4. SALMARA - 1

2.8K 89 2
                                    

pagi di rumah lian

" tumben bang sarapan dirumah" ucap Nabilea kaget karena biasanya lian tidak pernah sarapan dirumah karena sedang marah dengan sang ayah

" adek jangan gitu bagus doang abang sarapan dirumah lagi" jawab bunda yati mama lian
" lian nanti ayah mau ngomong sama kamu bisa" ayah lian
" maaf yah lian sibuk " jawab lian dengan nada ketus
" li tolong beri ayah kesempatan buat jelasin semua nya"
" bun bil lian berangkat dulu ya" ucap lian sambil beranjak meninggalkan meja makan

"bun,, bunda sekarang bunda percaya sama ayah kan, ayah udah tobat bun ayah tau yang ayah perbuat waktu itu salah maafin ayah bun" ucap ayah lian sambil merangkul pundak bunda lian
" Iya bunda udah maafin, lagian kamu lagi dipengaruhi alkohol gasadar" jawab bunda ketus

Pasalnya ayah lian tidak pernah selingkuh, waktu itu dia hanya sedang mengadakan perayaan atas keberhasilan perusahaannya namun dipaksa oleh teman" untuk meminum alkohol pada waktu itu, dan lian melihat adegan bercumbu ayah nya dengan rekan kerjanya

"Bil bila udah maafin ayah kan bill"
" iya yah bila percaya sama ayah, ayah jangan mabuk lagi ya yah" ucap bila sambil menghampiri ayah nya dan memeluknya
" iya ayah janji ayah sayang sama bila" jawab sang ayah mengerat kan pelukan nya dan mencium putri bungsunya itu

------------

" Trimakasih,, abang kuh " ucap salmara sambil menyalimi Vharo
" Iya ade cantik kuhh, pulang nya abang jemput ya"
"gausah abang caca mau main dulu"
" Ya sudah kalo gitu, nih buat jajan" Vharo sambil menyerahkan uang segepok
" Abang ini banyak banget caca gapernh pegang uang Cash sebanyak ini loh"
" Kalo gitu abang transfer aja,, mana no rekening caca"

Salmara pun menyerahkan norekening nya pada vharo

" Abangg ini banyak banget, katanya cuma buat jajan, caca jadi ga enak"
" sttt udah abang ikhlas ko, sekali kali lah abang jajanin adek abang yang cantik ini" jawab varo mengelus kepala salmara
" Makasih ya abang terthe bast ku inih, caca kuliah dulu babay"

ucap salmara membukaan pintu mobil dan langsung pergi ke kelas nya

"hai nov halo ka verel " salmara
" hai sal " jawab Novita dan verel
" bila belum datang yah" salmara

" eh itu anaknya panjang umur" ucap salmara melihat nabila datang
" hai gusy, eh gusy kalian jadi temenin gw kan, ortu gw mau ke bandung, gw males dirumah sendirin. Please... " Nabilea

" Sendirian abang lo ga dianggap bil" Novita
" iss males banget gw sama dia dingin banget kaya kutub" Nabilea dengan nada mengejek
" eh gaboleh gitu lu" salmara

"ayo kita ke kelas bu monik bisa marah besar " Nabilea
"ayo nov" salmara mengajak novita
" Iss tar dulu lah gw masih pengen di manja ayang verel"
Ucap novita
" dih dasar bulol, yuk Bill kita duluan aja, ka verel kita duluan ya, awas aja ka Macam-macam sama sahabat gw, gw sunat lu ka" salmara

" dih ngeri banget sih sal, iya iya gw sayang banget sama ayang Novita much" ucap verel sambil mengecup kepala novita

Salamara dan Nabilea pun pergi ke kelas, Novita menyusul mereka belajar matakuliah akuntansi, mata kuliah yang membuat mereka kesal pasalnya bu monik adalah dosen kiler yang tak pernah absen ngasih tugas

" huh guys energi gw kekuras banget sama matkul beginian" keluh salmara
" kebiasaan lu ngeluh mulu,, tiba tiba uts nilai lo A+" ucap Novita
" iya nih,, bener bener definisi suhu sesungguhnya lo tuh sal" Nabilea

pada dasarnya memang salmara anak yang cerdas kalian tau sendirilah ya anak pintar banyak ngeluh ya padahal nilainya udah bagus, cape banget gw juga punya temen kaya salmara sosoan gabisa pas Bagi lapor rengking satu lah gw yang pede malah rengking 10 eh ko jadi curhat wkwk

Mereka pun pergi kerumah masing masing, untuk mempersiapkan diri menginao dirumah Nabilea

skip

----------------------

Kantor lian

" Astagfirullah liaann,,, lo apa apasih li berhentiii " ucap Vharo ketika memasuki ruang kerja lian, vhro kaget melihat lian yang sedang minum banyak sekali botol minuman keras dan puntung rokok berserakan di sekitar lian

Vharo langsung membawa lian ke toilet menyalakan shower sembari menyadarkan lian

" li liann sadar woyy liannn..." teriak Vharo sambil menguncangkan tubuh lian

Lian pun sadar, Vharo beranjak dari kamar mandi membiarkan lian bersih bersih

" var" ucap lian sambil berjalan ke arah vharo
" li lu sadar gak sih ini kantor" Vharo
" ya emang kenapa ini gw juga bosnya"
" ck kalo mau mabok tuh ke club li, kalo lo ngelakuin di kantor bisa turun harga diri lu sebagai bos lo sadar gasih" jelas vharo

" gw ga berani ke club lagi takut tersesat gw kaya kemarin kecantol sama jalan edan" lian
" ck ajak gw makanya" jawab Vharo
" lo juga suka minum minum di club var ? " tanya lian kaget bahwa Vharo juga suka ke club
" Suka lah pelarian gw kalo lagi stres sama kaya lu li, bedanya lo tolol bisa bisanya kecantol sama jalang kaya Rengganis bahahah" lian berdecak mendengar ejekan vharo

Lian pun tersenyum pikirnya akhirnya dia tidak sendiri lagi jika ingin ke club

Pukul menunjukan jam 5 sore, lian dan Vharo menyudahi pembahasan mengenai Kerjasama perusahaan mereka

" oke cukup li semua sudah beres semoga kerja sama ini menguntungkan bagi perusahaan masing masing" Vharo berdiri dari duduk nya

" Oke var, semoga dan gw yakin" lian
"Gw duluan, inget lo jangan minum di kantor, jika lo butuh teman minum call gw kita party menghilangkan beban bersama teman teman gw yang lain" vharo
" thank var" lian berdiri

Vharo pun keluar dari ruangan lian, lian juga langsung merapihkan berkas berkas, dan taklupa lian juga membersihkan botol botol minuman dan puntung rokok yang berserakan

-------------

"Tok tok tok Assalamualaikum Nabilea" salmara

********



SALMARA : She's a dangerous womanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang