selamat siaaaang semua,,,,
maaf ya baru bisa update lagi,,, selamat berpuasa ya untuk yang menjalankan.
terima kasih yang udah vote n comment, yuk lanjutin bacanya
happy reading all
_DION_
" ada apa nak dion? " tanya papa gie. ya, sekarang tepat seminggu setelah gie pulang dari rs aku berada dirumah orang tuanya untuk memintanya kembali.
" begini om.. sebelumnya saya minta maaf, saya tau dan saya sadar diri karena sudah membuat kesalahan yang fatal dimasa lalu. tapi sebelumnya saya sudah mendatangi om dan tante untuk minta maaf dan menjelaskan semuanya. saya harap om sama tante ikhlas memaafkan saya " kataku
" memang waktu itu kami marah besar dengan mu, bahkan kami malu karena waktunya tinggal beberapa minggu hari h, tapi yasudahlah semua sudah berlalu dan kamu berniat baik untuk menjelaskan semuanya kekami dan insyaallah kami memaafkanmu dengan ikhlas " jelas papa gie
" terima kasih om... " kataku
" sama-sama nak, tanpa kamu menjelaskan semuanya tante yakin kamu khilaf kelakuin itu semua dan tante sudah terlanjur naksir kamu untuk jadi mantu tante " kata mama gie
" cieee,,, mantu idaman " ledek gio dan semuanya langsung tertawa
" jadi ada apa nih, tiba tiba kamu mau ngomong sama kami semua ? " tanya papanya gie yang tiba-tiba mengheningkan suasana yang tadina sudah cair
" begini om... tante,, gio,,, saya bermaksud untuk meminta izin untuk menikah dengan gie " jawabku
" trus,, ? " tanya papa gie
" saya benar-benar menyayangi gie dari dulu sampai detik ini om,, saya mau minta izin untuk meminta gie untuk kedua dan untuk terakhir kalinya om... " kataku sedikit takut
" hem,,,, sebenernya om sama tante senang mendengar pembicaraan dari kamu nak,,, tapi apa kamu tau kalau gie lg hamil? " tanya papa gie dan ku jawab dengan anggukan " tau itu anakna endra? " tanya papa gie lagi dan aku jawab dengan anggukan lagi " apa kamu bisa menerima anak endra yang lagi gie kandung? " tanya papa gie lagi
" insyaallah saya menerima apapun yang ada di diri gie dan insyaallah saya akan menyayangi anak yang lagi gie kandung om... " jawabku tegas
" oke,,, kalau memang kamu bisa menerima dan menyayangi anak yang dikandung gie, sekarang semua keputusan ada di tangan gie nak,,,, " kata papa gie
" iya saya tau om " jawabku
" gio, coba bantu gie untuk turun kebawah, kita bahas ini bersama ya.. " kata papa gie
mendengarkan perintah papa gio langsung naik keatas dan menjemput wanitaku,,, 'semoga ini rezekiku yaallah... aku mencintainya yaallah.. ' kata ku dalam hati dan ga lama gie bergabung dengan kami diruang tamu
" nak,,, " panggil papa gie
" ya pa... " jawab wanitaku
" dion barusan sudah ngomong sama papa,,, dion sudah menceritakan semuanya dan dion memintamu kembali untuk menjadi istrinya,, bagaimana jawabanmu? " tanya papa
" jawaban aku ada di mama sama papa... " jawab gie yang membuatku takut setengah mati
" sekarang begini sayang, kamu masih sayang sama dion? " tanya mama gie
" ehm... " kata gie
" kamu ragu ? " tanya papa gie dan dijawab dengan anggukan gie
' kamu masih ragu apalagi sih yang,,,, aku mohon jangan gini dong,,,' kataku dalam hati
" dibilang ragu sih iya pa,,, ma,,, " kata gie
" kasih papa alasan kenapa kamu ragu sayang " kata papa gie tegas
" pertama apa dion mau menerima anakku dengan ikhlas dan menyayanginya seperti anaknya sendiri, kedua,,,, gie takut itu semua terjadi lagi pah,,, gie trauma,,, " jawab gie
" okeh,,, dion ada yang mau diomongin? " tanya papa gie
" ada om... gie, aku ikhlas dan akan menyayangi anakmu seperti anakku sendiri, untuk yang kedua.. aku tau aku salah dimasa yang lalu,aku khilaf, tapi aku benar-benar menginginkan kamu jadi istriku dan jadi ibu untuk anak-anak kita sayang,,, aku mohon kasih aku kesempatan terakhir,,, " kataku meyakinkan gie
" nah,,, dion udah menjelaskan keraguanmu,,, jadi bagaimana nak? kami, menyetujuinya,, bagaimana denganmu sayang? " tanya papa gie lembut 'alhamdulillah,,, keluarga wanitaku setuju,,, gie,,, aku mohon,,, kasih kesempatan aku,,, ' kataku dalam hati
" pikirin yang bener ya dek,,, kaka mau ini keputusan yang terbaik untukmu sayang " kata gio sambil memeluk gie dari belakang
" aku mau pa... ma,,, " jawab gie tiba-tiba yang membuat suasana semakin menegang 'alhamdulillah,,, gw ga salah denger kan??' kataku dalam hati
" boleh diulangin?? " tanyaku untuk mempertegas ucapan wanitaku
" ga ada siaran ulang,,, " kata gie lgsg bangun tapi langsung aku tahan
" heiii,,, jangan ngambek doong sayang,,, aku cuma mastiin aku ga salah denger tadi,,, kamu mau ?'" tanyaku
" makana kupingna dijaga,,, " kata gie ngambek dan berusaha pergi tapi tetap saja tanganna aku tahan
" jangan jutek-jutek dong sama suami,,, " candaku
" bawaan orok... " jawab gie judes yang membuat semuanya tertawa terbahak bahak, aku reflek langsung memeluknya,,, memeluk wanitaku,,,' aku akan buktikan ini yang terakhir,,, ' kataku dalam hati
" makasih ya sayang,,, aku akan buktikan semuanya kekamu,,, " kataku di telinga gie
" sama-sama sayang " kata gie yang memelukku sangat erat
" aduh,,, aduh,,, belum mukhrim mas broh,,, jangan kelamaan ntar keburu ada anak lagi,,, " kata gio
" aaah,,, lo ganggu ajah ya bro,,, " protesku
" tau kaka ganggu ajah " jawab gie
" eeeeh,,, udah brani ya kamu,,, ga aku restuin nih,,, " ancam gio
" enak ajah,,, harus boleh,,, " kata gie
" sudah,,, sudah,,, jadi kapan kamu mau melaksanakan niat baikmu nak? " tanya papa gie
" um.... aku maunya sih seminggu lagi nikah om.. " jawabku
" WHAAAAT.... jangan gila dong,,, " kata gie kaget
" wakakakakaka,,,, bercanda sayang,,, um,,,, seminggu lagi saya mau lamar gie secara serius om,, nikahna sebulan lagi,,, biar kondisi gie stabil dulu lepas dari 3wulannya,, " jawabku
" oke,,, om tunggu kamu dan keluargamu,,, " kata papa gie
" siiiap om,,, sekali lagi terima kasih sudah memberikan kepercayaan lagi ke saya,,, " kataku
" sama-sama nak,,, titip gie dan jangan sakiti dia lagi" kata papa gie sambil memelukku
finiiish,,, segini dulu ya,,, 2 bab lagi abis ko,,,
jangan lupa,,, aku tunggu vote n commentna ya,,,
terima kasih ^.^