Come Back at 2019 !!

BAB 4: Diaryku Bagian 4

Diary Harian 4

setelah lama mengenal Rz kami mulai memberi pesan masing-masing diakun Facebook karena itulah mungkin cara termudah berkomunikasi kami hanya selalu memberi pesan yang tidak terlalu penting salah satunya dengan menyanyikan lagu "maafkanlah sayang" kami sambung-sambung lagu diketikan kami saling berbagi cerita dan pada malam itupun dia menjanjikan sesuatu padaku bahwa suatu saat nanti dikemudian hari dia akan mengajakku untuk berpacaran aku hanya mengiyakan dan berharap itu memang benar haha mungkin....

dan pagi esoknya ketika aku sekolah ternyata si Vky yangenyebalkan itu akhirnya piket kelas tetapi aku tidak melihat dia, mungkin dia memang belum datang ke sekolah tak lama kemudian bersama temannya yag lain ia piket dan ia mulai merapikan bangku dan meja sedangkan yang lain menyapu salah satunya teman cewekku yang mulai menyapu aku berkesempatan memulai pembalasanku lalu aku mulai melangkahkan dan dihadang oleh teman piketnya yaitu YL mulai menegurku

kenapa kau memakai sepatu Rosita, kamu taukan kami sedang
piket kelas mohon tolong hargai kami

(hmm aku bukan tidak menghargai mereka ya mungkin aku hanya ingin membalas perbuatan si Vky yang hanya diam menatapku sekarang tapi okelah mungkin lain kali)

mmhh...maaf..maaf YL aku tidak sengaja aku akan segera melepaskan sepatuku, ujarku pada YL sambil melepaskan sepatuku

pada kesempatan itu aku juga mengenal TS teman sederhana yang aku temui ya cuma dia dia berkata kepada rz hari itu untuk menyampaikan apa perasaanku yang sebenarnya tetapi aku melarang Ts untuk mengatakannya aku bilang padanya sudah sia-sia saja nanti kataku tapi ia masih bersih keras untuk mencoba menyampaikan secara baik-baik dia mulai mendekati rz dan berhadapan langsung dengannya didalam kelas aku berada di luar kelas dan aku tau juga temanku berada di depan tingkat 8 temanku yang aku temui dikelas 7 mungkin aku kenal dia tapi kami sudah akrab walaupun dichat dan sekarang aku duduk dekat ws dia adalah teman atau anak murid baru yang terlihat dekat dengan Vky sebut saja wanita itu Ws dan kami duduk dan aku menguping pembicaraan temanku Ts dengan Rz didalam kelas

"Rz Rosita menyukai mu kamu gak peka ya kenapa kamu tidak menyukai dia"ujar Ts

"engga aku menyukainya juga kok" jawab rz

"bohong kamu kalau kamu menyukainya kamu pasti menembak dan menjadikan dia pacar kamu harus berani berkata didepannya jangan jadi pengecut" ujar Ts

"emang apa urusannya sama kamu kenapa kamu memaksaku ts terserah ku mau aku mengungkapkan apa tidak"ujar rz

"oke tapi aku menunggumu untuk mengucapkan pada temanku Rosita jangan buat dia sakit hati paham"ujar Ts

"tidak aku sebenarnya Hanya KASIAN padanya aku menjawab semua Chatan dan bersikap baik karena aku hanya KASIAN padanya tidak lebih oke"ucap Rz yang membuat ts terdiam akupun begitu diam dan masih menyelami dan memahami perkataan yang aku dengar apakah itu tadi kenyataan atau bukan??

refleks ketika itu aku berlari dengan cepat dan mataku kalang kabut yang memang ini adalah istirahat kedua sebentar lagi pulang jadi aku berlari ke manapun aku bingung air mataku tidak bisa lagi terbendung aku melihat EM yang berada didepan kelas 8 dia berbicara dengan anak tingkat 8 bodoh amat aku langsung memeluknya dan aku diikuti dengan Ws dan ts yang terkejut melihat aku berlari begitu aku menangis dipangkuan Em di rok sekolahnya yang pada hari itu kami memakai baju Pramuka...

aku menangis aku menangis sejadinya membuat em merasa bingung aku kenapa dan membuat anak tingkat kelas 8 semuanya bingung menatap keadaanku mereka mengelus puncak kepalaku dengan Ws yang sudah sampai didekatku mengatakan kepadaku untuk sabar...Rosita....sabar..

"huhhhh....huhhh..." aku masih menangis dengan perasaan sesak didadaku

TS langsung sampai juga dan em bertanya kenapa dengan rosita.... ts diam dan dan bingung bahkan ts tidak menyadari bahwa tadi aku menguping percakapan mereka..

Ws berkata kepada temanku Em
"em mungkin Rosita mendengar percakapan rz dan ts tadi dikelas 9d padahal tadi kami bercerita dan berbicara saja dengan baik tiba-tiba saja dia meninggalkan ku disana dan berlari kesini.."

"iya em.. em dia kasihan padaku huhuhu dia cuman kasian padakuu aku tidak menyangka ini kenapa dia kasian padaku..."

ujar ku sambil menangis dipangkuannya

langsung dijawab oleh ts "nah kan dia mendengar percakapan kami sabar ya Rosita aku akan memberi dia pelajaran"

ketika ts mau pulang ke kelas aku langsung memegangi tangannya aku tidak lagi menangis dan mulai berperilaku tegar sehingga aku berbicara

"sudahlah ts dia tidak akan mengerti bagaimana jadi diriku sudah jangan katakan apalagi aku sudah tau segalanya"
ujarku sambil tersenyum tipis dengan masih berusaha menahan air mataku yang keluar akh menatap em dengan rok ya yang terlihat basah tetapi syukurlah tidak terlalu basah karena jilbabku yang penuh dengan basahan air mataku aku langsung meminta maaf karena merasa tidak enak hati padanya tapi em mengatakan padaku

"kamu Jangan cengeng banyak yang suka padamu sudahlah lupakan rz Rosita dia tidak pantas untukmu kenapa kamu menangis seperti ini kamu bukan gadis lemah jangan menangis ayo hapus air matamu" ujar em dengan menghapus air mataku...

bel..tanda pulang sekolah pun tiba-tiba berbunyi ya sudah ayo kita pulang ayo ikuti aku jangan lepaskan tanganku kita pulang berjalan kedepan bareng ya... aku hanya mengangguk tetapi air mataku masih jatuh kebawah...
em yang langsung memegang tanganku tetapi ia masih menunggu adik kelas 8 untuk membereskan semua ranselnya  yang sering dia ajak untuk naik ojek bersama karena mereka satu arah...

aku berkata lagi kepada em sudah em aku duluan aja kamu tunggu aja aku mau cepat-cepat pulang ucapku yang meninggalkan em begitu saja ya biasanya aku naik ojek sendirian memang belum punya teman untuk diajak pulang satu arah denganku... em memanggilku tetapi tidak aku hiraukan....
aku berjalan sambil berusaha menghapus air mataku aku kembali kepada kenangan pahit di bunga sepatu pada aku berusia 12 tahun menginjak kelas 6 sekolah dasar kemarin mungkin itu cuman rasa suka tapi itu selalu terkenang dan teringat diotakku..