S1: 03

791 31 3
                                    

"terserah lu deh gua udah siap, mau ke kelas dulu" Marvel berdiri dan berjalan, ia tidak sengaja menabrak salah satu teman Bintang yang sedang membawa minuman di tangannya.

"Duhh, Maaf kak maaf banget" Marvel berusaha membersihkan baju dari sang korban yang ia tabrak.

"Gak papa kok it's okay, Kamu... Marvel bukan?"

"Iya kak, kok bisa tau"

"Tau dong, kamu kan yang suaranya bagus itu, kenalin gua Farhan Tian, sering di panggil Tian, gua kelas 12 MIPA 1"

Akhirnya Marvel tau ternyata namanya adalah Tian.

"Oh iya kak Tian, sekali lagi gua minta maaf yah kak, ini kak aku ganti yah minuman nya" Marvel merogoh kantong celananya untuk mencari uang dan mengganti minuman yang tadi ia tumpahkan.

"Udahh gak usah gak papa kok" Tian menepuk-nepuk lembut kepala Marvel.

"Yah udah makasih yah kak, kalau ada yang perlu kasih tau aja oke, Marvel permisi dulu" Marvel menoleh ke arah Ayub dan Damai yang sedari tadi tertawa namun dengan suara yang di tahan saat melihat semua adegan tadi dari awal, Marvel segera pergi dari tempat kejadian.

Jam menunjukkan pukul 14.15....
Bell sekolah berbunyi tanda saatnya pulang sekolah....

"Ahhh akhirnya pulang juga"

Marvel segera bergegas merapikan bukunya yang terletak di atas meja dan memasukkan nya kedalam tas lalu beranjak dari tempat duduknya menuju parkiran untuk menunggu taxi.

POV Bintang Dan gengnya

Di parkiran...

"Gua tadi Nemu yang manis-manis di kantin" ujar Tian sambil merangkul Bintang dan Azlan

"Apaan tuh?" Azlan bertanya dengan penasaran

"Adik kelas, Gilak orangnya manis banget, bodynya seksoy banget di mata gua, benar-benar body cowok berasa body cewe euy." Tian menceritakannya dengan antusias.

"Bintang biasanya yang kaya gitu kan tipe-tipe elu, tapi kali ini untuk gua aja dah" Tian melihat sekeliling untuk mencari dimana Marvel berada.

"Terserah" Jawab Bintang dengan singkat.

"Nahh itu dia Cok!! Lihat" Tian menunjuk Marvel, Ayub, dan Damai yang tengah jalan bersama.

"yang mana njg itu kan bertiga, cakep semua soalnya, gua mah rela memperistri tiga-tiganya, auto puas gua tiap malem" Azlan melihat arah yang di tunjukkan oleh Tian

"itu loh anjg yang di tengah, paling hot" Tian menunjuk ke arah Marvel yang berjalan di tengah-tengah Ayub dan Damai.

"Gilak lu, Pedofil lu yah? Itu masih pada di bawah umur, apa lagi itu anak yang lu tunjuk, Tapi gua mau juga sih" Azlan sedikit terkekeh.

"Bener kan kata gua" Tian mengeluarkan ponselnya dari saku celananya dan hendak mengambil foto Marvel dari kejauhan.

"Gak usah gila" Bintang mengambil hp Tian dari tangannya.

"Aelah ngapa sih?" Tian mendengus kesal lantaran Bintang merampas handphone nya.

"Lu doyan yah sama si Marvel?" Tian menggoda Bintang

"Terserah, gak usah aneh-aneh gua mau pulang duluan, nih hp lu" Bintang menyalakan motor nya dan segera pergi meninggalkan keduanya.

Bintang S1 & S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang