•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•HAPPY READING!
•
•
•
•
•
•▸ ✪ ◂
Kilatan petir dimana-mana, saat ini halilintar sedang beradu pedang dengan banyak nya musuh. Taufan yang melihat sang kakak yang tak berhenti dengan pedang nya membuat nya khawatir dan cemas
"KAK UFAN! AWAS!" Teriakan Duri dari kejauhan berhasil membuat Taufan menoleh
Serangan dadakan dari musuh membuat Taufan tak bisa bergerak, dengan cepat mengayunkan pedang dan kecepatan nya, halilintar melindungi Taufan dengan menangkis serangan dari musuh yang membuat nya terpental jauh
"Lu gapapa fan?" Tanya halilintar dengan nafas nya yang tak karuan yang hanya di angguki oleh Taufan
"Kak kau gapapa kan?" Tanya gempa sambil menepuk pundak nya, "ya gua gapapa" jawab nya sambil tersenyum
"Kak hali, kita mundur. Mereka terlalu banyak" gempa yang cemas dan memikirkan keadaan adik adiknya yang lain
"Kalian mundur, biar gua yang lengahin mereka nanti gua susul setelah ini" sambil berlari dengan kecepatan kilat nya halilintar meninggal mereka
"Kak ha-"
"Udah gem kita bantu yang lain setelah itu kita bantu kak lin" Taufan sambil menaiki hoverboard nya dan sempat memotong kalimat gempa, gempa hanya menghela nafas dan mengangguk
"Ice!" Ice yang menggenggam lengan kiri nya yang membuat blaze berlari kearah nya
"Lu gapapa ice?" Blaze seketika dibuat kaget melihat tangan kiri ice yang terbuat dari es itu perlahan meleleh
"Shh..s-sakit.." Ice terus menggenggam tangan lengan kiri nya
"BLAZE KITA MUNDUR, KE KAPAL SEKARANG!" Teriak solar dari kejauhan yang sedang berlari dan menggendong Duri yang tak sadarkan diri menuju kearah kapal
Blaze merangkul ice dan berlari untuk menuntun nya kearah kapal
"GERUDI TAUFAN"
Serangan Taufan membuat blaze memutar tubuhnya diikuti oleh ice, gempa bergegas menuju kearah mereka
"Lu pada gapapa?" Taufan dengan cemas, "iya, tapi ice lengan nya meleleh" Blaze menoleh kearah ice yang sedang lemas
KAMU SEDANG MEMBACA
PENGORBANAN SEORANG KAKAK [ √ ]
Fantasimenjadi anggota tapops jelas tidak mudah, banyak nya misi dan peperangan yang mereka lalui membuat ke-enam adiknya yang harus memerhatikan dan menjaga keselamatan kakak sulung nya tapi sayang nya...kehadiran sang sulung tak akan bertahan lama