KING OF THE ROAD & CRUEL WIFE [END]

28. Mala Cemburu

Pagi hari nya rakmal dan keluarga akan pergi ke kebun teh deket villa, tempatnya ga jauh dari villa. Kenapa mereka pergi ke kebun teh? Karena kehidupan di kota dan di pedesaan sangatlah beda, jelas lebih sejuk dan segar di desa, makanya mereka memilih untuk liburan di puncak villa.

"Ayo semua, udah siap kan? " Tanya mala

"Iya yok" Jawab rakha mamih balqis bibi pak dana

Mereka berjalan menuju kebun teh, walaupun jalanannya agak naik, tapi mereka tetap semangat.

"Bentar lagi nyampe nih, ga sabar liat pemandangan dari atas" Ucap mala

"Iya, pengen foto foto" Lanjut balqis

"Sayang kamu capek ga? " Tanya rakha

"Ngga kok yang, aman" Jawab mala

"Yaudah kalo capek bilang ya, nanti kita istirahat dulu" Ucap rakha

"Iya sayang ku" Balas mala

"Oke" Ucap rakha

"Ayok kita foto bareng dulu mumpung masih pagi nih keburu panas" Ucap mamih

"Iya mih" Ucap semua

"1, 2, 3 cekrek"

"Oke yuk lanjut jalan lagi" Ucap mamih

"Yok" Jawab semua

Saat berada di kebun teh, disana ada pemandu nya, ada 2 pemandu dan itu cewek sama cowok. Lalu pemandu menunjukkan beberapa jenis teh dan manfaat nya.

"Hallo perkenalkan saya Vani dan disebelah saya Julian, yang akan memandu kelian untuk 2 jam kedepan" Jelas Vani

"Baik mba" Balas mamih

"Disini ada beberapa jenis daun teh, dan salah satunya sering kita minum saat sudah dijadikan teh dalam kemasan" Vani

"Dan manfaat nya banyak banget, bisa dijadikan ramuan jamu juga loh" Lanjut julian

"Owh, ternyata teh khasiatnya banyak ya" Ucap balqis

"Iya, daun teh memang memiliki banyak khasiat" Lanjut julian

"Oke lanjut" Ucap mamih

"Mih kesana yuk, kayaknya disana lebih seger lagi deh udara nya" Ucap balqis

"Tapi mala gimana, dia nanti kecapean" Balas mamih

"Mala gapapa disini aja sama rakha mih, gapapa kan sayang? " Ucap rakha

"Iya mih, aku sama rakha aja, mungkin bentar lagi juga mau turun" Ucap mala

"Yaudah mamih sama kak balqis mau ke atas ya, kamu sama rakha hati hati" Ucap mamih

"Siap mih" Balas rakmal

Lalu pemandu dibagi menjadi 2, kebetulan rakmal dipandu oleh Vani

"Oke mas mba kita lanjut ya" Ucap Vani

"Iya mba" Balas rakmal

"Oke daun teh dengan berbagai khasiatnya memang banyak dicari oleh banyak orang, terutama pecinta teh" Ucap Vani

"Owh, jadi para pecinta teh biasanya langsung turun ke kebunnya ya, dibanding beli yang kemasannya" Ucap rakha

"Iya mas, mereka lebih sering hunting langsung ke kebunnya, dibanding beli yang kemasan" Ucap Vani

Mala melihat interaksi rakha dengan pemandu nya dengan tatapan sulit diartikan

Rakha terus menggandeng mala tapi pandangan nya ke Vani yang sedang menjelaskan daun teh.