Fiony yang telah selesai memasak kemudian menyajikan masakannya di meja makan.ia kemudian memanggil freya yang sedang menonton TV di ruang utama untuk makan malam.
"Freyaa makan" panggil fiony,freya pun segera menuju ke meja makan.ia melihat hanya ada satu piring disana,hanya ada piring freya disana.
"loh kok cuma satu,cece ga makan?" tanya freya.
"gak,udah sana makan!" ucap fiony ia lalu pergi ke kamar,saat hendak pergi,tangannya di tarik oleh freya.
"Jangan kemana mana,disini aja,temenin aku makan" ucap freya.fiony pun memberontak.
"ihh,gamau,lepas gak!!" bentak fiony.
"Temenin akuu" suruh freya lagi.
"Sekali engga ya engga!,lepas gak!!" fiony menarik tangan freya agar lepas dari tangannya,tapi itu sepertinya tidak akan mempan untuk freya.
"Temenin,nurut gak?,kamu jadi istri harus lakuin apa yang suami kamu mau" ucap freya sambil menatap tajam mata fiony.Fiony tidak bisa apa apa lagi sekarang,ia duduk di berhadapan dengan freya sambil menyiniskan matanya.ia tidak mau bertatapan dengan freya,ia hanya duduk dan melihat sekitar.
Freya melihat fiony yang celingak celinguk pun berbicara dengannya.
"Liat kesini" ucap freya sambil memiringkan wajah fiony menggunakan satu tangannya agar fiony bisa menatapnya.
"Makan" sambung freya sambil menyodorkan sesendok nasi ke mulut fiony.
"Gak" tolak fiony sambil memalingkan wajahnya yang sedang di pegang oleh freya.
"Makan" ucapnya lagi.
"dibilang ga ya engga!" tolak fiony.
"Nurut ga?,atau bilangin maminya kalo anaknya gamau disuruh padahal yang nyuruh suaminya sendiri" ucap freya dengan dingin sambil menatap tajam kedua mata fiony,karena fiony di ancam,ia tidak bisa melakukan apapun lagi,karena yang mengancamnya adalah freya.ia pun makan dengan freya,satu piring berdua.
setelah selesai makan,niat fiony langsung ingin pergi ke kamarnya,tetapi di tahan oleh freya.fiony yang ingin pergi,tangannya di tahan oleh freya.
"mau kemana?" tanya freya.
"Ke kamar" jawab fiony.
"Sini dulu" ucapnya.
fiony merasa kesal karena ia disuruh suruh oleh freya,ia tidak keberatan disuruh,tetapi ini sudah sangat menguras energi menurutnya.
"Apa lagi sih fre,gue udah nurutin kemauan lo,sekarang mau apa lagi?,aku cape fre!!" marah fiony.
Freya kemudian menggendong fiony seperti karung beras,fiony memberontak dengan memukul punggung freya.
"Ahh,fre lepasin!!" bentak fiony,freya seakan tuli,ia kemudian ke kamar fiony lalu menghempaskan fiony di kasurnya.
"Ahh" lirih fiony,ia ingin duduk,tetapi ia di dorong oleh freya,kini posisi mereka freya yang berada di atas dan fiony berada di bawah.
"lo mau aphh" kata kata fiony tertahan karena jari telunjuk freya yang menempel di mulutnya.
"Shhht,noisy fiony,kamu yang mau apa?,sifat kamu beda banget hari ini,kamu ngebuat aku ga nyaman sama sifat kamu yang kaya gini,pasti ada apa apa kan?" tanya freya seperti mengoda fiony,fiony yang merasa freya semakin dekat dengan tubuhnya seketika mendorong freya sampai terduduk.
"Kan gue udah bilang jangan sentuh sentuh gue!!" marah fiony,ia pun langsung membungkus tubuhnya menggunakan selimut.melihat itu,freya tertawa kecil.
"lo pikir selimut itu bisa ngelindungin lo,ga sayang" ucap freya sambil menggoda fiony,fiony langsung merinding karena ucapan freya tadi.tanpa berselang lama freya menjatuhkan dirinya di tubuh fiony dan mulai membuka selimut fiony.
"L-lo ngapaihmphhh" kata kata fiony tertahan karena freya langsung menyambar bibir fiony dengan agresif dan melumatnya dengan liar.
"Hmphhh"
"nghhh"
"frefhhhh"
"freyahhmphhh"
Merasa fiony tidak membalas lumatannya freya kemudian menggigit bibi fiony.
"Ssshhh" ringis fiony.ia pun membalas lumatan freya.freya lalu memasukkan lidahnya kedalam mulut fiony untuk mengabsen giginya satu persatu,mereka beradu saliva disana.
"nghhh"
"Hmphhhh"
"ahhh fremphh"
merasa pernafasannya seperti di cekek,fiony memukul tangan freya menandakan bahwa ia tidak bisa bernafas,freya yang mengerti lalu menyudahi bagian mulut,ia kemudian turun ke leher fiony.ia mengecup leher putih fiony,tidak kalanya juga ia menjilatnya,fiony hanya menahan desahannya saja.entah mengapa mereka mengubah posisinya menjadi bersandar.
Freya tersenyum jahat melihat karyanya ada di leher fiony.ia kemudian semakin turun dan mulai melihat kemaluan fiony.Freya yang ingin menempelkan tangannya di selangkangan fiony pun di tahan olehnya.
"jah jangan disanah,jjh jangan,aku gamau" ucap fiony terengah engah menggelengkan kepalanya sambil memegang tangan freya.freya yang melihat itu hanya terdehem kecil,ia tidak memperdulikannya,Freya lalu mengangkat kedua tangan fiony agar tidak mengganggunya,kemudian satu tangan freya bersentuhan di selangkangan fiony.
"FREYA JANGAN DISANA AKU LAGI-" Ucapan fiony lagi lagi tidak didengarkan oleh freya.
Freya kemudian menggerakkan tangannya disana,ia memaju mundurkan tangannya untuk memuaskan hati fiony,bukannya fiony mendesah,fiony malah menangis tersedu sedu.
"Freyahh hiks hiks,jangan disana hiks a-aku gamau" tolak fiony sambil menangis dan menggelengkan kepalanya.freya tidak mendengarkan fiony,ia malah mempercepat temponya.
"AAHHHHH FREYAAAA" Ringis fiony kesakitan sambil menangis.freya melihat tangannya yang dipenuhi oleh darah,padahal fiony tidak membuka celananya.ia tersadar,kalau fiony sedang PMS.
"Ohh jadi gara gara ini kamu berubah?,haha,kenapa ga bilang dari awal sayang" ucapnya,freya ingin menjilat tangannya,tetapi di hentikan oleh fiony.
"Jangan fre,lap pake tisu" ucap fiony sambil menurunkan tangan freya yang ingin ia jilat.
"tapi-"
"freya,najis" ringisnya,freya hanya mengiyakan karena ia kasian dengan fiony,ia lalu melap tangannya yang penuh bercak darah itu menggunakan tisu basah,sedangkan fiony ia sibuk di kamar mandi untuk membersihkan kemaluannya.setelah ia selesai,fiony menunduk lesu karena kemaluannya masih sakit,diluar kamar mandi kamarnya,sudah ada freya yang menunggunya keluar,freya langsung memeluk fiony.
"Cece,maaf ya,udah kasar sama kamu" ucapnya sambil memeluk fiony.
"iya,aku juga minta maaf ga ngasih tau kamu dulu" sahutnya.mereka pun berpelukan cukup lama,sampai mereka melepaskan pelukannya.
"Maaf ya ce,pasti sakit,aku temenin tidur ya?" tanya freya,fiony hanya mengangguk dan mereka pun tidur bersama di kamar fiony.saat fiony memunggungi freya,freya kemudian melingkari perut fiony dengan pelukan,lalu ia berbisik di telinga fiony.
"Maaf ya ce,kalo cece udah selesai,nanti aku makan cece lagi" bisik freya.fiony pun merinding seketika.
"jauh jauh kamu kalo masih cabul" ucapnya.
"hehe ga kok"
Double up,kali ini
rada ngeri juga si freya ama fiony😭
tunggu aja ya guys up selanjutnya
mungkin sampe freya ama fiony punya cucu
baru end deh😁🤏🏻
btw menurut kalian sejauh ini
ceritanya gimana?,nyambung² aja
apa gimana??,komen ya guys and
JANGAN LUPA VOTE!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Noisy, Fiony.
RandomFrefio Dijodohkan oleh orang tua sudah biasa.tetapi,bagaimana jika kalian di jodohkan oleh Roh-roh nenek yang masih menghantui keluarga kalian?.ini adalah kisah keluarga Freya jayawardhana dan keluarga Fiony alveria yang harus menghadapi keinginan r...