00.

212 11 3
                                    

Disebuah kerajaan yang terdapat di pulau tersembunyi, terlihat seorang wanita dan pria sedang bertengkar.

"APA! KAU INGIN AKU TIDAK IKUT CAMPUR DAN DIAM SAJA DISINI?!" Teriak seorang wanita kepada pria yang ada didepannya.

"Maaf, namun ini lah yang diminta oleh suami kakak. Aku mohon jangan ikut campur dalam pertempuran ini.." pria itu yang masih mencoba menenangkan wanita yang ada didepannya.

"Kau bilang pertempuran? INI ADALAH PERANG! SELURUH DUNIA TERLIBAT ATAS PERANG BESAR INI! sekarang suami ku tidak tahu kemana" ucap wanita itu sambil nahan nangis.

"Aku tahu itu dan akan ku selesaikan sendiri, aku tidak ingin ada yang mengorbankan seseorang lagi" kata pria itu yang membuat wanita didepannya menatapnya.

"Apa maksudmu?" Tanya wanita itu kepada pria .

"Maaf" satu kata yang berhasil membuat wanita didepannya menangis, karena wanita itu sudah mengerti apa yang dimaksud oleh pria didepannya.

"Kenapa...? Suamiku hisk.. hisk.. kenapa kau harus pergi?! Bukankah kau berjanji untuk hidup selamanya denganku dan anak-anak" wanita itu terjatuh dan menangis.

Pria yang ada didepannya langsung berjongkok dan melihat wanita didepannya yang sudah di anggap sebagai kakak sekaligus ibu angkat baginya.

"Suami mu meminta ku untuk menjagamu dan anak-anak kalian, dia tidak ingin kalian dibunuh oleh mereka. Karena itu aku datang kesini untuk memberitahumu tentang suamimu kak..." Pria itu masih melihat wanita didepannya menangis.

"Aku harus membalas kan atas kematian suamiku" ucap wanita itu sambil menghapuskan air matanya.

"Tidak! Kakak nggak boleh melakukan itu." Ucap pria itu kepada wanita didepannya.

"Kenapa?! Apa aku harus dia saja atas kematian suamiku?!" Wanita itu marah.

"Kak, jika kita langsung menyerang mereka. Kita dipastikan akan kalah, makhluk jahat itu sudah membuat dua puluh kerajaan bersatu dan di bawah pemimpin dia. Jadi kak... Aku mohon ikuti apa yang aku bicarakan. Kita pasti akan reinkarnasi di kehidupan selanjutnya, aku akan mengirim toki dan beberapa orang terpercaya kita ke masa depan untuk menemukan kakak dan mengawasi mu. Karena kita berdua diberkati oleh leluhur kita." Pria itu mencoba menyakinkan wanita itu.

"Berarti kita akan kalah?" Tanya wanita itu.

"Kemungkinan besar, karena itu suami kakak dan aku tidak ingin kakak terluka dan maafkan aku kak karena harus melakukan ini" ucap pria itu yang membuat wanita itu bingung, tangan pria itu menghitam dan langsung membunuh wanita didepannya.

"A-pa yang k-au lak-ukan?" Tanya wanita dan matanya melihat bahwa pria itu meneteskan air mata.

"Kakak akan reinkarnasi dan masih bisa mendapatkan ingatan dimasa kita dan juga kekuatan mu, aku harap dimasa depan kita bisa menang dan mendapatkan kebebasan. " Ucap pria itu sambil melihat mata wanita itu tertutup.

"Semua orang akan mengingat engkau seorang Dewi bumi dihati mereka dan sejarah." Ucap terakhir




Sorry ya kalau sedikit karena ini baru awal. Jangan lupa di like.

forbidden love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang