prolog

6 0 0
                                    

Alvarro Rianord Bagaskara cowok bertubuh tinggi, berkulit putih dan tentunya berparas tampan. Dia lahir di keluarga Bagaskara. Ayahnya bernama Vano Bagaskara dan ibunya bernama Gena Rianord. Alvarro mempunyai adik perempuan yang bernama Nathania Rianord Bagaskara. Lahir di keluarga yang harmonis dan juga kaya raya. Siapa yang tidak tahu keluarga Bagaskara, keluarga terkaya di Indonesia yang memiliki banyak sekali cabang perusahaan. Bahkan ibunya seorang desainer terkenal.

Alissya Marquel Veronica seorang perempuan berkulit putih,dan sangat cantik dia memiliki tanda lahir berbentuk bulan sabit di tangan kirinya. Dan hanya keturunan Veronica saja yang mempunyai tanda lahir seperti itu. Danu Marquel ayahnya Alissya dia seorang Pengusaha tambang emas yang sangat terkenal akan bisnis nya itu. Keyla Veronica ibunya Alissya seorang pengacara. Walaupun terlahir di keluarga yang kaya raya dan bisa membeli apa yang dia inginkan,tapi orng tua nya sangat sibuk sekali dengan pekerjaannya. Dia mempunyai seorang kakak bernama Langit Marquel Veronica. Hanya kakaknya yang selalu pengertian kepada Alissya.

Di sebuah apartemen seorang cowo yang sedang memasukan bajunya ke dalam koper tiba tiba tak sengaja menyenggol figura,setelah ia mengambil figura tersebut ia jadi teringat masa lalunya tentang gadis kecil yang ia beri kalung liontin berbentuk beruang. Dia sangat berharap agar bisa bertemu kembali dengannya.

"Ca..kamu masih inget ngga sama aku." guman nya sambil melihat figura yang ternyata itu adalah Poto gadis kecil.
" Aku bakal cari kamu ca.. tunggu aku ya. Aku akan kembali."ucapnya seraya melihat keluar jendela.

"Al,cepetan.. udah belum kamu beres beres baju nya."teriak Gena bundanya Alvarro.

" Iya Bun,ini udah kok." Ucap Alvaro menghampiri bundanya.

"Sudah siap semuanya?"tanya Vano ayahnya Alvaro.

" Sudah yah, ayok kita berangkat sekarang aja takut ketinggalan pesawat."ucap Gena.

"Yey naik pesawat,nanti Nia mau duduk nya ama Abang ya.." ucap seorang anak kecil yang berumur 5thn itu yang merupakan adiknya Al .

"Iya Nia adik abang yang cantik." Ucap Al sembari mencubit hidung adiknya.

"Ishhh Abang sakit.." ucap Nia membari mengusap hidung nya yang Al cubit tadi.

"Sudah sudah ayok nanti kita terlambat." ajak Vano kepada anaknya.

         ****

Di kediaman rumah Veronica seorang perempuan sedang duduk di kamar sambil memandangi kalung yang ia dapat dari seseorang waktu ia masih kecil. Dulu waktu dia bertemu cowo yang memberikan nya kalung,cowo itu masih berusia 5thn dan sekarang mungkin cowo itu sudah berusia 17thn. Mungkin dia juga lupa wajah cowo itu.

" Kita bakalan ketemu lagi ga sih?." guman Alissya yang berbicara kepada kalung beruang nya itu.

"Dulu aku seneng banget bisa punya temen cowo kaya kamu. Selain Abang kamu juga yang paling bisa ngertiin aku. Kamu masih inget ngga sih sama aku?." Di saat sedang melamun memikirkan cowo yang memberinya kalung tiba-tiba pintu kamarnya terbuka.

"Dek,kmu lagi ngapain?."tanya langit abangnya Alissya.

" Ga ngapa-ngapain ko." Jawab nya

" Abang tau kamu lagi ngelamun sambil liatin kalung yang kamu pegang."

"Kamu knpa?Hm."

Seketika hening,Alissya masih saja memandangi kalung nya itu,dia tidak menjawab Pertanyaan yang abangnya tanyakan tadi.

" Bang...."

" Iya ca kenapa? Hm."

"Ica kangen sama dia bang, dia masih inget sama Ica ngga ya? Ica pengen ketemu lagi bang.." ucap lissya sambil nangis menatap kalungnya itu.

" Shuttttt.. udah jangan nangis.. Abang yakin ko nanti kalian bakalan bisa ketemu lagi."

" Mending sekarang kita sepedahan aja yuk."

" Hmm yaudah ayok lagian udah lama juga ga main sepeda bareng Abang."jawab Alissya sambil tersenyum.

              Kalung pemberian dari Alvarro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

              Kalung pemberian dari Alvarro

****

Hallo semuanya selamat datang di cerita To meet you

Maaf nihh cuma segitu dulu ya gays


To meet YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang