Sorry

3 5 0
                                    

Jake pun terbangun dari tidurnya, sekarang sudah pukul 7.00 malam Ia melihat Isa yang masih tertidur nyenyak, Ia pun membangunkan Isa dengan pelan

"Ca, bangun, masak buat temen temen yuk, udah malem" ujar Jake kepada Isa

Isa pun terbangun dari tidurnya dan melihat Jake, Jake pun tersenyum melihat Isa

"Kenapa lu senyum senyum sendiri?" tanya Isa kepada Jake

"Hehehe,  gapapa" jawab Jake kepada Isa

Jake dan Isa pun turun dari kasur, dan mereka membuka kunci, akan tetapi pintunya terkunci

"BEJIR" ujar Isa panik

"Bisa bisa kita dikira yang aneh aneh nanti sama temen temen" balas Isa lagi

Tiba tiba pintu terbuka, didepan pintu ada Giselle

"S-sorry, tadi gue kunci karena takut Winter liat" ujar Giselle kepada mereka

"Santai" kata Jake kepada Giselle

Mereka berdua pun kedapur, disitu ada Winter, Gaeul, Jay dan teman teman yang lain yang ternyata sedang masak juga

"E-ehh, aku kekamar mandi bentar" ujar Isa setelah melihat keberadaan Jay

Saat anak anak lain kemeja makan untuk merapikan piring, Winter menghampiri Jakek yang sedang memotong sayur

"Jake.." panggil Winter kepada Jake

"Yep?" Jake pun langsung menoleh ke arah Winter

"Kamu tadi.. Tidur berdua sama Isa?" tanya Winter kepada Jake

"Iya.."

"Satu ranjang?"

"Iya"

"Sebelahan?"

"IYA AKU SATU TEMPAT TIDUR, SEBELAHAN DAN SATU SELIMUT" tegas Jake kepada Winter

Winter pun kaget melihat Jake yang aneh

"Eh maaf, hehe" ujar Jake kepada Winter

"Jake.." Winter memanggil Jake lagi

"Yep?" Jake menjawab

"Lo suka sama Isa?" tanya Winter kepadanya

"Emm, enggak? I dont know, selama ini kami cuman sahabatan dari kecil" balas Jake kepada Winter

"Sahabat? Kamu bilang kamu sama Isa sahabat? Kalian udah kayak lebih dari sahabat tau gak? Sahabat gak tidur bareng Jake.." ujar Winter kepada Jake

Jake pun menghela nafasnya

"I know, i know.. I know your point, but Winter, gue bener bener minta maaf, gue gabisa bales perasaan lo, cinta gue udah habis untuk Isa, Sayang gue udah habis buat Isa dan adeknya, gue kasian sama lo, iya gue kasian, tapi gue gabisa maksa hati gue untuk suka sama lo, banyak hal yang juga harus gue perjuangin, I'm sorry.." balas Jake kepada Winter

Jake pun meninggalkan dapur, mata Winter pun berkaca kaca, Isa pun datang ke dapur

"Eh, why u cry girl?" tanya Isa kepada Winter

"Diem lo" balas Winter kepada Isa, Ia pun meninggalkan dapur dan pergi kekamarnya

"Bajingan, sorry lo ga berguna.." ujar Winter dalam hatinya


Mine All MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang