happy ending for me [ detective Conan]

6: ketahuan?

•
•
•

Kami semua pun berangkat ke sebuah resto yang dekat dengan rumah sakit

"Wow This looks delicious" ucap Jodie-sensei sambil memilih menu

Kami pun bersama sama pesan makanan di resto tersebut

"Kudo-kun kamu ingin makan apa?" Tanya camel sembari melihat lihat menu

" Tidak usah Camel-san, aku tidak nafsu makan "

"Kau harus makan" ketus Kaito dengan dingin

"Kalo begitu aku kentang saja, bilang ke chef nya porsi nya di kurangi 50%, apa bisa?"

"Nanti akan aku tanyakan, kamu ingin minum apa Kudo-kun? "

"Aku tidak usah Camel-san, aku membawa air sendiri"

"Oke"

Menu yang kami pesan pun sampai, dan kami makan sembari foto bersama sama

Saat kita sedang asyik ngobrol, pandangan ku teralihkan kepada Shiho dan yang lainnya sedang berkumpul.

Kebetulan mereka semua duduk di belakang shinichi jadi mereka tidak menyadari bahwa ada shinichi di situ

Aku,camel,Jodie,Akai,Amuro,azusa, dan Kaito pun mendengar percakapan mereka

"HAHAHAHAHAH, dia pasti akan menyesal meninggalkan kamu, mending kamu dan Araide-sensei, dari pada pegila misteri itu" ucap sonoko dengan suara kerasnya

"Sonokoo, jangan begitu" jawab Ran sambil menegur sonoko

" Toh dari pada sama pegila misteri itu, kamu dan Araide-sensei lebih cocok dan kalian juga sudah berhubungan intim kan?"

"Duhh Shiho-chan jangan di umbar kalo ada yang dengar bagaimana" jawab Ran dengan muka merah di muka nya

" Oh ya aku merasa si pegila misteri itu, terlihat pucat setiap hari, juga dari terakhir dia di rumah sakit, sampai sekarang si pegila misteri itu masih di rumah sakit"

" Benar juga ya katamu Shiho-chan, bukan nya tandanya dia bakal mati? AHAHAHHAHA" ucap sonoko dengan tertawa terbahak bahak

BRUSH

Sonoko pun di lempari segelas air oleh Kaito

"SIALAN APA YANG KAU LAKUKAN!!?" bentak sonoko dengan marah

" Kau bertanya apa yang ku lakukan? Pikirkan dengan otak kecil mu itu " ketus Kaito dengan dingin

" Kaito, sudahh aku tidak apa apa " jawab Shinichi yang panik menenangkan Kaito

FLASH BACK

setelah Shinichi mendengar beberapa percakapan sonoko dan yang lainya

Semua menatap Shinichi di situ, tapi Shinichi hanya terdiam dan tersenyum pahit

'ah aku benci suasana begini'

Tanpa pikir panjang Kaito bergegas mengambil segelas air dan menyiramkan nya kepada sonoko

Dan terjadi lah....

"Pikirkan sendiri?! Justru otak mu bukan yang kecil?!!"

" Sonoko sudah lah " Ran datang menenangkan sonoko

" Ran-san aku kecewa sama kamu, aku kira kamu adalah anak baik tapi sikap mu di belakang seperti ini" jawab Jodie-sensei sembari membela Shinichi dan Kaito

"Jodie-sensei... Kok bisa di sini?" Tanya Ran dengan wajah shock

"Aku ke sini bersama Shinichi dan yang lainnya namun aku kecewa pada kalian semua, sungguh, akan ku laporkan pada Mouri Kogoro, agar kau juga mendapatkan hal setimpal"

"Shinichi?" Ujar Ran yang segera melihat pria yang di tutupi topi di samping Kaito

Shiho dan yang lain nya juga terkejut mendengar itu, bahwa Shinichi dari tadi mendengar percakapan mereka sedari tadi

"Kaito sudah tidak apa apa, ayo kembali, semua pengunjung melihat kita" bisik Shinichi ke Kaito

"Untuk kali ini ku maafkan kalian, tapi kalo sekalinya aku dengar seperti ini,mau ada Shinichi atau tidak,aku tidak akan tinggal diam" jawab Kaito dengan menatap sinis ke semuanya

Kaito pun menarik tangan Shinichi dan meninggalkan semua orang di sana

"Shinichi.." panggil Kaito dengan melepaskan genggaman Shinichi

"Hmm? Kenapa?"

"

Maaf sebelumnya aku membentak kamu"

" Tidak apa apa, salah aku juga, oh ya soal tadi aku berterima kasih kamu bertindak membela aku di sana" jawab Shinichi sambil menatap dalam Kaito

"Shinichi..."

Sesaat setelah memanggil nama shinichi, air mata pun mengalir dari mata kaito

"Kaito? Kenapa kau menag-"

Sebelum Shinichi menyelesaikan bicaranya Kaito langsung memeluk Shinichi

"Maaf aku tidak bisa apa apa di saat kau sakit begini" ujar Kaito sambil menangis di pundak Shinichi

Shinichi pun membalas pelukan Kaito

"Kalo Kau mau berada di samping ku sampai akhir hidupku saja aku sudah beruntung"

"Jangan bicara begitu Shinichi..hiks"

"Ahahahahaha ini sudah takdir ku Kaito jangan menangis, ada waktunya kita bertemu kembali"

'apa maksdunya ini?'