Noisy, Fiony.

Sakit dan?.

"Aku bakal ngerenggut semua orang yang kamu sayangi"

pagi hari pun tiba,freya segera bangun dari tidurnya.dan ia sudah melihat wajah fiony yang masih tertidur puas.ia lalu merapikan anak rambut yang menutupi wajah fiony,freya pun mengecup keningnya,entah kenapa saat mulutnya bersentuhan dengan kening fiony,ia merasakan panas yang bukan panas biasa.ia kemudian menempelkan punggung tangannya di dahi fiony,dan benar saja,fiony sedang demam tinggi!.

"pio kamu sakit?" tanya freya panik.freya lalu mencoba membangunkan fiony,saat ia menyentuh tubuh fiony,ia merasakan panas yang mengalir di tangannya.

"Astaga pio!,kamu apain badan kamu jadi panas banget kek gini??!!!,bangun pio!!"teriak freya untuk membangunkan fiony,fiony pun bangun dengan lemas lalu membuka matanya,ia melihat freya yang memasang wajah khawatirnya.

" mmhh,apasih frehh,ganggu banget" ucap fiony dengan suara yang serak.

"Kamu gausah sekolah dulu,kamu sakit,nanti aku bilangin ke muthe" ucapnya,lalu ia beranjak turun dari kasur untuk mengambil obat untuk fiony.

"mau kemana?" tanya fiony.

"mau kebawah,ngambilin obat" jawab freya,fiony tidak membalas dan mulai mengubah posisinya menjadi duduk.

Tak lama kemudian freya datang dengan membawa air putih,makanan untuk fiony,dan juga obat.freya pun menyuruh fiony untuk makan.ia menyuapi fiony sambil mengompres dahi fiony.setelah fiony sudah selesai dengan makanannya,freya kemudian menyuruh fiony untuk minum obat.

"nih minum dulu obatnya" suruh freya kepada fiony sambil menyerahkan obatnya ke tangan fiony.

"Gamau" tolak fiony.

"Kenapa?,ini biar kamu cepet sembuh ce" ucapnya.

"Gak,pahit,aku gamau" tolak fiony sambil memalingkan wajahnya.

Freya bingung bagaimana caranya agar fiony bisa minum obat.ia kemudian mendapatkan ide.Freya memasukkan obat fiony ke mulutnya tanpa menelannya,ia kemudian memalingkan wajah fiony agar bisa melihat matanya.

CUP!

freya kemudian mencium fiony lalu memindahkan obat yang tadinya berada dimulutnya,kini ia pindahkan ke mulut fiony menggunakan lidahnya.

"mhhh" desah fiony,freya langsung melepaskan tautan mulutnya itu,ia kemudian menatap fiony sambil memegang kedua pipinya.

"Ga pahit kan?,udah kamu istirahat aja,aku bakal kesekolah buat bilang ke guru kalo kamu sakit,gapapa,aku bakal langsung pulang kesini,kamu kalo mau makan lagi udah aku siapin di bawah,istirahat ya sayang" ucap freya lalu ia mencium dahi fiony yang sedang di tempel oleh kertas yang berfungsi untuk menurunkan panas demam.

Freya lalu meninggalkan fiony dikamarnya.freya kembali ke kamar untuk mandi dan bersiap siap untuk pergi kesekolah,sebelum pergi,ia ingin berpamitan terlebih dahulu,tetapi saat ia membuka pintu kamar fiony,ia melihat fiony yang sedang tertidur disana.freya tersenyum.

"Get well soon, dear." ucapnya lalu ia kembali menutup kamar fiony.ia langsung pergi kesekolahnya.

Freya sudah sampai di sekolahnya,saat ia masuk,sudah ada teman teman fiony,yaitu callie,raisha,marsha,jessi,dan muthe.mereka yang tadinya mengobrol,langsung berhenti karena freya datang.jessi pun menghampiri freya.

"Fre,lo tau gak cefio kemana?,seharusnya dia jam segini udah dateng,kan lo pacarnya,pasti tau lah cefio kemana" tanya jessi sambil menggoda freya.

"Fiony hari ini lagi sakit,jadi dia izin,dan lo jangan sekali sekali manggil gue pacar fiony" jawab freya dingin.ia kemudian duduk di bangkunya.