ᝰ 2 ARAH [HISTORICAL] ⁶₆

73 2 0
                                    

Prompt : Romansa terlarang antara Pangeran Sanji dan pengawalnya, serta rahasia dibalik perjodohan

Genre : Historical, Fantasy, Romance

Warning : Little bit nsfw, kinda ooc, eyd dan tanda baca yang berantakan

---

Hiruk pikuk terdengar dari arah ballroom istana, pesta penobatan sang ratu yang diadakan oleh Kerajaan Germa sangat meriah

Sang ratu-Vinsmoke Reiju- tersenyum melihat para tamu yang berasal dari mancanegara berdatangan

Hingga mata birunya tersadar jika adik-adiknya belum datang ke ballroom, ratu baru itu sedikit khawatir, tangannya terangkat memanggil salah satu pelayan untuk mendekat

"Cossete, di mana para pangeran ?" tanya Reiju

Cossete menggeleng, "Para pangeran sudah siap tadi, mungkin sekarang sedang dalam perjalanan, Yang Mulia"

Reiju mengangguk, ia berdiri dan turun dari tahta untuk menyambut para tamu yang terus berdatangan

Hingga akhirnya keempat pangeran yang ditunggu oleh Reiju turun dari lantai atas istana

Para pangeran berdiri dan membungkuk di depan Reiju, Reiju tersenyum melihat adik-adiknya sudah datang

"Kenapa kalian terlambat ?"

Pangeran pertama menjawab, "Maaf kakak, kami harus menghadapi beberapa perusuh di gudang senjata"

"Perusuh ?"

Pangeran kedua sekarang yang menjawab, "Mereka menerobos pengamanan untuk masuk ke istana, kakak"

"Tapi Zoro sudah membereskan semuanya" Pangeran ketiga menenangkan kakak sulungnya itu

Reiju bernafas lega, "Syukurlah kalau begitu, kalian bisa pergi menyambut tamu-tamu sekarang"

"Tunggu kakak" Pangeran keempat menyela, "Apa kau tidak keberatan untuk berdansa denganku"

Reiju tertawa, "Tentu tidak adikku" Yonji lantas memasang topengnya dan berdansa dengan kakak sulungnya

"Kalau begitu aku ingin pergi juga" Sanji memasang topengnya dan pergi meninggalkan kedua saudara laki-lakinya yang lain

Sanji berjalan pelan menghindari pangeran, putri, raja, ratu, ataupun bangsawan lain yang sedang berdansa

Mata birunya hanya tertuju pada pria berambut hijau yang berdiri dengan segelas wine di tangannya

"Yang Mulia" Zoro membungkuk hormat di hadapan Sanji, "Apa anda memerlukan bantuan, pangeran ?"

Sanji menggeleng, "Hanya memastikan kau baik-baik saja setelah melawan para perusuh itu"

Zoro tertawa mendengar itu, "Butuh lebih banyak perusuh amatir untuk melukaiku Yang Mulia"

Sanji hanya tersenyum masam mendengar ucapan Zoro, wajah Zoro saat tertutup topeng tetaplah tampan.Mata abu yang cocok dengan rambut hijaunya yang dibiarkan berantakan

Sanji memalingkan wajahnya, dia adalah seorang pangeran dan Zoro hanyalah pengawal istana tanpa kasta

"Daripada itu, aku lebih mengkhawatirkanmu pangeran, apa gigitanku tadi terlalu menyakitkan bagimu ?" Tangan Zoro meraih kerah pakaian Sanji yang menutupi tanda merah yang dibuat oleh Zoro

Sanji spontan menepis tangan Zoro yang berada di kerah pakaiannya, "Jangan, kita berada di ruang publik dan saudaraku-"

"Sanji!" ucapan Sanji terpotong oleh kedatangan saudara kembarnya, Sanji mundur dan menjauh dari Zoro

7 day 7 genre [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang