22

7.3K 158 2
                                    

assalamualaikum wr wb
hallo guys nih udah up lagi

"kesempurnaan di ciptakan dari 2 orang yang saling melengkapi satu sama lain, dan aku harap kau bisa menjadi pelengkap dan  penyempurna hidupku"

~raihan muhammad al - zayyan~

"aku akan menerima semua kekuranganmu dan aku akan menjadi pelengkap dan penyempurna hidupmu, asalkan qobiltu dan cintamu hanya untukku seorang"

~iyyara mikayya all sabilla~

selamat membaca
.
.
.
.
.

setelah selesai melaksanakan shalat subuh gus raihan yang membereskan alat shalat nya karena iyyara masi merasa sakit jalan nya pun pincang

"ayo saya bantu duduk di sofa" ucap gus raihan, iyyara hanya mengangguk, setelah iyyara terduduk di sofa gus raihan berjalan ingin ke luar kamar
"mau kemana gus?" tanya iyyara
"mau membuat sarapan untuk saya dan kamu" jawab gus raihan
"biar aku aja" ucap iyyara
"biar saya saja ya, kamu tunggu di sini" ucao gus raihan
"yauda deh" pasrah iyyara

setelah itu gus raihan keluar kamar dan berjalan menuju dapur tak membutuhkan waktu lama kini gus raihan telah selesai membuat sarapan dan gus raihan dengan cepat balik ke kamar

"udah selesai nih" ucap gus raihan
"waww bikin apa tuuu?" tanya iyyara
"nasgoarai" jawab gus raihan
"nasgoarai apa?" tnya nya lagi
"nasi goreng ala ala raihan" jawab gus raihan membuat iyyara tertawa

"kenapa ketawa?" tanya gus raihan
"gapapa, baru denger aja gitu nasgoarai" jawab iyyara
"cobain deh ini tuh beda dari yang lain" ucap gus raihan
"mana coba" ucap iyyara
"nih aaaaa" balas gus raihan sambil menyuapkan satu sendok nasgoarai kepada iyyara
"wahhh iyaaa enak bangett beda dari yang lain, yang ini lebih enak bangettt" ucap iyyara
"iya dongg" bangga gus raihan

"ajarin masak dong" ucap iyyara
"iya nanti saya ajarin ya" balas gus raihan
"janji?" tanya iyyara sambil mengacungkan jari kelingking nya sebagai tanda janji
"janjiiii sayangku" balas gus raihan sambil mengacungkan jari jelingking nya

"bentar bentar" ucap iyyara
"kenapa hm?" tanya gus raihan
"mual" jawab iyyara
"ayo ke kamar mandi" ucap gus raihan dan di angguki oleh iyyara

mereka masuk ke dalam kamar mandi kamar nya

hueeekkk hueeekkk

"udah enakan?" tanya gus raihan
"belum, jadi pusing" jawab iyyara
"ke rumah sakit yu" ajak gus raihan
"gamau, aku takut" ucap iyyara
"tida usah takut karena saya akan selalu mendampingi kamu dan tida akan pernah membiarkan kamu sendiri" ucap gus raihan
"tapi__" belum selesai bicara ucapan nya sudah di potong oleh gus raihan
"kali ini harus nurut" tegas gus raihan dan tak ada jawaban dari iyyara

mereka segera siap siap dan langsung pergi menuju rumah sakit terdekat dengan menggunakan mobil milik gus raihan

"takut" lirih iyyara
"ada saya di sini" ucap gus raihan
"puter balik aja gus" rengek nya
"udah mau sampai iyyara" ucap gus raihan
"gussss" rengek nya namun tak ada jawaban dari gus raihan, gus raihan hanya fokus menyetir

Jodoh ku Gus ku [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang