"kakk!" panggil seorang wanita kepada Indira, Indira pun menoleh ke arah wanita tersebut dan memasang wajah bingungnya
"kenapa el?" tanya indira, Ella menarik nafasnya dalam dalam lalu menyodorkan buket bunga kepada Indira
Indira semakin dibuat bingung dengan tingkah Ella yang tiba tiba menyodorkan buket bunga padanya "maksudnya?" tanya indira dengan pelan
"kak, aku gatau kapan perasaan ini muncul, yang jelas aku udah lama suka sama kakak, aku udah coba ngeyakinin diri aku kalau aku cuma sekedar kagum doang sama kamu, tapi aku salah.. berulang kali aku nyoba ngehapus diri kamu di hati aku tapi aku selalu gagal kakk, aku juga sering becandain kakak kan? semacam kalau aku suka sama kakak atau gimana gitu, aku sebenarnya ngga bercanda soal itu tapi aku terlalu takut makanya aku bertingkah seolah olah aku ngga serius sama ucapanku"
kaget, itulah yang Indira rasakan, bagaimana bisa sahabatnya itu menyukainya?
"kakak mau ngga jadi pacar aku?"
"....."
"jawab kak"
Indira menarik nafasnya dalam dalam kemudian menghembuskannya, ia diam sejenak untuk merangkai kata kata sebelum menjawab pertanyaan Ella
"maaf Ella aku ngga bisa.." ucap Indira tanpa menatap wajah Ella, Ella sedikit kecewa namun sebisa mungkin ia menyembunyikan kekecewaannya
"kenapa?" tanya Ella yang masih berusaha tenang
"kamu tau kalau aku suka sama Manda" lagi dan lagi, disetiap pembicaraan mereka pasti selalu ada Manda, Ella tak suka itu namun ia bisa apa? hanya bisa sabar
"apa salahnya kita mencoba?" Ella masih berusaha agar Indira mau menerima cintanya, namun semua itu sia sia karena Indira masih tetap pada pendiriannya
"aku... aku udah pacaran sama Manda" Ella sangat terkejut dengan pernyataan sahabatnya itu, namun sebisa mungkin ia tetap menunjukan ekspresi tenangnya lalu tersenyum
"okee selamat kak semoga kamu bahagia sama Manda" Ella berbalik kemudian berlari meninggalkan Indira, buket yang tadinya ia pegang kini sudah berada di tanah akibat dibanting olehnya
"ELLAA!!"
~~
"ELLAA!!"
"ELLAA!!"
"ELLAA!!"
BUGH!
"BERISIK SETAN, GUE LAGI TIDUR JUGA!" teriak Ella setelah berhasil melempar bantalnya ke wajah sahabatnya
"aww.. kok dilempar si?! kasian muka cantik gue" gadis itu memasang wajah sedihnya membuat Ella bergidik ngeri
"jangan kek gitu.. gue ngeri ngeliatnya soalnya muka lu menjijikan" ucap Ella berpura pura ketakutan, gadis disebelahnya pun melototkan matanya setelah mendengar ucapan Ella barusan
"dih!? maksud lu apaan, gue datang kesini juga baik ya nyet, gue mau ngehibur lu! mandi sana! badan lu bau bawang, pasti gegara ga mandi mandi kan lu"
"GUE TIKAM LU SHA!" Raisha langsung berlari sebelum bantal mendarat di wajahnya lagi
"buru lu mandi! gue mau ngajak lu keluar" ujar raisha yang posisinya agak berjauhan dengan Ella, ia sedikit menjaga jarak karena takut Ella akan memukulnya atau malah melemparinya dengan benda benda yang ada didekatnya
KAMU SEDANG MEMBACA
JKT48 ONESHOOT
Short Storyberisikan tentang perkapalan di jkt48 GXG yang gak suka skip