Our Day 🔞

106 7 0
                                    

Katakuri tidak henti gelisah, tetap saja ini adalah pernikahan pertamanya selama 43 tahun hidup, mati-matian Katakuri menahan rasa gugupnya, dia adalah Laki-laki sempurna, dan semua orang akan kecewa jika melihatnya menunjukkan kelemahan sedikitpun.

Fakta bahwa dia dilamar oleh seorang wanita saja sudah membuat ia dibenci adik perempuannya, apalagi jika semua orang tahu kalau katakuri gugup. Dia tidak pernah takut, setidaknya itu yang orang tahu tentangnya.

Dia menunggu acara pernikahan di ruangan yang berbeda dengan Almond, begitulah ia memerintahkan pelayannya, dia tidak mau melihat Almond didalam balutan gaun pernikahan, setidaknya untuk sekarang.

Pernikahan Katakuri dan Almond akan dilaksanakan di Rooftop Castel Whole Cake, seharusnya wedding cake mereka yang akan menjadi altar, namun itu tidak mungkin karena tinggi Katakuri dan Almond sendiri bukanlah tinggi manusia normal.

"Katakuri-sama, acara akan segera di mulai"

Katakuri bangkit dari duduknya, ia akan menuju altar mendahului Almond.

Acara pernikahan Katakuri dilaksanakan megah, mengingat Katakuri adalah Kakak terfavorit dan jenderal manis terkuat, tapi sayangnya ibunya itu tidak perduli dengan acara pernikahan anaknya melainkan hanya peduli dengan wedding cake yang akan menjadi santapannya nanti.

Katakuri menunggu di Altar dengan balutan setelan jas hitam gagah tak luput dengan syal besar yang menutupi setengah wajahnya, terlihat di juga disana adik-adiknya bersiaga sekaligus menunggu acara pernikahan saudara mereka.

Alunan piano dan nyanyian para Homies terdengar, riuh suara para tamu undangan menyeru kala melihat sang pengantin wanita datang dengan anggunnya, wajahnya tertutupi kain kerudung yang di bawa oleh burung-burung, ditangannya membawa sebuket bunga yang berasal dari Palm Kingdom.

Katakuri mematung ditempat.

"Kenapa kau memberikan ini padaku?" Tanya Katakuri, dia senang, bingung, dan malu hingga pipinya memerah, ia memberikan lagi buket bunga itu pada sang mempelai wanita

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa kau memberikan ini padaku?" Tanya Katakuri, dia senang, bingung, dan malu hingga pipinya memerah, ia memberikan lagi buket bunga itu pada sang mempelai wanita

"Oh salah ya?"

Katakuri rasanya ingin menepuk jidat, tapi ia urungkan, buket pengantin itu dia berikan kepada pelayan Homie, tidak jadi diberikan lagi pada Almond.

Mereka berdua saling menatap satu sama lain di atas Altar, katakuri memegang tangan Almond dan pendeta mulai upacara pernikahan.

**"**"**

"Pengantin pria dipersilahkan mencium pengantin wanita"

Akhirnya momentum yang semua orang tunggu tiba..

Jantung keduanya berdetak kencang, Katakuri menghela nafas sejenak, lalu ia berlutut mensejajarkan dirinya dan Almond, tapi tetap saja Almond harus berjinjit untuk menggapai wajah suaminya.

Katakuri lalu membuka sedikit celah di antara syalnya, memperlihatkan sedikit mulutnya dan berhati-hati agar orang selain Almond tidak melihatnya.

"Almond" Katakuri sebetulnya gugup setengah mati sampai ia tidak bisa menggerakkan bibirnya untuk mencapai Almond.

Husbando Katakuri X OC Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang