#20. end

643 24 4
                                    

Marsha bangun dari tidurnya namun di sebelahnya sudah tidak ada zee, marsha mengucek matanya lalu bangun.

"Ka zee.."

Marsha keluar dari kamar zee namun ia melihat zee bersama dengan fiony, fiony adalah pacar zee dulu tapi karna fiony pindah sekolah ya jadinya ga ketemu lagi. "Zee ada christy gak?" Tanya fiony sambil memeluk lengan zee

"Kak zee.."

Fiony terkejut saat ada marsha berada di tangga, "kamu kenapa ada disini?", "ehm.. tadi cuma ngerjain pr aja..". Sedangkan zee hanya melihat sebentar pada marsha lalu membuangkan arahnya pada lantai

"Oiya, kamu siapa yak?" Tanya fiony pada marsha

"Eh.. aku adkel aja kok, tadi cuma minta bantuan kak zee buat bantu ngerjain pr"

"Ouh oke.."

Fiony kembali memeluk lengan zee dan dilihat oleh marsha, zee hanya memasangkan muka datarnya sambil melihat tajam ke arah marsha. Marsha hanya terdiam

"Apa liat liat?!" Ujar zee

"Zee, kasian adkel itu!"

"Gapeduli gw.."

"Kok tumben banget zee giniin adkel.." batin fiony lalu berjalan mendekat ke marsha

"Mau ngobrol barenh gak?"

"B- boleh.."

Fiony memegang tangan marsha lalu menariknya pelan menuju sofa, fiony lalu menyuruh marsha duduk, "kamu adkel ya?" Tanya fiony, " i- iya.. kak.."

"Aku belun tau kalau kamu itu adkel, apa mungkin karna aku pas masih disana belum ada kamu.."

"I-iya kak.. aku juga belum pernah ketemu.."

"Nama kamu siapa?"

"M-ma-marsha.."

"Kalo kaka?"

"Fiony, pacar zee.."

Seketika marsha mulai terdiam dan tidak mau berbicara lagi, fiony bingung dengan kelakuan marsha karna tiba tiba saja diam. Marsha lalu berdiri dan segera berlari kekamar zee

"Marsha!"

"Udah biarin fiony.." ucap zee pelan yang sudah menahan fiony

Marsha hanya menutup pintu kamar zee lalu duduk membelakangi pintu, marsha mulai mengeluarkan air matanya, "apa aku yang salah..?" Tanya marsha pada diri sendiri.

*Keesokan harinya

Zee sudah sampai di sekolah, ia lalu memarkirkan motornya namun pandangan malah melihat ke arah marsha dengan kevin yang sedang bergandengan, "hm..". Marsha tersadar kalau ada seseorang yang melihatnya, saat melihatnya marsha hanya terdiam dan tidak sama sekali melambaikan tangan

"Lu aja digituin marah, kemaren gw ama fiony malah nangis lu gaje.." gumam zee ssmbil menaruh helmnya di spion motornya

Zee masuk kedalam inti sekolah dan bertemu dengan oniel, "heyoo!! Gimana kabarmu may prend!!" Ucap oniel sambil merangkul tangannya di leher. "Yah b aja..", "napa nih keknya gegara marsha yak?" Tanya oniel, namun zee hanya berjalan meninggalkan oniel seperti ia tidak mempedulikan apa yang ditanyakan oniel

*Jam pulang

Zee baru saja keluar dari kelas dan juga berjalan ke arah coridor untuk pulang. Saat zee sampai di pintu keluar zee jalan zee ditutupi oleh kevin, "akhirnya.. marsha deket ama gw.." ucap kevin santai di hadapan zee

"Dah, marsha dah deketin lu.. jadi gausah ke gw lagi"

"Yakin, gamau cari marsha?"

"P maksud!"

fall in love..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang