KING OF THE ROAD & CRUEL WIFE [END]

49. Maaf Aku Ga Peka

Rakha dan Miguel sedang dalam perjalanan pulang ke rumah setelah dari caffe.

"Camlikum mommy.... "

"Assalamu'alaikum"

"Waalaikumsalam, Hai anak mommy udah dateng"

"Iya mom, mommy ini tadi aku cama daddy beliin mommy bunga mawar putih buat mommy"

Mala terdiam dan melirik rakha dengan tatapan malasnya

"Eh, makasih nak"

Mala menerima bunga itu

"Kalo gitu kamu mandi gih, habis itu makan malem ya"

"Ciap mommy"

Miguel berlari ke kamarnya

"Maksud lo apa beliin bunga itu? "

"Aku cuma mau beliin aja la, karena kan kamu suka bunga mawar warna putih, tadi pas lewat dijalan ngeliat orang jualan bunga itu seketika aku langsung inget kamu"

"Klasik, lagian gue ga butuh bunga ini! "

Mala membuang bunga mawar putih itu kebawah dan menginjak nya, setelah itu langsung pergi ke kamar.

Deg

Rakha tertegun melihat istrinya membuang pemberiannya

"Salah aku apa sih la sama kamu? Sehina itu ya aku di matamu sekarang"

Dikamar mala sedang rebahan dikasur sambil scroll instagram nya, mala melihat beranda profilnya dan menemukan foto kebersamaan bersama rakha dulu waktu masih pacaran, ia terlihat begitu bahagia dikala itu.

"Gue kenapa sih? Tiba-tiba marah gitu sama rakha" Gumamnya

"Dulu gue sama rakha romantis dan bahagia banget, kalo dibandingkan sekarang beda jauh banget, gue jadi sering marah marah sama dia, tapi rakha sabar banget sama gue, bahkan ga pernah main kasar sedikitpun"

Rakha menuju kamarnya, terlihat mala yang sedang merenung lalu menghampiri nya dan duduk disamping mala

"La? Aku minta maaf ya sama kamu kalo selama ini aku ga peka, maaf sering bikin kamu marah. Aku mau kita kayak dulu lagi la, kita saling menyanyangi, mencintai dan saling peduli"

Mala bangun dari tidurnya lalu menatap rakha yang terlihat sangat sedih.

Mala langsung memeluk rakha dengan erat dari samping

"Maaf aku ga peka, kalo aku ada salah tolong maafin aku ya"

Mala mengangguk dan air matanya mulai berderai

"Makasih ya kamu udah selalu ngertiin aku, aku selalu sayang sama kamu, cuma aku gatau belakangan ini aku sering marah marah sama kamu"

Rakha menangkup pipih mala dan menghapus air matanya yang terus berderai

"Maaf juga ya kalo aku ini beban buat kamu"

"Engga sayang, kamu bukan beban aku, tapi penyemangat hidup aku"

"Makasih sayang"

"Sama-sama my sweety, muach"

Rakha mengecup kening mala

Mala melepaskan pelukan nya dan menyenderkan kepalanya dibahu rakha

"Sayang..? "

"Iya kenapa? "

"Kamu bosen ga sama aku? "

"Kenapa nanya nya gitu? Hm? "

"Ya gapapa, siapa tau kamu bosen karena aku sering ngomel, marah, ngambek ga jelas sama kamu, takut nya kamu risih"