idiot cinta || NOMIN ft chanmin[HIATUS]

part ten

"Kun! Bagaimana kondisi anak saya?"tanya yuta saat ia telah tiba didepan ruang rawat jaemin

Kun yang memang menunggu kedatangan ayah dari Presdir perusahaan nya pun melakukan bow lalu menjawab pertanyaan yuta

"Kondisi jaemin baik-baik saja tuan hanya saja ia tidak boleh kelelahan saat ini"ucap Kun menerangkan apa yang diucapkan dokter sebelum kedatangan yuta

Winwin yang baru tiba dengan seungmin pun lantas menghela nafas lega saat mendengar Jika jaemin baik-baik saja

Tadi saat ia mendengar kabar jaemin masuk rumah sakit ia sudah merasa jantung nya seperti dihantam batu besar namun lega saat mendengar bahwa anaknya baik-baik saja

"Jadi Kun,kami boleh mengunjungi jaemin kan?"tanya winwin lagi

"Oh tentu"Kun menggeser kan badannya dari hadapan pintu masuk ruang rawat jaemin

"Terimakasih telah membawa uri jaeminie ya Kun"yuta menepuk bahu Kun lalu masuk kedalam setelah winwin dan seungmin

"Iya tuan ini sudah menjadi tugas saya"

"Sayang kam––"ucapan winwin terhenti saat seungmin membekap mulutnya

Winwin menatap seungmin yang menggeleng kan kepalanya lalu menunjuk kearah ranjang jaemin

Winwin pun mengikuti arah tunjuk seungmin dan langsung menutup mulut nya saat melihat jaemin tertidur

"Maaf bunda,jaeminnya lagi tidur jadi jangan diganggu"ucap seungmin menjelaskan apa yang sedang dilakukan nya tadi dan winwin hanya tersenyum sambil mengacungkan jari jempol nya

Mereka bertiga mendekati jaemin bersama dengan yuta

Winwin mengelus pelan surai coklat anaknya yang sekarang terasa sangat lembut

Jaemin yang memang tidak tidur nyenyak pun terbangun saat surainya dielus seseorang

"Bundaa!"pekiknya saat melihat winwin lah yang mengelus surainya

"Sayang kamu baik-baik aja kan"winwin dibantu oleh yuta untuk mendudukkan jaemin di brangkar nya

Jaemin mempoutkan bibirnya lalu menggelengkan kepalanya menjawab pertanyaan dari winwin

"Ayahhh Nana gabisa kerja ditempat ayah lagi"ucap jaemin menatap yuta yang ada disamping winwin

Yuta menangkup pipi jaemin lalu mengusapnya pelan "kenapa sayang?" Tanya yuta lagi dengan nada yang sangat lembut

"Melelahkan!"jaemin lalu menghentak-hentakkan kakinya di brangkar nya membuat seungmin yang sedari tadi hanya mengamati dibuat terkekeh pelan

Jaemin menatap tajam seungmin yang menutup mulutnya untuk menahan kekehannya

"Aigoooo uri aegii kelelahan ternyata" seungmin ikut mengusap Surai jaemin yang hal itu langsung mengundang gelak tawa dari yuta dan winwin

"Ishh"jaemin menyingkirkan tangan seungmin dari kepalanya

"Kamu baru bekerja tiga hari Nana,astagaa"winwin menahan tawanya mengingat keluhan sang anak

"Ya tiga hari sudah membuat ku masuk rumah sakit bunda"rengek jaemin

Yuta hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah anak semata wayangnya itu,eh udah nggak lagi deh ya soalnya seungmin kan udah jadi anak mereka juga

"Ya sudah kalo kamu gabisa,masih ada seungmin kok"ucap yuta untuk jaemin sambil menaik turunkan alisnya pada seungmin

Seungmin yang tadinya membuat lelucon untuk jaemin pun hanya bisa terpaku

"What? Kenapa harus seungmin ayah" seungmin pun ikut merengek seperti jaemin tadi sambil menggoyangkan tangan yuta