2

786 51 3
                                    

Sejak masa orientasi, enwoo sekanin gencar mendekati tae. Taepun suka dan nyaman dengan enwoo. Hari ini enwoo ngajak tae makan malam, dan tae pun heboh bercerita pada jinie dan jimine.

Siang ini tae memaksa jimin dan jine menemaninya memilih baju. Sudah dua jam, semua baju sudah dihamburkan keluar lemari namun tae masih belum merasa cocok

"Taee sudah kau pilih aja satu baju,kau cantik kok", jin

"Iiih ga mauu... ini ga bagusss..., tae ga punya baju", ucap tae sambil melengkungkan bibirnya, ancang ancang mau menangis, jimin dan jin pun serega bergerak

"Coba taetae duduk dulu ya sayang, biar jiminie dan jinie yang memilihkan baju"

Akhirnya tae mengangguk, dan pukul 7 malam tae baru selesai dandan. Enwo sendiri sudah sampai dari setengah jam tang lalu dan langsung bertemu dengan tuan dan nyonya kim

"Silahkan duduk.dulu tuan"  ucap bibi mempersilahlan enwoo duduk saat baru datang

Kemudian tuan kim keluar dari ruang kerja dan melihat enwoo.

"Kau mencari siapa nak?", sapa tuan kim dan sontak enwo segera berdiri membungkuk sopan dan memperkenalkan diri

"Anyong tuan, perkenallan saya enwoo, jeon enwoo.. saya ingin mengajak tae makan malam diluar,  apa saya bisa membawa tae tuan?", ucap enwoo masih di posisi berdiru

"Duduklah nak enwo", ucap tuan kim yang juga duduk

Akhirnya enwoo duduk
"Jadi kau mau mengajak sibungsuku untuk keluar"

"Iya tuan", enwoo sebenarnya sangat gugup karena berhadapan dwngan camer, namun dia tak gentar karena dia benar benar menginginkan tae

"Bagaimana kalau saya tidak mengizinkan?"

"Boleh saya tau alasannya tuan, kenapa anda tidak mengizinkannya"

Tuan kim agak kagum dengan keberanian enwoo bertanya

"Karena kau orang asing"

"Ah itu... saya memang belum pernah berkenalan sebelumnya dengan tuan maupun nyonya kim, namun sebelumnya saya sudah kenal baik dengan anak sulung anda, kim seokjin, kami satu sekolah sejak SMA sampai sekarang di banku kuliah tuan", jawban enwoo tenang, setidaknya jin sudah mengenalnya dengan baik

"Aku tetap tidak mengizikan",

"Yeobo.. jangan begitu, adek sudah bersiap siap untuk pergi, dia bisa sedih jika tak jadi pergi", ucap nyonya kim yang datang sambil membujuk tuan kim.

"Aku tetap tidak mengizinkannya", ucap tuan kim tegas

"Baik tuan, saya paham.. tapi bolehkan saya menunggu tae sebentar, saya ingin menjelaskan padanya agar tak kecewa"

"Oke..", ucap tuan kim dan berlalu membawa istrinya ke meja makan
.
.

Dimeja makan, tuan kim dicubit oleh sang istri

"Kau keterlaluan kim, tae bisa sedih"

"Aku tae, tapi aku ingin melihat bagaimana dia menangabi sibungsu kita sayang, enwo cukup berani dan bertanggungjawab ku lihat,, mudah nudahn tae mendapatkan yang terbaik"

Akhirnya nyonya kim hanya memgalah, dia tau kalau suaminya kelewat sayang ke anak anaknya. Dan dia setuju dengan suaminya, kalau enwoo cukup berani menghadap tuan kim langsung.

Tak lama terdengar suara langkah kaki, itu tae yang baru turun dari kamar, dia langsung mwnghampiri enwoo.. enwoo sempat mematung melihat sicantik yang kelewat cantik ini

"Hai kak, maaf ya lama", ucap tae sampil duduk disofa yang berhadapan dnegan enwo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hai kak, maaf ya lama", ucap tae sampil duduk disofa yang berhadapan dnegan enwo

"Ga apa apa dek", ucap enwoo sambil memberikan buket bunga yang dibawa untuk tae

"Waaah cantik bangeet, makasiih ya kak"

"Sama sama adek"

Tae pun tak bisa untuk tak menatap enwoo yang kelewat tampan, dihatihya begitu memuja enwoo... dia berharap malam ini enwoo akan menyatakan oerasaan dan mereka resmi jadi sepasang kekasih.

 dia berharap malam ini enwoo akan menyatakan oerasaan dan mereka resmi jadi sepasang kekasih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa dek, ada yang aneh?", tanya enwo karena dari tadi tae menatapnya

"Engga kaa.. kaka ganteng banget malam ini", ucap tae malu malu

"Adek juga cantik banget, pasti beruntuk banget yang miliki kamu dek, dan.. mudah mudahan kaka yang beruntung yaa"

OMOOO BUNDAAA TOLONG TAEEE... JANTUNG TAE SUDAH BERDETAK TAK KARUAN... muka tae merona,, dan dia mengalihkan pandangannya.

"Dek, hari ini kalau ga jadi jalan gimana, kita ngobrol disini aj??"

Tae langsung manyun, heeeeh dia udah dandan 6 jam, dan ga jadi pergi,,??, yang bener ajaa wooi..

Mata tae berkaca kaca

"Ke-kenapa ga jadi? Kaka malu ya ajak adek keluar", 

Lolos sudah air mata tae, enwo pun langsung mengahmpuri tae, dia dudum berlutut di bawah kaki tae. Menangkup pipi mahluk indah dihadapnnya. Kemudian jari jari enwo menghapus jejak air mata tae. Enwo menempelkan keningnya ke kening tae

"Ga gitu adek... kaka belum bisa bawa adek pergi, kaka belum dapat ijin data ayah kamu sayang",...

Sambil mengelus elwus pipi tae,

"Maafin kaka ya sayang..."

Tae masih diem

"Adek marah ya sama kaka..., maaf ya sayang"

Akhirnya tae mengangguk, namun terlihat jelas kalau suasana hatinya sangat buruk.

"Adek k kamar dulu", ucap tae lalu berlalu berdiri dan enwopun langsung berdiri, saat tae ingin melangkah tangannya ditarik enwoo sampai tae masuk ke pelukannya

"Jangan pergii... kaka tau adek marah dna kecewa..., marah aja sama kaka, jangan nangis dikamar, sini pukul kaka biar adek lega.. atau nangis dipelukab kaka aja... jangan nangis sendirian", ucao enwo lembut sambil memeluk tae

Tae sebanrnya memang marah dan kesal, dia ingin kekamar untuk menangis san menumpahkan kekesalnya, namun enwoo membuatnya nyaman dipelukannya

Tae mulai menangis, menumpahkan kekecewaannya, dia jujur kalau sudah persiapan selama 6 jam untuk jalan sama enwo tapi malah ga jadi jalah.. sementara enwoo masih merapalkan kata maaf

"Maaf ya adek... kaka ga bisa bawa adek keluar karena belum dapat izin.... bisa aja kaka bawa adek tanpa izin orang tua adek, tapi kaka ga mau... kaka mau bertanggungjawab sayang.... kaka mau dapat restu dari keluarga adek.. dan maaf kali ini kaka belum bisa dapat ijin nya... maaf yaa... maaaf", ucap enwoo lirih... tae pun tersentuh atas sikap enwoo

love mommy tae soo much (kookv)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang