MENIKAHI GADIS LUGU PILIHAN MAMA

TERHARU

Gas lanjut!!

(Para wanita pun ke ruang tamu menghampiri Arteta dan Dito)

serius banget nih ngobrolin apa sih ? (Agatha)

Eh sayang sini duduk (Arteta langsung menghampiri istrinya dan mengajaknya duduk di sofa)

Terimakasih mamas (Agatha)

Sama² (Arteta)

Kak ngobrolin apa kayaknya serius banget? (Bila)

Enggak sayang lagi bahas kantor aja (Dito)

Ohh gitu (bila)

Oh iya mas bang nata sama kak adiyat masih sering ke kantor? (Agatha)

Masih sering kok emang kenapa sayang kamu nanya in mereka? (Arteta)

Enggak mas cuman nanya aja soalnya kita jarang banget ketemu sama Lia sama kya juga (Agatha)

Hmm chat pun ngga pernah kita takut mereka kenapa Napa (bila)

Positif aja sayang mungkin mereka ada kegiatan atau ada kerjaan kan nggak tau juga kita (Dito)

Betul ayang apa kata Dito mungkin mereka fokus sama kerjaannya jadi lupa ngabarin kalian (Arteta)

Tapikan mereka nggak pernah gini selama ini biasanya mereka suka ngabarin kalau ada apa apa (Agatha)

Udah di chat belum? (Arteta)

(Agatha menggeleng)

Gimana mau tau kabar mereka ayang kalian sendiri nggak pernah tanya (Arteta)

Masak harus kita kak? Kita punya grup bersama tapi mereka sedikitpun ngga ada ngehubungi kita (bila)

Ya mungkin mereka nggak sempet megang hp sayang (Dito)

Emang ada pekerjaan yang nggak boleh pegang hp? (Bila)

Ada tau bila (Agatha)

Apa? (Bila)

Banyak tau, kayak pekerja pabrik atau semacamnya merek kan nggak pegang hp ? (Agatha)

Tapi tha mereka kan pekerjaannya di kantor! Kenapa jadi kepabrik pabrik sih? (Bila)

Betul juga mas apa yang bila bilang kemana ya mereka kira kira? (Agatha)

Coba hubungi dulu mereka, kalau ga jawab ya berarti mereka memang bener bener sibuk atau udah ganti nomer (Arteta)

Nggak mungkin kak merek kalau ganti nomer kita pasti tau ini ngga emang dasarnya mereka aja yang nggak mau berteman sama kita lagi (bila)

Hust ngga baik ngomong gitu sayang, kita nggak tau gimana kondisi mereka mending kalian tanya dulu kabar mereka gimana? Betul apa kata arte mending kalian chat mereka (dito)

Yasudah sebentar biar aku aja yang hubungi mereka (Agatha)