluar dari mobil dengan senyum manisnya

"Gak usah takut kan ada abang"ucap Samuel menenangkan sang adek yang baru pertama kali masuk ke sekolah

"Iya, wah sekolah nya besar banget"ucap Alara setelah itu ia menatap bangunan sekolah dengan tatapan binar di matanya

"Abang Ara di sekolah di sini"tanya Alara kepada sang Abang

"Iya emangnya kenapa hm"ucap Nicholas dengan tersenyum kecil yang melihat Alara menatap sekolahan dengan tatapan binar di matanya kan ia jadi gemes sendiri

"Beneran Abang ara sekolah di sini"tanya Alara sekali lagi pasalnya ia tidak percaya kalau ia bersekolah di SMA Mackenzie High school sekolahan eliat dan yang di impikan orang-orang untuk bisa masuk, di SMA Mackenzie High school yang bisa masuk adalah orang- orang yang berduit dan orang-orang yang berprestasi kalau mau masuk SMA Mackenzie High school mereka harus bayar untuk pendaftaran masuk sekolah dengan harga yang lumayan banyak setiap orang yang bersekolah di SMA Mackenzie High school adalah orang-orang yang pinter dan orang yang berduit dan orang-orang yang berpengaruh ada pula yang masuk melalui biaya siswa karena ke pintaran nya

"Beneran Abang ara sekolah di sini"tanya Alara sekali lagi pasalnya ia tidak percaya kalau ia bersekolah di SMA Mackenzie High school sekolahan eliat dan yang di impikan orang-orang untuk bisa masuk, di SMA Mackenzie High school yang bisa masuk ad...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sekolahan SMA Mackenzie High school

"Abang Ara takut"ucap Alara yang takut karena di tatap berbagai macam oleh murid-murid SMA Mackenzie High school

"Gak usah takut kan ada abang"ucap Nicholas dengan lembut sambil mengelus rambut Alara

"Iya"ucap Alara dengan. Tersenyum manis

"Woy nic"panggil seseorang pria yang memakai seragam ajak-ajakan, rambut hitam yang tidak di tata dengan rapi ia memiliki muka bayi mata sifit hidung mancung, bibir tebal dan rahangnya yang tegas ia adalah Leonardo Emillino

"Apa"ucap Nicholas dengan datar

"Ye lu datar amat Ama temen sendiri oh iya siapa nih cewek cantik di sebelah lu"ucap seseorang pria yang memakai anting sebelah di kuping nya ia menatap Alara setelah itu mengedipkan sebelah matanya ia bernama Adeo Rivandi ia adalah seorang buaya darat

"Ye lu mah malah genit dasar buaya"ucap seseorang pria yang tampan tapi sayangnya sifatnya sama kaya Adeo ia adalah Jornan Antoni

"Lu juga sama kali ngatain orang Mulu dasar Jornan pea"ucap Adeo dengan menatap Jornan dengan kesal

"Lu kali yang pea"ucap jornan dengan tak Terima kalau ia di kataiin pea

"Lu-"ucapan Adeo terpotong oleh suara lembut Alara

"Abang pea itu apa"tanya Alara dengan memiringkan kepalanya

Nicholas yang mendapatkan tanyaan dari adeknya ia jadi bingung untuk menjelaskan nya apa lagi temen laknat nya itu udah mencemari otak polos adeknya, Samuel yang berada di samping jornan langsung saja ia mengepak Kapala jornan dengan keras

"Aduh, sakit anjing"ringiisan jornan ketika kepala nya di geplak oleh Samuel

"Woy sakit tau emang lah Samuel anjing"ucap jornan dengan tatapan kesal nya dan mengumpati Samuel

"Hm anjing itu apa kak"ucap Alara kepada jornan

Jornan meringkis mendengar ucapan Alara aduh ia harus jawab apa"itu-"jawab jornan dengan bingung harus jawab apa, apa lagi ia di tatap oleh tatapan tajam oleh Samuel dan Nicholas

Kringgg...

Suara bel bunyi masuk berbunyi nyaring

"Ayo masuk udah bel"ucap Nicholas setelah itu ia bergandengan tangan dengan Alara

"Kalau ngomong di jaga, kalau mau ngomong kasar jangan di depan adek gue nanti otak polos adek tercemar lagi sama lu"ucap Samuel Setelah itu pergi menyusul Nicholas dan Alara

"Ye kan gue gak tau kalau cewek yang di bawa sama si Samuel ternyata bocil"jornan

"Sama eh bentar tadi dia ngomong apa adek? Sejak kapan Samuel punya adek 2 bukannya adeknya sih nenek lampir iya"tanya Adeo kepada jornan

"Gue juga bingung"ucap jornan

"Kelas"ucap seseorang pria yang memiliki rambut hitam legam yang acak-acakan sorot mata nya tajam hidung mancung pipi tirus dan bibir tebal, jangan lupa rahangnya yang menggoda untuk di pegang tubuh tegap tangan kekar nya ia bernama Darius Rasendriya Pratama

Bersambung....
Vote
Coment
      Makasih😃

TRANSMIGRASI FIGURAN STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang