SEKOLAH// honkai star rail

6

gepard sedang berjalan menuju ke kelasnya, ketika sudah sampai dikelasnya ia melihat di mejanya ada sebuah baket bunga mawar, lalu ia pun beranjak ke mejanya, ternyata tak hanya bunga mawar, ada coklat, boneka, surat cinta dan masih banyak lagi,

 huh... ia tau itu semua pasti dari orang orang yang menyukainya, mau cewe maupun cowok " mungkin... gw kasih ke kakak sama adek aja kali ya " batinnya,

 ya.. soalnya kamar tidur gepard itu rapih banget, paling cuman foto keluarga ( serval, gepard ama lynx doang), mug kesayangannya, dan 50 buku di atas lemari yang tentunya tersusun rapih, 

ya... bisa dibilang gepard itu gak suka hal yang rame atau kebanyakan gitu di kamarnya, lalu ada seorang perempuan yang memasuki kelasnya " YOO GEPPIEEE !, banyak banget hadiah nya " ucap serval sembari tertawa " huh... buat kakak aja nih semuanya, surat cintanya... adek bales dulu " ucap gepard sembari memberikan semua baraNg barang itu kecuali surat cinta, serval yang melihat nya itu hanya tersenyum

tetapi mata serval tertuju pada bunga mawar yang tadi adiknya itu berikan, bunga mawar itu bertuliskan dari sampo, serval yang melihatnya pun membuka suara nya " dek, bunga mawarnya buat kamu aja, nanti liat aja, spesial banget!" ucap serval sembari memberi baket bunga mawar itu " eh?," lalu mata gepard pun tertuju ke tulisan dari sampo

seketika pipi gepard pun memerah, serval yang melihatnya pun hanya terkekeh lalu beranjak pergi " asikk makanan dan boneka gratis!" ucap serval dengan kegirangan, walau ia sering dapet benda benda seperti itu, ia tentunya saja senang, siapa coba yang gak mau barang barang dan makanan gratis? 

dan gepard pun membalas semua surat cinta yang diberikan oleh fans fans nya itu, kebanyakan ditolak, kecuali seseorang lelaki.. yap itu sampo, ia hanya melihat surat itu, dan membaca surat itu lalu memasukkan nya ke kantong, lalu balasan surat surat itu ia taro ke rak sepatu mereka masing masing. lalu beranjak pergi

disisi lain... sampo sedang mengobrol dengan serval, " jadi... nanti gepard nerima gak?" tanya sampo sembari menatap serval dengan serius, " hahah.. serius banget lo, seriously? kemungkinan dia simpan dulu, kalo bunga mawarnya ... sepertinya ia menerimanya " ucap serval sembari dudukk sepertii perman

" huh... entah dah berapa kali gua confess.... tapi belom di bales bales.." gumam sampo dengan nada pasrah, serval yang mendengarnya hanya tersenyum " haha, gua mau jujur, sebenarnya adikku itu ingin membalas nya, cuman ia malu malu kucing aja...," ucap serval sembari mengambil rokok lalu memberikannya ke sampo

sampo yang melihat rokok itu tentu saja mengambilnya lalu menyalakannya "... huh... kapan perasaan gw dibalas.." ucap sampo sembari menghisap rokoknya " ya... pokoknya ada alasan kenapa kamu belom di bales bales " ucap serval sembari mengambil gitar nya dari tas nya, " lo mau lagu apa?" tanya serval sembari memegang gitarnya

" buat galau... gua mau lagu aitakatta" jawab sampo menatap ke sembarang arah, " ternyata lo fans jkt ya " ucap serval sembari memainkan gitar nya,

disisi caelus dan stelle, mereka sedang dihukum oleh jing yuan dengan alasan, mereka memakai seragam tidak lengkap dan tidak rapih ya.. mereka dihukum untuk membersihkan seluruh kamar mandi yang ada di sekolah " mentang mentang ibu kamu kepala sekolah... kamu bisa seenaknya gitu?' omel jing yuan, sedangkan stelle dan caels yang mendengarnya hanya bisa pasrah

dingaduin juga paling himeko sama kafka ngomel ngomel, terus disuruh ngenyapu halaman sekolah, kecuali kalo orang tua mereka mafia, tewas dah lah jing yuan ama blade

disisi silver wolf dengan march, mereka sedang bermain handphone mereka masing masing " MARCHHHHHHHH GW AHKIRNYA DAPET WANDERER" teriak silver wolf dengan heboh " widih kita bisa bikin dong, KAZUHA X WANDERER mwehehehe" ucap march sembari mengubah karakternya menjadi kazuha

tiba tiba ada seorang perempuan yang menyamperi merka " SILVER WOLF! MARCH!, kalian ngeship kazuscara juga???" tanya perempuan itu dengan penuh muka nyangir " mwehehehe iya firefly..." jawab march dengan muka penuh senyum

 " AHKKKKK KITA BESTIAN ! NGESHIP TARTALI JUGA KAN?!!!" ucap silver wolf dengan penuh semangat " IYA DONG!!! WRIOLETTE, TARTTALII, KAZUSCARA AKU NGESHIPIN MEREKA!!" ucap fire fly sembari memainkan handphonenya itu, " KITA BESTIAN!" ucap march sembari memainkan genshin impact, " MABAR?!" " gas!"

begitulah para fujoshi.................................

saat pelajaran

disisi blade
blade sedang menulis soal dipapan tulis, ya... himeko hari ini tidak masuk, jadi blade yang menggantikan himeko,

 " pertanyaan pertaman: budi membeli ayam sebanyak seribu lima ratus , dan ibu nya membeli lagi ayam sebanyak dua ribu lima ratus, pertanyaanya , budi itu umur berapa? ada yang bisa jawab?" tanya blade

" waw pertaanyaan yang tidak masuk akal " batin caelus dengan pasrah , seketika jing yuan masuk ke kelas " SAYANg!!! AKU MEMBAWAKAN COKLAT KESUKAAN MU!!" teriak jing yuan sembari mendobrak pintu kelas, " jing yuan... keluar ! atau... nanti malam ga jadi loh ya" ancam blade. " demi jatah gw rela keluar" ucap jing yuan lalu keluar dari kelas itu

seketika kelas itu pun pada diam " pak, kalo ngomong soal ngew-, itu tau privas-" ucapan selee terpotong " KELUAR SEKARANG!" omel blade dengan pipi yang memerah , " ampun pak, iya saya keluar' ucap selee sembari meninggalkan kelas, 

skip saat istriahat

caelus dan dan heng beranjak kekantin untuk membeli makanan " caelus... nantikan ulangan ipas... kamu udah belajar?" tanya dan heng sembari duduk di kursi kantin " HAH!? ADA UALANGAN I-IPAS?? a-duhh!! belom belajar..." ucap caelus dengan nada sedih, " minta con-" ucapan caelus terpotong, dikarenakan dan heng menatap caelus dengan tatapan tajam " yayayayya, nanti aku belajar.." ucap caelus dengan merinding 

tak lama kemudian

 ada bocah yang menghampiri mereka berdua, itu adalah clara, adik kelasnya caelus, ia masih sd kelas enam " kak, minta uang dong... hehe, clara lupa bawa uang jajan T~T " ucap clara dengan nada sedih, caelus yang mendengar ucapan adek kelasnya tentu saja memberi uang lima ribu kepada clara

baginya lima ribu itu sudah cukup, clara pun langsung mengambil uang itu " MAKASIH KAK CAE!" ucap clara kegirangan sembari memeluk caelus " iya sama sama " ucap caelus dengan terkekeh, lalu clara pun berlari ke arah hook dan julianto

lalu setelah clara pergi, march dan stelle menghampiri mereka dan di tangan kanan march dan stelle terdapat mangkok seblak " eh, numpang duduk dong " ucap stelle sembari duduk di kursinya " oke " jawab singkat dan heng, lalu dan heng pun memakan bakso yang caelus beli

stelle dan caelus yang melihat pacarnya makan pun pipi mereka merona, bagi mereka, dan heng dan march terlihat imut ketika mereka sedang makan, apalagi makan mochi, stelle dan caelus pasti mencoel coel pipi pacarnya itu

disisi sampo dan serval

sampo sedang berlatih cara bermain gitar, ia percaya pada suatu saat nanti, ia pasti bisa nyanyiin atau memainkan lagu untuk gepard " huff udah serv, capek gua" ucap sampo sembari duduk di sofa klub musik " gitu doang??? baru belajar satu note loh " ucap serval sembari meminum botol yang berisi teh manis

" HAAAAAA AHGGGAHGABHBHEDB GUWA BISA GILA NIH!!" Ucap sampo sembari cosplay jadi gorilla " semua pasti ada prosesnya sam, " ucap serval dengan terkekeh " oke. aku akan berusaha demi adik mu itu " ucap sampo sembari bangkit dari sofanya itu

" AYO KITA MULAI!" ucap serval dengan semangat,

ya.. singkat cerita sampo berlatih gitar sehingga dirinya menguasainya, siapa tau... gedenya ngamen,

disisi gepard, ia sedang duduk di meja belajarnya sembari memakan roti dan biskuit yang tadi kakaknya kasih, ia terus memandang bunga mawar dan puisi indah yang sampo berikan, itu membuat dirinya kepikiran terus dengan sampo

" apakah... aku harus menerimanya?"