5. Murid Pindahan

135 12 11
                                    

Di pagi hari yang cukup dingin karena hujan dari malam kemarin tak kunjung reda hingga pukul 05:00am, Koyuki yang terbangun Mengecek keadaan tangan nya

Dia membuka paksa perban itu dan melihat tangannya ada bekas luka yang cukup signifikan bekas gunting tersebut

Ponsel nya masih tergeletak di meja komputer nya, melihat kan chat nya dengan Moona yang membahas anak yang ingin menikam zeta sebelum nya telah di drop out karena kasusnya sudah tindakan kriminal

Koyuki pun berjalan ke kamar mandi, di saat sedang mandi dia hanya menatap tangan nya yang masih ada bekas luka kejadian beberapa hari lalu (tepatnya 5hari)

"Hmm... berarti ga usah pake perban lagi ya.."

Koyuki pun termenung, karena mungkin akan rindu makan bersama zeta dan disuapi oleh nya benar benar memiliki 'rasa' tersendiri

Saat sudah selesai mandi, ia keluar hanya memakai celana pendek, baju nya tertinggal di atas kasur, tanpa sadar zeta sudah ada di dalam rumah nya dan melihat koyuki yang hanya memakai celana pendek dan sedang mengusap rambut nya dengan handuk

Koyuki pun terkejut dan terdiam melihat zeta, muka kedua nya mulai memerah malu karena hal yang tidak terduga, dan koyuki buru buru menutup badan nya dan mulai berlari ke kamar nya untuk memakai baju nya

"Dasar...kan harus nya baju nya di bawa.." ucap zeta yang masih merona

Setelah koyuki keluar dari kamar setelah mengenakan baju nya ia pun menghampiri zeta yang sedang di dapur

"Zet?"

"Iya?"

"Kamu mau bawa dua bekal lagi?"

"Iya lah, emang kenapa?"

Pertanyaan itu pun membuat koyuki mengangkat tangan kanan nya, membuat zeta kaget karena koyuki melepas perban nya sebelum tanggal yang di tentukan (2hari lagi)

"Ish!! Kamu tuh ya! Kan udah di bilang sama dokter kalo ngelepas nya masih dua hari lagi kan!!!"

Mendengar omelan itu koyuki pun hanya terdiam tak bisa berkata apa apa, dan setelah menghela nafas zeta pun mulai melihat tangan koyuki dengan tajam

"Masih ada yang sakit?..."

"Iya... sedikit.."

Alasan tersebut berhasil, dan akhirnya zeta akan menyuapinya lagi untuk hari ini, setelah mengetahui hal tersebut koyuki sangat senang sampai dia merona malu karena alasannya

_______________________________________

Saat di sekolah Koyuki seperti biasa duduk di sebelah cebo, di karena kan hujan cebo tidak bisa bermain bola seperti biasanya

"Woi ngab, tuh luka jadi berbekas gitu ye?" Ucap cebo dengan santai nya

"Hm? Iya, harusnya masih dua hari lagi di buka, tapi di kamar mandi gua buka paksa" ucapan koyuki membuat cebo reflek memukul kepala nya koyuki dengan cukup keras sampai membuat seisi kelas melihat mereka berdua

"Ah brengsek! Sakit woi!" Ucap koyuki kesal ke cebo

"Lu nya dongo, dah tau belum boleh masih aja di paksa!" ucap cebo yang kesal

Mereka berdua di tengahi kaela, dan mulai memarahi mereka berdua karena berisik di kelas

Zeta pun akhirnya menghampiri koyuki dan cebo

"Hadeh, udah udah ga usah ribut lagi, tdi koyuki udah aku omelin bo, santai" ucap zeta menenangkan cebo

"Hah...iya iya, lagian ni bocah ada ada aja" ucap cebo

Reader X Hololive IdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang