Kedatangan murid baru

3 0 0
                                    

" Berharap bisa bertemu kembali adalah sebuah mimpiku ."

_Alissya Marquel Veronica _

Pagi hari yang cerah,di kediaman Bagaskara seorang cowo berpostur tubuh tinggi berkulit putih itu sudah siap dengan seragam putih abunya. Tidak memakan waktu lama untuk mendaftarkan putranya itu karena sekolahnya warisan dari kakek nya sendiri yang suatu hari nanti akan di serahkan kepada cucunya yaitu Alvarro. Dia akan sekolah di SMA Tunas Bangsa dan menjadi murid kelas XI.

" Al udah siap?." tanya gena bundanya Al yang sedang menyiapkan sarapan.

" Udah bund."

" Ayo sarapan dulu,bunda udah masakin makanan kesukaan kamu nih." ujar Gena sembari menunjukkan nasi goreng kesukaan Al .

" Al.. mau ayah anter atau berangkat sendiri ke sekolah nya." tanya Vano

" Al berangkat sendiri aja yah."

"Yaudah kalo gitu."

Setelah selesai sarapan Al berpamitan kepada kedua orang tuanya dan juga adiknya, dia berangkat ke sekolah menggunakan motor sport kesayangannya. Vano juga pamitan kepada Gena untuk pergi ke kantor. Keluarga Bagaskara mempunyai banyak cabang perusahaan di jakarta tidak heran jika setelah dia kembali langsung bekerja .

" Bund, Al berangkat sekolah dulu ya."

" Iya hati hati, jangan ngebut" bawa motor nya. Pokonya bunda ga mau ya denger kamu kecelakaan gara' kebut'an." ucap Gena yang khawatir kepada Al.

" Iya bunda."

Sementara Alissya yang baru saja keluar dari kamar dengan menggunakan seragam sekolah langsung pergi ke meja makan untuk sarapan. Di sana sudah ada langit dan Keyla yang sedang sarapan.

"Ca...?"

" Iya."

" Berangkat nya bareng Abang aja ya..?"

" Engga deh, Ica mau berangkat sendiri aja ."

" Tapi..."

" Abang.... Ica mau berangkat sendiri aja, besok deh bareng Abang nya." Sebenarnya Ica mau saja berangkat bersama Abang nya itu, tapi sebelum ke sekolah Ica mau pergi ke taman yang waktu itu menjadi tempat bermain nya dengan teman kecilnya.

" Yaudah deh iya, tapi pulang sekolah bareng Abang,katanya mau beli seblak." Bisik langit di dekat telinga Ica.

Astaga Ica hampir lupa jika semalem iya sudah janji dengan Abang nya akan membeli seblak, tapi yasudah lah lagian beli nya pulang sekolah kan.

" ini gara gara semalem gue mimpiin dia nih, jadi lupa kan seblaknya." batin Ica

Setelah selesai sarapan Ica berangkat terlebih dahulu karena iya akan pergi ke taman. Dia berpamitan kepada Keyla dan langit. Taxi online yang dia pesan tadi sudah datang, Ica langsung menaiki taxi itu dan memintanya ke taman terlebih dahulu. Setelah sampai Ica langsung segera berjalan di taman itu, dia masih ingat sekali dulu dia dan teman kecilnya itu suka main kejar-kejaran dan juga menikmati es krim di bangku yang ada di taman itu.

" Al.. apa ucapan kamu semalem itu benar? Apa kamu akan kembali, jika kamu memang kembali.... Apa kamu masih inget sama aku." guman Ica sambil menatap ke depan.

****

Murid murid di SMA Tunas Bangsa itu melihat kedatangan Al dan bertanya tanya siapa dia. Ketika Al membuka helm nya para siswi sangat terpesona karena ketampanan Al. Al turun dari motor dan langsung pergi dengan gaya cool nya yang membuat siswi tidak bisa berpaling dari nya.

To meet YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang