Di sepanjang dermaga kecil, Jennie berjalan tanpa alas kaki dengan sedikit gugup. Dia menggigit bibir bawahnya sambil sesekali melihat Lisa yang berjalan di sisinya.
Jennie merasa sedikit canggung, tapi bukannya mereka harus terlihat seperti pasangan sungguhan?
Jennie kemudian melihat ke arah rumah utama, di teras ada Ibunya dan Jin-Ah sedang duduk sambil melihat ke arahnya, lalu dia membawa tangannya yang gemetar ke tangan Lisa untuk menggandengnya. Lisa mengangkat alisnya saat melihat tangan mereka saling bertautan.
Jennie kemudian mengarahkan kepalanya ke arah rumah, lantas Lisa melirik diam-diam dan mengangguk hingga mereka mencapai ujung dermaga, tempat mereka duduk.
Sekarang, bagaimana cara memulai percakapan dengan orang yang Jennie culik? Dia tidak tahu harus berkata apa. Harusnya dia mencari banyak informasi di Google sebelum terlibat dalam kekacauan ini.
Jujur saja, wanita bermata kucing itu tidak pandai memulai percakapan.
Dia kemudian berdehem, Lisa bilang mereka bisa menjadi teman, jadi dia harus lebih santai, dia kemudian mengambil kue dari kotak lantas menyerahkan kue itu pada Lisa yang melihatnya dengan tidak terlalu yakin."Ayo ambillah, ini akan menjadi cookies terlezat yang pernah kamu makan seumur hidupmu. Ini buatan Ibuku." Lisa mengangkat alisnya.
"Apa kamu tidak mau memakan makanan yang tidak terlalu sehat?" Jennie bertanya dengan cemberut."Aku seorang ahli jantung, tugasku adalah menjaga kesehatan jantung.
Aku sangat tahu pengaruh junk food terhadap tubuh, itu bisa membuat seseorang menderita kolesterol, diabetes, hipertensi, bahkan bisa menyebabkan serangan jantung. Saat ini mungkin kamu belum merasakan efeknya karena kamu masih muda, Tetapi ketika kamu mencapai usia tertentu, tubuhmu akan mulai merasakan efek negatifnya." Kata Lisa dengan meyakinkan.Jennie mengangguk, berdebat dengan dokter bukanlah suatu pilihan karena dia tidak tahu banyak hal tentang medis. Tapi dia mengetahui bahwa junk food memang tidak baik untuk kesehatan karena itu bukanlah rahasia bagi siapapun
"Oke, berarti kita harus makan banyak buah-buahan dan sayur-sayuran kan? Tapi sesekali makan yang lain tidak apa-apa, ini hanya cookies, cobalah, kamu pasti akan suka," desaknya.
Lisa lalu mengambil kuenya.
"Buah dan sayuran bukan satu-satunya makanan sehat, kamu bisa memakan makanan yang lain juga asalkan semuanya seimbang, sehingga kebutuhan nutrisi di tubuhmu tercukupi. Sepertinya aku harus menunjukkan betapa lezatnya makanan sehat padamu." Kata Lisa sebelum menggigit kuenya."Kamu mau menunjukkannya padaku?" Jennie bertanya dengan tidak percaya.
"Tentu saja, aku bahkan bisa memasaknya untukmu," katanya sambil menggigit kue.
"Ya Tuhan, enak sekali!" Lisa sampai memejamkan matanya saat memakan kuenya.Sedangkan, Jennie tersenyum dengan penuh kemenangan, dia juga memakan kue favoritnya. Sudah lama sekali dia tidak makan kue itu.
Lisa menjilat bibirnya lalu meraih kotak untuk mengambil kue lagi, tetapi Jennie mendorongnya menjauh.
"Sisanya milikku, kamu bilang makanan seperti ini buruk untuk kesehatan," Jennie mengejek Lisa sambil memakan satu lagi.
"Kamu pelit," keluh Lisa.
Jennie tertawa,
"Ini, jangan menangis oke," katanya dengan geli sambil mendekatkan salah satu kue ke bibir Lisa.Wanita bermata hazel menerimanya dengan gembira, dia membiarkan Jennie memasukkan kue itu ke dalam mulutnya, dan dari sudut pandang manapun, siapapun yang melihat mereka, pasti akan mengira bahwa mereka adalah pasangan muda yang sedang tertawa sambil berbagi cemilan.
KAMU SEDANG MEMBACA
KIDNAPPING DR. MANOBAN
Fiksi PenggemarKim Jennie harus segera mendapatkan pacar! Dia telah membuat keputusan buruk dengan berbohong kepada orang tuanya. Beberapa bulan yang lalu, dia memberi tahu mereka bahwa dia mempunyai pacar dan sekarang mereka menuntut agar Jennie mengajak pacarny...