Jadi kamu ngelarang Agatha buat kerja mas? (Agatha cemberut)
Enggak gitu ayang (Arteta)
(Agatha pun pergi kekamar nya)
Sayang (arteta mengikutinya)
Skip kamar
(Sesampainya Agatha di kamar dia pun langsung merebahkan tubuhnya di kasur dan menutup mukanya menggunakan bantal dan menangis sejadi-jadinya)
(Arteta yang baru masuk ke kamar pun langsung menghampiri istrinya)
Sayang maafin aku bukan maksud aku ngelarang kamu (Arteta duduk di samping kasur)
Mas kesana Agatha mau sendiri dulu (Agatha)
Sayang (Arteta)
Mas tolong (Agatha)
Okey aku keluar tapi jangan lama lama marah nya aku nggak mau (Arteta)
(Tanpa ada jawaban Arte pun menurutinya)
(Jam menunjukkan pukul 14.00 Agatha tak kunjung keluar dan Arte merokok di teras rumahnya terus terusan, dan dirasa dirinya sudah tenang Agatha pun mencari suaminya)
Mas, apa Agatha kelewatan ya Sama mas Arte, mas Arte kemana? (Agatha pun menghubungi Arteta)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Agatha pun kekamar mandi untuk cuci muka karena dia habis nangis)
(Tak lama Arteta masuk kamar dan mencari istrinya)
Sayang (Arteta)
Iya sebentar (Agatha)
Kamu dimana? (Arteta)
(Agatha keluar dari kamar mandi, dan Arteta langsung memeluk nya)
Maafin mas ya sayang bukannya mas ngelarang kamu kerja, tapi boleh kerja asal kamu harus hati-hati, mas nggak mau kamu kenapa Napa cantik (Arteta)
Mas nggak bisa napas ini! Lepas dulu (Arteta pun menurutinya) nggak papa! Agatha yang harus minta maaf sama mas, mas Agatha tau mas ada kekhawatiran sendiri tapi mas harus percaya sama Agatha kalau Agatha bisa jaga diri baik baik (Agatha)
Mas percaya Cuman untuk sekarang mas masih takut kalau kamu kerja (Arteta)
Yaudah sekarang mau mas gimana? Hm? Agatha nggak boleh kerja gitu? (Agatha)
Boleh tapi mas butuh banget kabar dari kamu setiap detik setiap menit setiap hari biar mas tau dan mas bisa memastikan kamu aman (Arteta)
Yaudah kalau gitu mulai besok Agatha akan selalu hubungi mas (Agatha)
Gitu dong ayang istri akuu pinter banget sih (Arteta mendekati Agatha dan berniat menciumnya)
Ishh mas bau rokok! Mas ngerokok berapa batang tadi? (Agatha)
